--------------------------------------------------------------------- WARTA BERITA RADIO NEDERLAND WERELDOMROEP Edisi: Bahasa Indonesia
Ikhtisar berita disusun berdasarkan berita-berita yang disiarkan oleh Radio Nederland Wereldomroep selama 24 jam terakhir. --------------------------------------------------------------------- Edisi ini diterbitkan pada: Rabu 13 Februari 2002 13:50 UTC ** HARI KEDUA SIDANG KASUS SLOBODAN MILOSEVIC DI TRIBUNAL DEN HAAG ** TOKOH EKSTREMIS MUSLIM AKUI TERLIBAT PENCULIKAN WARTAWAN AS ** PASUKAN FILIPINA TINGKATKAN AKSI TERHADAP ABU SAYYAF ** TOPIK GEMA WARTA; PERCUMA SAJA PERDAMAIAN DI MALINO, APABILA LASKAR JIHAD TAK MAU HENGKANG DARI MALUKU ** TOPIK GEMA WARTA: MEGAWATI BARU MENGELUH, GUS DUR SUDAH DIJATUHKAN PEMERINTAH KERANJANG SAMPAH * HARI KEDUA SIDANG KASUS SLOBODAN MILOSEVIC DI TRIBUNAL DEN HAAG Para jaksa penuntut Tribunal Yugoslavia dalam kasus mantan Presiden Slobodan Milosevic melanjutkan pleidoi pembukaan mereka Rabu ini. Selasa kemarin, pada hari pertama sidang, mereka tidak berhasil membacakan seluruh tuduhan. Menurut rencana Rabu ini Milosevic juga diberi kesempatan untuk berbicara, tetapi akibat keterlambatan tersebut, kemungkinan kesempatan akan diberikan Kamis besok. Mantan Presiden Yugoslavia ini dituduh melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan, kejahatan perang di Kroasia, Bosnia dan Kosovo, serta genosida di Bosnia. Diperkirakan Milosevic akan memusatkan pembelaannya sekitar legitimasi Tribunal. Hingga sekarang Milosevic tidak mengakui Tribunal, dan karena itu ia tidak mau didampingi seorang pengacara. Mantan Presiden ini justru melihat dirinya sebagai tokoh perdamaian, karena menandatangani persetujuan perdamaian Dayton untuk Bosnia. Selain itu ia mengaku sebagai pelindung bangsa Serbia dari serangan udara NATO di tahun 90-an. * TOKOH EKSTREMIS MUSLIM AKUI TERLIBAT PENCULIKAN WARTAWAN AS Seorang pria yang ditahan di Pakistan sehubungan kasus penculikan seorang wartawan Amerika Serikat, telah memberikan pengakuan. Menurut polisi di ibukota Karachi, pria tersebut mengaku memberikan perintah untuk menculik wartawan Daniel Pearl, tetapi tidak mau memberikan rincian lebih lanjut. Syekh Ahmed Omar Sayeed, seorang pemimpin gerakan ekstremis muslim berusia 29 tahun, ditangkap di Lahore Selasa kemarin. Ketika itu ia mengatakan bahwa Pearl masih hidup dan berada di Karachi. Tetapi aksi pencarian menyeluruh di ibukota Pakistan ini belum memberikan hasil. Daniel Pearl diculik tiga minggu lalu, dan lewat sebuah e-mail para penculik menuntut pembebasan semua pejuang Taliban dan Al-Qaidah yang ditahan di Guantanamo Bay, Kuba. * PASUKAN FILIPINA TINGKATKAN AKSI TERHADAP ABU SAYYAF Pasukan Filipina meningkatkan aksi terhadap gerakan pemberontak muslim Abu Sayyaf. Dalam sebuah ofensif di Pulau Jolo dan Basilan, sedikitnya 10 orang pemberontak tewas menjadi korban. Ahad kemarin 20 orang anggota Abu Sayyaf juga diberitakan tewas. Intensifikasi serangan dilakukan bersama dengan penugasan pasukan Amerika Serikat di Pulau Basilan. Di tempat itu terdapat sekitar 200 dari 600 orang tentara Amerika. Mereka akan melatih dan membantu pasukan Filipina. Gerakan ekstremis Abu Sayyaf sudah berbulan-bulan lamanya menahan suami-istri warga Amerika di Pulau Basilan. Gerakan ini juga dituduh berhubungan dengan jaringan Al-Qaidah. * VENEZUELA COBA ATASI KRISIS EKONOMI Pemerintah Venezuela tidak lagi menggabungkan nila mata uang nasional bolivar dengan dolar Amerika. Negara ini mencoba mengikuti langkah Argentina dalam usaha menekan krisis ekonomi dan memperbaiki posisi konkurensi di dunia. Dengan melepaskan nilai