sebuah sikap yg sangat patut dihargai. sudah saatnya sepeda dan transportasi masal diutamakan.
seto yg blm bisa pisah dg mobil. ----- Original Message ---- From: Rudy Thehamihardja <[EMAIL PROTECTED]> To: Forum-P-Kompas <Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com> Sent: Sunday, June 17, 2007 10:25:33 PM Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] FW: Parkir Taman Menteng jawaban dari salah satu yang protes. Rudy Th -----Original Message----- From: KAWAT_TRANS@ yahoogroups. com [mailto:KAWAT_TRANS@ yahoogroups. com] On Behalf Of Marco Kusumawijaya Sent: 17 Juni 2007 13:49 To: KAWAT_TRANS@ yahoogroups. com Subject: Re: [KAWAT_TRANS] [OOT] Parkir Taman Menteng Saya yang dulu ikut protes gedung parkir. Sekarang makin tidak setuju, justru karena tingginya antusiasme masyarakat itu. Tidak ada hubungan antara antusiasme masyarakat dengan keharusan menyediakan parkir mobil. Alasan kami waktu itu adalah lingkungan hidup, kebersihan udara, dan perlindungan/ pelestarian lingkungan sekitar (fisik pusaka bangunan dan fungsi hunian). Pada saat pembukaan saya diundang Sekda. Saya tanya: Kalau saya datang pakai sepeda, ada tempat parkir gak? Ternyata gak ada. Sekda mengaku: "Lupa euey.." katanya. Jadi saya balas: "Mana wawasan lingkungannya? Parkir mobil tak lupa, parkir sepeda lupa disediakan.. .! Jadi, Saudara Putra, parkir itu bukan logical consequence satu- satunya yang harus dipenuhi begitu saja, melainkan pilihan kebijakan. Pilihan ini yang harus didasarkan pada visi yang jelas. Kami visinya adalah pelestarian lingkungan fisik dan hunian, dan ekologi. Tentunya saya tak perlu menjelaskan mengapa mobil tidak ramah- lingkungan? Lahan parkir tidak cukup bukn karena lahan parkirnya kurang, melainkan karena mobilnya berlebihan. Ini bukan sekedar bermain kata- kata (saya kira di milis ini semua orang cukup cerdas untuk tidak hanya bermain kata-kata), jadi soalnya adalah pilihan: mau mendatangkan mobil atau tidak? Salam, Marco Sila tengok www.dkj.or.id untuk mengetahui acara-acara Dewan Kesenian Jakarta. Pls. visit www.dkj.or.id to learn about Jakarta Arts Council's programme