mungkin yang diinginkan itu kayak zaman Pak Harto, yang diganti-ganti itu Wapres-nya.. dan yang diganti ya "meneng wae"... he...he..he...
Zaman berbeda, jadi eksesnya juga akan beda lah :) jadi ya nikmati aja seperti cerita perceraian artis-artis di "berita gosip" yang saling ngukur "citra" .. Salam penonton, YR 2009/6/15 bungaran <no_re...@yahoogroups.com>: > > > Wakil Presiden bukan pembantu presiden. Wakil presiden adalah bagian dari > lembaga kepresidenan. Pada pemilu yang dipilih adalah calon Presiden dan > calon wakil presiden. Presiden dan wakil presiden bisa disebut Dwi Tunggal. > Jika Pemahaman Bara Hasibuan tentang status wakil presiden cuma pembantu > presiden adalah salah besar. > Logikanya jika presiden berhalangan karena sakit ataupun karena sesuatu hal > sehingga tidak bisa berfungsi sebagai presiden maka wakil presiden akan > menggantikan kedudukan presiden.