Enci Li Ing yg baik, sampai saat ini, saya masih pada pendirian bahwa ci Li Ing, Pak Yap, Bung Fajar Pratikno, enci Yuli, Bpk. Suwiran, Akwang, ibu Lina dkk itu adalah orang-orang yg sebenarnya baik. Kalian itu adalah korban brain washing dari Mister Li yg mengaku sebagai Tuhan & menguasai berbagai ilmu supernatural.
PKT dan Pemerintah RRT tidak pernah menganggap anggota FLG itu sebagai orang asing. Kalian tetap putra-putri Tiongkok. Tetapi aksi Falun Dafa Indonesia sungguh bisa mencelakan komunitas Tionghoa di Indonesia. saya mengira, kalian FLG mesti memikirkan ulang aktifitas Anti-Tiongkok kalian itu. Karena jika sentimen anti-tiongkok/tionghoa membesar maka korban pertama adalah kita orang Tionghoa di Indonesia. mungkin kalian di FLG adalah sekumpulan orang-orang ahistoris di republik ini. Kalian tidak mengetahui bahwa Republik Indonesia adalah salah negeri di mana sentimen anti-tionghoa begitu besar. Sudah sering saya melihat aktifitas kalian itu. Mulai memaki-maki Presiden Hu Jin Tao di depan kedutaan besar RRT, membuat pers release yg isinya penuh kesesatan dan minim informasi terhadap Tiongkok, membuat pameran lukisan yg menghina pemimpin-pemimpin Tiongkok spt Jiang Zemin, Zhu Rongji, Hu Jin Tao dsb. apa dampak dari semua itu? orang non tionghoa melihat bahwa kita ini benar-benar keji dan kejam. Faktanya tidak demikian. Baru kemarin Romo Ignatius Wibowo dari Chinese Studies Universitas Indonesia menulis di Kompas yg memuji keberhasilan PKT dalam membangun Tiongkok. Lembaga riset PEW dari AMerika melaporkan meningkatnya kepercayaan publik terhadap Pemerintah RRT saat ini. Coba pake nalar dan akal sehat anda, apakah sebuah rezim pemerintah yg sedemikian kejam spt yg FLG gambarkan bisa membuat keajaiban yg belum pernah dibuat oleh Amerika dan Eropa sekalipun. Tetapi keajaiban itu yg sedang kita lihat di Tiongkok. coba enci Li Ing pelajari sejarah persekusi sampai pembantaian Tionghoa di Indonesia. Coba pikirkan dengan masak aktifitas kalian itu. ini daftar penderitaan kita di negeri Indonesia: 1740 Pemberontakan orang Tionghoa kepada VOC yang mengakibatkan pembunuhan rasial terhadap orang Tionghoa selama 3 hari di Batavia. 1918 Kerusuhan anti-tionghoa di Kudus. 1925 Pelarangan pemindahan hak tanah kepada orang Tionghoa. 1959 Larangan orang Tionghoa berdagang di tingkat kabupaten/pedesaan ke bawah, mereka hanya diperbolehkan di kota besar (PP10). PP-10 memiliki imbas diusirnya begitu banyak orang Tionghoa. 1963 Kerusuhan anti-Tionghoa di Bandung dan Sukabumi dan di Jawa Tengah. 1965 Meletus G30S/PKI yang mengakibatkan huru-hara, penangkapan, pembunuhan, perusakan toko, serta rumah komunitas Tionghoa sampai dengan tahun 1968. Universitas Res Publika dibakar massa pemuda dan mahasiswa pada 15 Oktober. Universitas Res Publika diambil alih dan berganti menjadi Universitas Trisakti pada 29 november. 1966 Baperki dibubarkan atas instruksi Soeharto pada 12 Maret. Terbit Kep. MPRS XXXII yang melarang pers menggunakan aksara Cina. Terbit Inpres No. 14 tentang pelarangan agama, kepercayaan, serta adat istiadat Tionghoa. Pengusiran dan pemulangan orang Tionghoa. Laporan penutup seminar AD ke-2/1966 untuk mengganti kata Tionghoa menjadi Cina. 1968 Kerusuhan anti-Cina di Surabaya. Kerusuhan anti-Cina di Glodok oleh RPKAD. Berdiri SNPC (Sekolah Nasional Proyek Chusus) oleh SCUT. 1970 Kerusuhan anti-Cina di Manado. 1973 Kerusuhan anti - Cina di Bandung. 1974 Kerusuhan anti-Cina di Jakarta. 1977 Terbit Inmen Dalam Negeri No. X 01 mengenai K1 khusus warga Tionghoa di Jakarta. 1978 Terbit Peraturan Menteri Kehakiman JB 3/4/12 tentang SKBRI. Surat Edaran Mendagri No. 477/74054 1978 tentang petunjuk pengisian kolam agama yang melarang agama tidak resmi. 1996 kerusuhan anti tionghoa di Ujung Pandang (8 April 1996). 1997 di Pekalongan . 1997 Rengasdengklok (30 Januari 1997), 1997 Ujung Pandang (15 September 1997). 1997 Tasikmalaya (28-29 Desember 1997). 