Senyam senyum membaca postingan dengan subject dan batang email yang "LUcuNA dan gARIElng"
*halah www.denun.net / sent from my deNunBerry® -----Original Message----- From: "Muhammad Ruslailang" <daengru...@gmail.com> Sender: blogger_makassar@yahoogroups.com Date: Sat, 12 Jun 2010 06:48:07 To: Milis Angingmammiri<blogger_makassar@yahoogroups.com> Reply-To: blogger_makassar@yahoogroups.com Subject: Re: [blogger_makassar] Mereka Yang Meninggalkan Aib: Episode Ariel-Luna Maya Plus Cut Tary Si jatmiko sdh ansab... Akhirnya dia bisa liat pintu keluar salama' http://daengrusle.wordpress.com FB/Gtalk: daengru...@gmail.com YM/twitter: daengrusle Pulsa dibiayai dari duit sendiri® -----Original Message----- From: "Irayani Queencyputri" <rar...@gmail.com> Sender: blogger_makassar@yahoogroups.com Date: Sat, 12 Jun 2010 06:38:07 To: <blogger_makassar@yahoogroups.com> Reply-To: blogger_makassar@yahoogroups.com Subject: Re: [blogger_makassar] Mereka Yang Meninggalkan Aib: Episode Ariel-Luna Maya Plus Cut Tary Belum cukup umur atau belum cukup kalau cuma video ariel - luna maya - cut tary? =)) -- RaRa it's me http://i-rara.com -----Original Message----- From: "MRD Marowa" <mar...@gmail.com> Sender: blogger_makassar@yahoogroups.com Date: Sat, 12 Jun 2010 06:36:21 To: <blogger_makassar@yahoogroups.com> Reply-To: blogger_makassar@yahoogroups.com Subject: Re: [blogger_makassar] Mereka Yang Meninggalkan Aib: Episode Ariel-Luna Maya Plus Cut Tary Yaaaah.... Gue kan blon cukup umur. Xixixixixixixixi™ Piiiiiiiissssss, -DM- Kamus Bhs Daerah: http://kamusitas.com Blog PremanG: http://premang.catatanku.com Sent from my BlackBerry® wireless device -----Original Message----- From: "Irayani Queencyputri" <rar...@gmail.com> Sender: blogger_makassar@yahoogroups.com Date: Sat, 12 Jun 2010 06:29:25 To: <blogger_makassar@yahoogroups.com> Reply-To: blogger_makassar@yahoogroups.com Subject: Re: [blogger_makassar] Mereka Yang Meninggalkan Aib: Episode Ariel-Luna Maya Plus Cut Tary Hahaha saya kan ga bilang semua. Saya kan bilang banyak juga. Kalo DM emang nggak ya, berarti termasuk di yg sedikit itu. Hihihi. -- RaRa it's me http://i-rara.com -----Original Message----- From: "MRD Marowa" <mar...@gmail.com> Sender: blogger_makassar@yahoogroups.com Date: Sat, 12 Jun 2010 06:18:40 To: <blogger_makassar@yahoogroups.com> Reply-To: blogger_makassar@yahoogroups.com Subject: Re: [blogger_makassar] Mereka Yang Meninggalkan Aib: Episode Ariel-Luna Maya Plus Cut Tary Aq gak lo Ra. Jangan digeneralisasi dong. Ntar ta' panggil mas Roy. Xixixixixixixixi™ Piiiiiiiissssss, -DM- Kamus Bhs Daerah: http://kamusitas.com Blog PremanG: http://premang.catatanku.com Sent from my BlackBerry® wireless device -----Original Message----- From: "Irayani Queencyputri" <rar...@gmail.com> Sender: blogger_makassar@yahoogroups.com Date: Sat, 12 Jun 2010 06:07:21 To: <blogger_makassar@yahoogroups.com> Reply-To: blogger_makassar@yahoogroups.com Subject: Re: [blogger_makassar] Mereka Yang Meninggalkan Aib: Episode Ariel-Luna Maya Plus Cut Tary Err kayaknya terlalu naif deh. Emang jaman sekarang masih ada gitu orang yang ga nonton yg gitu2an? Ga perlu liat luna - ariel - cut tari juga, banyak juga yang suka download film2 x-rated :) Belum lagi majalah2 lampu merah yg ga jelas, forum2 di internet yang khusus membahas soal seks bebas. -- RaRa it's me http://i-rara.com -----Original Message----- From: haerulsohibkamu <haerulso...