Saya suka ini: Ngar-Cad.....

*ngarru caddi and abbebe....

---
Rgds,

i NoentoenG
http://mksshorelines.multiply.com




----- Original Message ----
From: Irwin Day <[EMAIL PROTECTED]>
To: blogger_makassar@yahoogroups.com
Sent: Thursday, October 25, 2007 1:54:08 PM
Subject: Re: [blogger_makassar] Karebosi oh Karebosi

Setuju Boss,

Modernisasi bukan berarti "mall-isasi".   Saya sempat melihat kampanye 
revitalisasi ini di Fajar, membanding foto karebosi banjir dgn rencana 
bergambar megah.  Bagi saya, jika memang mau memperbagus Karebosi, bukan dengan 
mengubahnya menjadi Mall.  Tapi perbaiki saja apa yang diperbaiki dan perindah 
apa yang perlu di perindah.  Soal karebosi banjir ya buatlah drainase yang 
bagus. Lapangannya kurang terawat? Rawatlah!  Apa iya kita gak punya biaya 
untuk merawat karebosi sampai harus diserahkan ke tangan swasta?  Ada apa 
dengan Pemerintahan Kota ini? 

yang Saya takutkan adalah: siapa jamin setelah menjadi Mall, publik akan bebas 
menggunakan seperti dulu?  Apa jangan-jangan kasusnya sama dengan trotoar dan 
jalan becak yang tau-tau berubah jadi lahan parkir?

Protes saya yang lain adalah: Iklan Spanduk di pantai,  saya ke Pantai mau 
menikmati pemandangan terbenamnya matahari, apa yang saya dapatkan? saya tidak 
melihat apa-apa selain jejeran spanduk. Trima Kasih sekali lagi ke Pemerintah 
Kota Makassar, anda sudah merebut hak kami penduduk kota Makassar untuk 
menikmati Pantai Losari.   matika' e liat kotaku... sudah tdk ada pohonna, 
penuh spanduk, karebosi na jual, apa ngaseng ko bikin itu pejabat? 

*ngarru ca'di*




Pada tanggal 25/10/07, Rusle' <[EMAIL PROTECTED] com> menulis: 
sepakat cess Ari..
semua mendambakan modernitas yg juga kata lain dgn simplified, praktis, 
efficient... 
namun ada ruang tertentu yg perlu dipertahankan sebagai ruang publik..
misalnya karebosi itu, knapa harus dijadikan mall atau pusat hiburan kalo sudah 
banyak sekali mi mall yg modern di makassar...
cukupmi saja itu pusat bisinis yg dimaksimalkan, dipercantik dan direvitalisasi 
lebih modern...bukan dgn membangun baru di tempat yg seharusnya jadi milik 
publik...
 
masa' semua sudut kota dijadikan pusat bisnis....:) 
 
di kota2 besar di Amrik dan Eropa pun pasti masih ada ruang taman kota....atau 
istilah indonesianya: alun-alun... :)
 
kalo karebosi dipermodern lapangannya, ada taman di sisi2nya, ada tempat 
kongkow2, ada perpustakaan dan museumnya dan dibangun dgn modern tanpa 
mengurangi lahan yg ada...alangkah indahnya... 
 
antekamma cappo'?

 




-- 
------------ --------- ----
rusle
http://daengrusle. com 
http://muhruslee. multiply. com 



-- 
Salam,
ID
http://tayuang. blogspot. com
http://irwinday. wordpress. com 


Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com 

Kirim email ke