1997 Banyuwangi (14 January) 1998 Bandung (5 Januari 1998) 1998 Sepanjang bulan Mei 1998 terjadi kerusuhan rasial di berbagai daerah di Indonesia seperti; Medan, Sumatera Utara, Padang, Samarinda, Jakarta, Solo, Lampung dan Tanjung Balai. Setelah Mei'98 pun masih terjadi berbagai kerusuhan rasial, misalnya di Tegal (15 Juni 1998), dan kebumen (7 September 1998). Kerusuhan-kerusuhan itu tidak mengubah konstelasi etnis Tionghoa di Indonesia. (sumber buletin Simpatik 2000). Nah, coba dikaji ulang aktifitas kalian di sini. best regards, Kenken --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, "fadu" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > salam peace... > > Yang ungkit FLG, bukankah bung JT ? > > silakan percaya, silakan tidak....saya bukan tipe orang yang mau berbohong....terserah....begitu banyak praktisi Falun Gong Indonesia yang saya kenal, dari beragam suku baik itu tionghoa, jawa, kalimantan, bali...dlll, tidak ada satupun yang ANTI-CINA seperti yang mas ken-ken ngembor-ngemborkan, bukankah mas ken-ken udah pernah mata-matai FLG, udah kenal bp fajar, menurut anda, apakah dia akan bisa bunuh diri? apakah dia seorang anti-cina yang anda sebut? bukankah anda juga mengatakan dia baik......memang sangat gampang maki-maki, sampe2 masih percaya mau bunuh diri? mengunakan kalimat anda yang saya balik : "jika kita mau bunuh diri, bukankah kita udah habis duluan".... > > mencari celah yang anda anggap tidak sesuai sangat gampang, anda tentu punya pemahaman ttg keyakinan juga khan? tentu anda merasa keyakinan anda itu tidak ada cacat, tapi belum tentu untuk saya......artinya jika anda bisa menerima xiulian seperti kami, tentu hari ini anda sudah xiulian seperti kami...itu adalah hak anda memilih keyakinan, karena diperbolehkan disini...di Indonesia....tapi janganlah merasa punya no. 1, lantas punya orang ....asal mau ngomong yach ngomong...tidak ada pertanggung jawabannya sama sekali..... > > yang kadang bikin saya prihatin : karena menyukai budaya tionghoalah, mereka bisa mengenal Falun Gong....banyak teman lain suku jauh lebih gigih dari pada saya, ketika mengklarifikasi fakta, dasar pemikirannnya adalah "untuk kebaikan orang lain" ( percaya atau tidak ), inilah TITIK TOLAKnya, saya merasa masih jauh melakukan dari mereka, mereka bukan kaya, tapi isa meluangkan materi dan waktu untuk menjelaskan pada kalian yang pokoknya china no 1 ( tidak ada salah apapun ), tapi terkadang bertemu dengan hati entah terbuat dari apa, isa memukul.....kadang berpikir, "untung yang kalian pukul itu orang Falun Gong", cobalah..pikir....saya hanya mengatakan, " tidak semua suku tionghoa di indonesia seperti itu, mayoritas jauh banyak yang isa melihat lebih jernih" > > tidak selalu yang ngak sejalan dengan cara diktator pemerintah PKC itu anti cina, mas ken-ken....... > > sekali lagi, salam peace > ing > > > > > > > ----- Original Message ----- > From: Fy Zhou > To: budaya_tionghua@yahoogroups.com > Sent: Tuesday, August 26, 2008 10:58 PM > Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Konfirmasi fakta tentang Falun Gong sbg Aliran Sesat > > > Nimbrung: > > Lebih tepatnya mempelajari pemikiran Mao lewat "buku karya pilihan Mao Zedong", pemikiran Karl marx lewat "Des Kapital", dan pemikiran Lenin lewat "kumpulan tulsan pilihan Lenin", ........pemikiran Deng Xiaoping lewat...... > > setelah itu .... baru boleh mengkritik komunis RRT , mabok nggak??? > > > > --- On Tue, 8/26/08, Liquid Yahoo <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > From: Liquid Yahoo <[EMAIL PROTECTED]> > Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Konfirmasi fakta tentang Falun Gong sbg Aliran Sesat > To: budaya_tionghua@yahoogroups.com > Date: Tuesday, August 26, 2008, 2:25 PM > > > Betul, logikanya kedodoran, saya hanya mengikuti si KKH yang logikanya juga ga bener supaya orang tau kalo logikanya ga bener. Masak kalo mao tau sesat atau kaga harus belajar dulu, ga sekalian nyuruh ikutin program blajarnya. (KKH: "sedangkan belajar aja ggak pernah, aneh") > > Tapi