mata uang Bolivar dari dolar, yang mulai berlaku Rabu ini, nilai mata uang itu turun dan diharapkan dapat menarik para investor. Ekonomi Venezuela terutama tertekan akibat semakin turunnya harga minyak mentah di pasar dunia. Di dalam pidatonya di depan televisi Presiden Hugo Chavez mengumumkan akan mengurangi pengeluaran pemerintah sebanyak 7%. Tetapi langsung ditambahkan penghematan ini tidak ada hubungannya dengan sarana sosial di negara tersebut. Sudah seminggu lamanya posisi Presiden Chavez melemah setelah rangkaian kritik dari kalangan pimpinan militer Venezuela. * ISREAL DUDUKI SEBGAIAN WILAYAH PALESTINA Rabu pagi ini pasukan Israel menduduki sebagian wilayah Palestina. Dengan menggunakan tank-tank dan bulldozer pasukan Israel masuk ke sebuah kamp penampungan di Jalur Gaza. Kamp ini letaknya tidak jauh dari desa Deir al-Balah, yang juga diduduki selama beberapa jam oleh pasukan Israel Selasa malam kemarin. Dalam aksi tersebut empat orang polisi Palestina tewas. Sekitar 20 warga Palestina lainnya ditangkap. Akhirnya pasukan Israel ditarik mundur dari 3 desa Palestina. Saat ini pasukan Israel masih mengawasi desa Beit Hanoun, yang menurut juru bicara pasukan Israel merupakan salah satu pusat pertahanan HAMAS. Sekretaris Jenderal PBB Kofi Annan menyerukan kepada Israel untuk mencabut pembatasan ruang gerak Pemimpin Palestina Yasser Arafat. Arafat sudah dua bulan lamanya terkurung di Ramallah di Tepi Barat Sungai Yordan. Perdana Menteri Israel Ariel Sharon menolak untuk mencabut larangan tersebut, selama Arafat tidak menindak keras kaum ekstremis. * BRITISH AIRWAYS KEMBALI LAKUKAN REORGANISASI Perusahaan penerbangan Inggris British Airways kembali melakukan reorganisasi dan memecat 5800 orang pekerjanya. Jumlah ini diluar 7200 orang yang telah diumumkan sebelumnya. Direksi British Airways yang terus merugi ini, ingin menyelematkan perusahaan dari kerugian dengan rangkaian PHK tersebut. British Airways diberitakan merugi banyak akibat berkurangnya jumlah penumpang, antara lain setelah serangan 11 September di Amerika Serikat. Selain itu mereka mengumumkan akan menutup 10 jalur penerbangan. Berbagai perusahaan penerbangan internasional diberitakan merugi akibat konkurensi yang semakin tajam dan kurangnya jumlah penumpang. * AMERIKA SERIKAT MULAI OFENSIF BARU MELAWAN DRUGS Presiden Amerika Serikat George W. Bush ingin mengurangi penggunaan obat-obat bius dan penenang di negaranya sebanyak 25% dalam beberapa tahun mendatang. Presiden Amerika ini mengumumkan ofensif baru menentang penggunaan obat bius, dan menyediakan dana sebesar 19 milyar dolar. Selain rangkaian kampanye yang bertujuan menyadarkan generasi muda Amerika dari bahaya penggunaan drugs, juga diumumkan peningkatkan metode perawatan terbaru, dan tindakan tegas terhadap para produsen dan penjual drugs. Presiden Bush menambahkan, para pembeli obat bius memperkaya organisasi-organisasi teroris, yang kemudian menggunakan uang tersebut untuk membiayai serangan terhadap Amerika Serikat. * PERCUMA SAJA PERDAMAIAN DI MALINO, APABILA LASKAR JIHAD TIK MAU HENGKANG DARI MALUKU Sebagian Besar Maluku Sudah Mulai Tenang, Hanya Sisa-sisa api yang harus dipadamkan. Perjanjian Maluku di Malino telah tercapai, tapi Laskar Jihad sudah menyatakan tidak ada urusan dengan perjanjian itu. Namun menurut seorang pengamat besar kemungkinan masyarakat Maluku akan bisa mengecap kedamaian. Berikut penjelasan Thamrin Tomagola, seorang pengamat dari Universitas Indonesia. Thamrin Tomagola [TT]: Dari akar rumput itu memang benar-benar ada kelelahan yang sangat dan ada kekhawatiran terhadap masa depan anak-anak