@gmail.com> Sender: blogger_makassar@yahoogroups.com Date: Fri, 11 Jun 2010 19:46:16 To: <blogger_makassar@yahoogroups.com> Reply-To: blogger_makassar@yahoogroups.com Subject: Re: [blogger_makassar] Mereka Yang Meninggalkan Aib: Episode Ariel-Luna Maya Plus Cut Tary betul sekali, ini bisa menjadi racun bagi masyarakat, khususnya anak2 sampai ibu2, anak2 abg yang tadinya tidak pernah nonton adegan2 hot2 seperti itu juga ikut nonton. aparat dan semua komponen masyarakat harus segera bertindak dengan bijaksana, jangan sampai menimbulkan efek psikologis yang kronis...:) salam and piss Pada 11 Juni 2010 05:25, bujang kumbang <bujangkumb...@yahoo.co.id> menulis: > > > > > *Mereka Yang Meninggalkan Aib* > > * * > > * *Ibarat pepatah *semakin tinggi > pu’un[1]<#12923c1512aa8e4a__ftn1>semakin keras tiupan anginnya. > * > > > ** > > * *Mungkin perumpaan ini cocok untuk seleb atau *public > figure*yang—sekarang ini menjadi buah bibir. Atas beredarnya video mesum yang > mirip > mereka. Baik di media massa, televisi maupun masyarakat luas. Karena > tersandung kasus tindak yang sangat—maaf—menjijikan. Ber-aha-ihi di sebuah > ruang *privacy *[baca; kamar tidur]. Membuat sontak seluruh masyarakat > heboh dengan pemberitaan tersebut. Sehingga membuat masyarakat dengan suka > rela membuang rupiah ke warung internet [warnet] hanya sekedar ingin melihat > kebenarannya. Apakah idolanya tersebut melakukan tersebut atau tidak? > Sebegitunya… > > > Namun sayangnya padahal peristiwa semacam ini pernah [sudah] > terjadi empat tahun silam ketika terkuaknya kasus video hotnya yang tersebar > luas ke masyarakat. Adegan aduhai antara penyanyi dangdut dengan salah satu > pejabat tinggi. Sepasang manusia berlainan jenis ini melakukan adegan yang > tidak pantas ditonton apalagi ditiru oleh anak-anak. Entah hal ini siapa > yang harus dipersalahkan. Publik figur tersebut atau oknum yang menyebarkan > aib publik figur? Entahlah. > > > Tetapi ketika saya melihat disebuah stasiun televisi > swasta—yang disiarkan pada Rabu malam [09/06] saya sungguh terkejut ketika > nara sumber tersebut adalah bekas “pelakon” adegan syur pula. Penyanyi > dangdut itu didapuk menjadi narasumber saat itu. Entah saya heran kenapa > penyanyi dangdut tersebut begitu antusiasnya menceritakan peristiwa yang > saat itu membuat heboh di seluruh media massa dan televisi, khususnya > dijagad hiburan. *Infotainment*. > > > Ya, tanpa memakai topeng—seperti apa yang dilantunkan *single > hits* oleh public figure—sesama menghebohkan jagad hiburan dengan cara > yang sangat merusak moral anak bangsa. Beredarnya video hot. Entah apakah > sebagai orang yang pernah mengalaminya tak menyadarinya dalam hal ini > penyanyi dangdut tersebut. Tersandung kasus beredar kasus yang sama. Video > beradegan syur. Entah ini euphoria atau semacam penyakit masyarakat yang > sudah terkandung di badan. Atau, jangan-jangan untuk mendongkrak > kepopularitasan?Entah! Tetapi mereka tidak malu-malu lagi untuk > mengungkapkan dan menampakan diri. Tanpa ada sedikit malu yang tersisa. > Atau, memang tidak punya kemaluan sehingga membuat bangga atas apa yang > sudah dilakukan. Sungguh menyedihkan! > > > Kalau sudah terjadi hal seperti ini siapa yang harus > bertanggung jawab? Pelaku, oknum atau hukum? Tetapi bagi mereka > yang—melakukan hal seperti itu menganggap sebagai sebagai bumbu penyedap > rasa terlebih dikalangan dunia hiburan. Tanpa ada rasa manis, asin dan pedas > layaknya rasa permen nano-nano bukanlah hal yang menarik! > > > Pondok Aren Utara-Tangerang Selatan, 11 Juni 2010 > > Indonesia yang sedang berduka! > > ------------------------------ > > [1] <#12923c1512aa8e4a__ftnref1> Dialek Betawi sehari-hari > > > > Email/FB:fiyanar...@gmail.com <fb%3afiyanar...@gmail.com> > YM:paman_sam2 > Blogg:http://sebuahrisalah.multiply.com > > > > -- http://haerulsohib.blogdetik.com http://haerulsohib.blogspot.com Senyum manis, senyum cerah, senyum bahagia, senyum keihklasan, & PISS Yaw...:)