emang seharusnya jangan tulis jadi anggota ya, seharusnya tulis "blajar cara PKC", hehehehe... > > Wah bukan stress bozz, justru nulis email itu kadang bisa disebut memindahkan stress penulis ke pembacanya, hehehehehe. > > > > ----- Original Message ----- > From: Steve Haryono > To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com > Sent: Tuesday, 26 August, 2008 18:34 > Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Konfirmasi fakta tentang Falun Gong sbg Aliran Sesat > > > Kayaknya, logika gini juga ngga bener. > Masa untuk tau kejam atau tidak dari PKC harus jadi anggota dulu ? > Masa untuk tau Mau itu kejam harus kenalan dan ketemu sama Mao dulu ? > > Jadi Liquid ngga bisa bilang kalau membunuh org Yahudi di PD 2 itu kejam, soalnya Liquid belum pernah ke Jerman ? Khan ya ngga bisa juga toh ? > > Anyway, seperti yang tio-kong Ophoeng bilang (eh salah....ko- tio ya mestinya), kalo ndak seneng ya tinggal delete saja toh ? daripada stress sendiri bacanya. > Saya jadi anggota milis BT karena saya ingin belajar budaya tionghoa. Kalau ada yang tidak nyangkut sama budaya, ya langsung delete saja dah. Udah cape soalnya ngasih tau : 'ini apa hubungannya sama budaya tionghoa ?' > > Rgds, > Steve Haryono > > > ----- Original Message ----- > From: Liquid Yahoo > To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com > Sent: Tuesday, August 26, 2008 1:24 PM > Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Konfirmasi fakta tentang Falun Gong sbg Aliran Sesat > > > Sory juga bozz, saya bukan anggota PKC tapi menurut saya yang ngomong bahwa PKC itu kejam dll karena gak pernah tau ttg PKC, bagaimana bisa men cap PKC kejam dll sedangkan jadi anggotanya aja ggak pernah, aneh.... > > Bagaimana bisa bilang Mao itu kejam kalo ketemu Mao aja ga pernah, aneh.... > > Bagaimana bisa bilang Tibet itu terjajah sedangkan kemajuan Tibet - TiongKok aja ga pernah liat, aneh.... > > > > ----- Original Message ----- > From: Khow Kim Hak > To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com > Sent: Tuesday, 26 August, 2008 10:06 > Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Konfirmasi fakta tentang Falun Gong sbg Aliran Sesat > > > Sory, bos, saya bukan anggota falungong tapi menurut saya yang ngomong bahwa FLG itu sesat dll kkarena gak pernah tau ttg FLG, bagaimana bisa men cap ajaran sebagai sesat dll sedangkan belajar aja ggak pernah, aneh.... > > > > > ----- Original Message ---- > From: roni Wijaya <wijayaroni81@ yahoo.co. id> > To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com > Sent: Monday, August 25, 2008 11:05:05 PM > Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Konfirmasi fakta tentang Falun Gong sbg Aliran Sesat > > > siapa lagi tuh bawa2 falun gong > > yang masuk falun gong itu bodoh > masa sampai bakar diri > meditasi > percaya pakai2 ilmu2 segala > > apa ada untungnya tuh > jadi duit engga malahan jadi penyakit didalam tubuh > tuh falon gong dichina bikin keributan aja sampai2 bunuh orang tuanya sendiri > makanya di hapuskan > merasa dewa tuh pimpinannya > coba aja tuh pimpinannya bakar diri bisa engga dia hidup lagi > kalau dia hebat > > test dulu disambar petir kalau hidup baru hebat > > ----- Pesan Asli ---- > Dari: extrim_bluesky <Extrim_bluesky@ yahoo.com> > Kepada: budaya_tionghua@ yahoogroups. com > Terkirim: Senin, 25 Agustus, 2008 19:47:50 > Topik: [budaya_tionghua] Re: Konfirmasi fakta tentang Falun Gong sbg Aliran Sesat > > Dear Sdr. Hai Jin yb, > > Falun Gong adalah gerakan anti-ilmu pengetahuan, > anti sosial, anti agama dan sesat. Karena itulah, > Falun Gong dilarang hidup di Tiongkok. Terlebih lagi, > Falun Gong dibacking oleh anasir anti Tiongkok > dari Amerika dan Taiwan. > > Hai Jin bilang Shi Fu Li Hong Zi menyembuhkan > penyakit dgn hentakan kaki itu jelas jauh dari > kaidah ilmu pengetahuan & medis. kalo sakit kepala ya > minum paramex, kok malah percaya sama hentakan > kaki Li Hongzi? > > ------------ -- dipotong ------------ ---- >