mereka. Konflik sebenarnya sudah sangat terbatas di Kotamadya Ambon. Paling ada beberapa tempat di Seram dan di Buru Selatan. Jadi bisa dikatakan lebih dari duapertiga Maluku sebenarnya sudah damai, sehingga yang akan dipadamkan oleh kesepakatan Malino itu hanya sisa-sisa api. Kemudian pada saat ini saya kira kelompok militer itu telah mendapatkan tempat yang cukup aman dalam pemerintahan Megawati, sehingga tidak ada lagi inisiatif untuk berbuat sesuatu di daerah. Kalau kelompok militer itu masih punya kepentingan, Konperensi Malino baik yang untuk Poso maupun Ambon tidak akan berjalan semulus itu. Keempat kemungkinan berhasil itu cukup besar, karena mengikutsertakan kapiten-kapiten lapangan, pemimpin-pemimpin akar rumput. Dalam pertemuan-pertemuan Maluku sebelumnya memang lebih banyak pertemuan dari pemimpin-pemimpin dari tingkat elite yang tinggi. Nah kelihatannya dalam pertemuan Malino ini baik untuk Poso maupun Maluku, sudah ditutupi kekurangan itu. Cuma untuk Ambon yang barusan saja terjadi di Malino itu, ada satu kekurangan besar dalam hubungan dengan pemimpin akar rumput ini. Mereka yang tergabung dalam inisatif "baku baik" yang dipimpin oleh Ibu Raja Paso, dan kemudian oleh seorang Bapak Raja dari satu desa Islam, tidak diikutsertakan di dalam konperensi Malino. Kalau informasi itu betul, maka dia akan mengganggu sukses pelaksanaan dari hasil-hasil kesepakatan Malino. Radio Nederland [RN]: Tapi Anda tadi mengatakan, hanya tinggal sisa-sisa api saja yang harus dipadamkan. Siapa sisa-sisa api itu? TT: Masih ada Laskar Jihad di Ambon, sekitar 3000 orang. Kemudian di lapangan itu masih ada siluman, itu adalah anggota-anggota militer dan polisi yang melakukan desersi yang sudah cukup lama dan berkeliaran di lapangan. Kemudian yang ketiga kelompok-kelompok preman pemalak yang mengutip uang-uang keamanan dari mereka yang membutuhkan keamanan. Nah kalau masih terjadi letupan senjata, kemudian masih ada penembakan oleh penembak gelap, itu sebenarnya hanya untuk membuat orang merasa bahwa keadaan belum aman. Coba kalau dilihat, dicermati baik-baik, 11 poin kesepakatan yang di Malino untuk Ambon lebih banyak ditujukan bukan untuk ummat Islam atau ummat Kristen, tapi lebih ditujukan kepada negara. Supaya negara yang selama ini lalai dan lamban dalam menunaikan tugasnya melindungi masyarakat yang ada di sana, itu segera melakukan itu. RN: Jakarta memegang kunci dalam ... TT: Jakarta memegang kunci. Terutama yang pertama adalah di tangan Bapak Bambang Yudhoyono. Apakah sebagai Menko Polkam Pak Bambang bisa mengkoordinir angkatan darat, angkatan laut dan polisi untuk benar-benar melakukan apa yang disepakati di Malino itu. Nah peranan yang tegas dari aparat negara itulah yang tidak pernah dilakukan selama ini. RN: Yang saya tidak dengar tadi dari keterangan anda, sisa-sisa api yang harus dipadamkan karena di sana-sini diungkit juga mengenai peran RMS dan Laskar Kristus ... TT: Tiga hal sebenarnya, Laskar Kristus kemudian RMS dan kemudian Laskar Jihad. Kalau Laskar Kristus itu sudah ada di Maluku sebelum kerusuhan itu pecah. Sama seperti di luar negeri itu yang namanya Salvation Army, Bala Keselamatan, yang bergerak dalam bidang-bidang kemanusiaan dan sosial. Sedangkan RMS itu, sesuatu yang sebenarnya itu hasil study Ph.D dari Australi. Menurut dia dari hasil kesimpulan disertasi itu tidak ada lagi kekuatannya, baik di Maluku maupun di Negeri Belanda. Nah kalau di Maluku tidak ada dukungan sama sekali itu sebenarnya. Sehingga kemudian Alex Manuputty itu memproklamirkan FKM, Forum Kedaulatan Maluku sebagai RMS baru. Itu sebenarnya karena dia frustrasi tidak