Tambahan: Selain masih memakai nama marganya yg asli, bagi wanita karier, meski sudah menikah mereka juga tdk dipanggil Furen/nyonya/ms, tapi tetap dipanggil Xiaojie/miss.
Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -----Original Message----- From: zho...@yahoo.com Date: Sun, 21 Mar 2010 01:56:27 To: <budaya_tionghua@yahoogroups.com> Subject: Re: [budaya_tionghua] Tanya penamaan dalam budaya Tionghua Tdk, dlm tradisi Tionghoa, wanita yg menikah tetap mempertahankan nama marga asalnya. Seperti istri Sun Yatsen tetap dipanggil sbg Song Furen/ nyonya Song. Di zaman kuno dimana satu pria banyak istri, pemakaian nama marga jelas sangat membantu membedakan istri yg satu dng lain. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -----Original Message----- From: pozz...@yahoo.com Date: Sun, 21 Mar 2010 01:12:15 To: <budaya_tionghua@yahoogroups.com> Subject: [budaya_tionghua] Tanya penamaan dalam budaya Tionghua Apakah dalam budaya Tionghua nama famili suami akan ada/ditambahkan pada nama istri? Mis: Jenny Suwandi menikah dengan Johan Liu, akankah menjadi Jenny Liu? Trims. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! ------------------------------------ .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :. .: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :. Yahoo! Groups Links