http://www.cenderawasihpos.com/detail.php?id=22683

18 Desember 2008 10:19:12



Hari ini, 3 Pencari Suaka Tiba di Jayapura



JAYAPURA- Kalau tidak ada aral melintang, direncanakan hari ini tiga warga 
negara Indonesia asal Papua yang pada akhir tahun 2006 lalu berangkat ke 
Austrlia mencari suaka di negeri Kangguru itu akan tiba di Jayapura.  Hal itu 
diungkapkan pejabat Direktorat Perlindungan Hukum Indonesia Dirjen Protokol dan 
Konsuler Departemen Luar Negeri Kukuh Dedijayadi ketika dihubungi Cenderawsih 
Pos kemarin. "Direncanakan, besok ( hari ini, red) ketiga warga kita yang 
mencari suaka di Australia akan kembali ke Jayapura," katanya. Disebutkannya, 
mereka adalah pasangan Yunus Wainggai (39) dan isterinya Siti Pandera (40) 
serta anaknya Anike Wainggai (6). Mereka sudah ada di Jakarta sejak akhir 
November lalu dan direncanakan hari ini akan tiba di Jayapura dengan pesawat 
Express Air. Ketiganya diantar oleh Kukuh Dedijayadi dan akan tiba siang ini di 
Jayapura.


Menurut Kukuh, kondisi Yunus, Siti dan anaknya Anike itu semuanya dalam keadaan 
sehat dan baik-baik saja. "Selama ini pemerintah memberikan perhatian kepada 
mereka dan sekarang mereka dalam keadaan sehat - sehat," katanya. Kata dia, 
Yunus Wainggai sebenarnya sudah berada di Jakarta sejak 29 November lalu tetapi 
karena menunggu isterinya Siti Pandera dari Vanuatu yang juga ingin pulang ke 
tanah air, maka ia menangguhkan kepulangannya agar bisa bersama-sama dengan 
istrinya untuk pulang ke Jayapura. "Jadi sebenarnya Yunus sudah ada di Jakarta 
sejak tanggal 29 November lalu," ujarnya. Dari Vanuatu Siti Pandera diantar 
oleh petugas KBRI di Canberra untuk kembali ke tanah air dan tiba di Jakarta 
pada tanggal 15 Desember lalu. "Sekarang mereka telah berkumpul dan akan 
kembali ke Jayapura," ujarnya.


Direncanakan pesawat yang ditumpangi ketiga orang itu akan tiba di bandara 
Sentani pukul 13.00 WIT dan akan akan dijemput oleh keluarga dan perwakilan 
dari Pemda Papua. " Di Bandara Sentani nanti kita akan melakukan serah terima 
dan selanjutnya diserahkan kepada keluarganya," jelasnya. Kukuh berharap, 
ketiga orang itu diberikan perhatian oleh pemerintah daerah di Papua agar dapat 
hidup lebih baik bersama saudara - saudara lainnya di Jayapura. Sebab sudah 
menjadi kewajiban pemerintah untuk memberikan perlindungan, dan kesejahteraan 
kepada warganya. Kukuh menegaskan bahwa yang paling penting dari semua itu 
adalah kepulangan ketiga WNRI itu didasari inisiatif sendiri dengan penuh 
kesadaran ingin kembali ke tanah air dan hidup seperti biasa kembali.(ta

Reply via email to