adanya peranan negara dalam menyelesaikan konflik di Maluku. Kalau negara tidak bisa melindungi rakyat Maluku, maka rakyat Maluku membuat negara sendiri. Kemudian Laskar Jihad juga begitu. Mereka datang ke sana karena mereka lihat negara tidak berperan. Daripada membiarkan saudara-saudara seummatnya itu terbunuh di sana, mereka datang untuk membela saudara-saudara ummatnya itu. Intinya adalah tidak berperannya negara. Hilangnya peranan negara dalam melindungi warga negara baik yang Islam maupun yang Kristen. Yang agak memprihatinkan di Malino itu adalah seakan-akan dipresentasikan sebagai suatu masalah antar warga negara tanpa ada kontribusi dari negara sama sekali dalam konflik itu. Padahal fungsi dari negara dalam konflik antara Islam dan Kristen di Maluku itu besar sekali. * MEGAWATI BARU MENGELUH, GUS DUR SUDAH DIJATUHKAN PEMERINTAH KERANJANG SAMPAH Intro: Keluhan Presiden Megawati Soekarnoputri karena memimpin pemerintahan keranjang sampah, mendapat tanggapan luas masyarakat. Keluhan semacam ini memang menarik, karena Megawati jelas bukan yang pertama. Pendahulu Megawati, Presiden Abdurrahman Wahid jatuh oleh pemerintahan seperti itu. Kalau tidak hati-hati Megawati sendiri juga bisa dijatuhkan oleh pemerintahan keranjang sampah itu. Koresponden Syahrir mengirim laporan berikut dari Jakarta: Sementara sebagian masyarakat ibukota kemarin terkena banjir usulan, elit politik di Senayan masih sibuk membahas keluh kesah Presiden Megawati baru-baru ini. Presiden perempuan ini berkeluh kesah tentang birokrasi. Ia mewarisi birokrasi yang disebutnya sebagai keranjang sampah. Orang-orang partainya di DPR dan MPR pun buru-buru menganjurkan Mega melakukan perombakan kabinet. Kekesalan Presiden Megawati terhadap kinerja para birokrat dinilai cukup beralasan. Maka Wakil Ketua DPR Soetardjo Soerjogoeritno menyarankan supaya Presiden mengganti para pembantunya yang tidak mampu. Mega memang telah meminta para birokrat tidak duduk di belakang meja, tetapi turun dan melihat langsung realitas di masyarakat. Mereka juga diminta memberi laporan sesungguhnya. Mega ketika berbicara pada Rapat Koordinasi Nasional Pendayagunaan Aparatur Negara 2002, menekankan bahwa ia memimpin pemerintah keranjang sampah. Maka hingga kemarin masyarakat politik di Jakarta masih membahas ucapan Megawati itu. Ketua DPR Akbar Tandjung sudah mengatakan, DPR mendukung bila Presiden Megawati melakukan pergantian terhadap para birokrat yang tidak bisa bekerja dengan baik. Mega menganggap aparatnya hanya menyampaikan hal-hal yang baik kepada pemimpinnya sementara hal-hal yang buruk disembunyikan. Akbar mengaku pihaknya sudah pernah menyampaikan kepada jajaran birokrasi, terutama di pusat, supaya bisa memberikan yang terbaik dari diri mereka masing-masing untuk menjalankan misi yang mereka emban. Jika mereka gagal, lanjut Akbar, tentunya bisa saja diganti oleh orang lain yang lebih mampu. Sekedar mengingatkan, jajaran birokrasi mulai dari pusat sampai ke daerah umumnya merupakan orang-orang Golkar dan tergabung dalam KORPRI atau Korps Pegawai Negeri yang pada awal Orde Baru dibentuk oleh Amir Mahmud dan Sudharmono. Kalangan pro reformasi total sehubungan dengan perkembangan ini menertawakan Megawati. Mereka menunjuk pada pelbagai anjuran kalangan mahasiswa pro-dem yang selama ini kurang diperhatikan Megawati. Mega berani menjadi presiden tanpa menyadari besar dan luasnya persoalan yang akan dihadapinya. Selama ini ia bermain mata dengan Golkar asal bisa berkuasa. Sekarang dia harus menghadapi kenyataan bahwa orang-orang Orde Baru ini yang menghambatnya di pemerintahan. Sesungguhnya persoalan yang