Dear Sdr Tan
Sori hanya sekedar bertanya, tidak ada maksud lain. 

Apakah benar Bahasa Roh Kudus (baca: Roh) bisa dipelajari? Selama saya baca di 
Alkitab- Perjanjian Baru, tidak pernah tertulis bahwa Bahasa Roh bisa 
dipelajari (Tlg diklarifikasi, kalau salah). Dulu saya sering ikut acara ritual 
agama Kristen (salah satunya bersifat Kharismatik) karna rasa ingin tahu n 
belajar, dan mereka sering mengucapkan lafal aneh yang diulang-ulang. Bagi 
saya, dapat mengucapkan lafal tersebut bukan berarti bisa bahasa Roh karna 
siapapun bisa mengucapkannya instant! Tapi bagi mereka, itu dianggap bahasa 
Roh. Apakah benar itu bahasa Roh atau hanya sekedar ungkapan doa/emosi belaka 
karna diucapkan sambil nangis n teriak2?????

 


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-----Original Message-----
From: "Tantono Subagyo" <tant...@gmail.com>

Date: Thu, 8 Jan 2009 16:16:03 
To: <budaya_tionghua@yahoogroups.com>
Subject: Re: Ilmu Hitam atau Bukan? Re: [budaya_tionghua] Re: budaya Tionghoa 
di acara tv kesaksian Agama2 tertentu


Saya sekarang adalah seorang pendeta (Kristen)  dan dulu pernah belajar Ba
Zi dan sedikit tahu tentang Feng Shui.  Menurut saya Ba Zi dan Feng Shui
bukan ilmu hitam, Ba Zi meramal orang berdasarkan hitungan, demikian juga
Feng Shui, ada hitungannya, saya nggak mau pakai karena menurut saya
mengetahui nasib itu membuat manusia kurang "pasrah"..  Seorang teman
Kristen (sangat fanatik) menuduh bahwa kalau ke peramal (Ba Zi experts) itu
katanya "roh" nya akan dikuasai oleh "jin" atau "ïblis" peliharaan peramal
itu etc.  Tapi sewaktu saya sanggah ya jadinya nggak karuan, malahan dia
menuduh saya murtad.
Seorang pastor di Purworejo (Romo Loogman) adalah ahli pendulum, dia
mengobati orang dan menetralkan pengaruh aliran sungai dalam tanah dengan
kumparan dan pendulum, teorinya adalah teori getaran atau kumparan alam.
Banyak yang sembuh, dan jangan salah, ada juga orang fanatik yang mengatakan
dia "murtad".  Jadi sdr Hen Yung ada benarnya juga, kalau dasarnya fanatik
ya apapun juga jawabannya akan disanggah.  Jadi kalau mau, berani dan niat
ya class action, dipengadilan nanti dibuktikan kebenarannya dan kasusnya
bisa dipublikasi juga.  Salam, Tan Lookay

Kirim email ke