sama pernah dihadapi Gus Dur yang dipermainkan orang-orang Orde Baru itu di birokrasi. Ternyata Megawati pun hanya bisa mengendalikan para menteri di kabinetnya. Tetapi mulai eselon pertama ke bawah kendalinya sudah tak terasa lagi. Mental Orde Baru yang korup masih tetap berlangsung di jajaran-jaran dibawah para menteri. Bahkan di Istana sendiri ia sudah harus menyesuaikan diri dengan birokrasi yang berada di bawah kepemimpinan Bambang Kesowo, yang merupakan anak didik Moerdiono dan Sudharmono. Menariknya, kemarin 5 menteri yang dibesarkan di masa Soeharto menghadap Presiden Megawati. Di antaranya ialah Jusuf Kala, Sri Redjeki dan Bachtiar Chamsah. Sudah jelas bahwa mereka naik haji dengan biaya rakyat, tetapi Mega justru merestuinya. Yang juga kurang disadari Megawati ialah bahwa partainya sendiri pun saat ini acapkali disebut sebagai partai penampungan "sampah." Banyak orang-orang Orde Baru yang kini bergabung dengan partai itu seperti misalnya Arifin Panigoro, dan Tjahyo Kumolo, yang disebut-sebut sebagai calon Sekretaris Kabinet. Bahwa banyak "sampah" yang masuk ke PDI-Perjuangan lalu ke DPR, bisa kita tanyakan pada Sophan Sophiaan, tokoh bersih PDI Perjuangan yang kini keluar dari DPR-MPR. Bahkan suami Presiden yang juga masuk pengurus partai,Taufik Kiemas pernah mengkritik praktek-praktek keranjang sampah di PDI Perjuangan. Kenyataannya selama ini Megawati tidak memahami bahayanya memelihara tokoh-tokoh Golkar dan birokrasi orde baru. "Kalau ia tahu tentu ia tidak akan berani ikut-ikut menggeser Gus Dur," kata seorang aktivis Kelompok Petisi 50. Sekretariat Bersama Kelompok Kerja Petisi 50 bersama beberapa organisasi non-pemerintah lainnya seperti Komite Waspada Orde Baru, pekan lalu mendesak agar Golkar diisolasi dan di dikualifikasi. Ketika menyampaikan aspirasi ke Fraksi PPP, mereka mendesak Golkar diisolasi dari di lembaga eksekutif dan yudikatif agar tidak lagi dapat menghalangi penegakan supremasi hukum dan mengganjal proses-proses politik di DPR dan MPR. Mereka juga meminta kasus-kasus KKN yang terkait dengan dana politik Golkar diusut. Dengan demikian Golkar tidak diberi peluang untuk ikut serta pemilu. Rejim Orde Baru yang menyebabkan bangsa Indonesia terpuruk tidak boleh lagi ada di dalam penyelenggaraan negara. Golkar nyata-nyata merupakan mesin politik Orde Baru bertanggungjawab sepenuhnya atas kerusakan negeri ini,kata Chris Siner Key Timu. KKN bukan sekedar kejahatan ekonomi tetapi merupakan kejahatan politik dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Ini disebabkan awalnya dari penyalahgunaan kekuasaan dan kewenangan. Tetapi Megawati, menurut seorang aktivis lain, belum juga menyadari bahwa orang-orang yang terlibat KKN tidak patut lagi untuk menduduki jabatan politik apa pun. Karena itu mau tak mau Mega pun tampaknya akan jatuh seperti Gus Dur karena tidak langsung mengadakan pemebersihan terhadap "sampah-sampah" yang berbahaya di birokrasi. Ada pun harapan-harapan orang-orang di partainya sendiri nampaknya akan sia-sia saja. Mega tidak punya kemauan politik untuk menolak "sampah-sampah" masuk ke keranjangnya. Maka pemerintahannya akan tetap menjadi "keranjang sampah" yang cepat atau lambat akan dibersihkan sendiri oleh masyarakat Indonesia. --------------------------------------------------------------------- Radio Nederland Wereldomroep, Postbus 222, 1200 JG Hilversum http://www.ranesi.nl/ http://www.rnw.nl/ Keterangan lebih lanjut mengenai siaran radio kami dapat Anda peroleh melalui [EMAIL PROTECTED] Copyright Radio Nederland Wereldomroep. ---------------------------------------------------------------------