On 8/8/05, Shofiyuddin <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Mas Bang, ente kebalik kayaknya. Derajat kompaksi meningkat maka
> resistivitasnya meningkat alias konduktifinya menurun.
> Jadi kalo kompaksi normal, seharusnya semakin dalam resistivity shale akan
> semakin membesar, otherwise then it tend to be under-compacted
> (pressurized).
> 

Kalau yg saling merapat itu mineral2nya, mungkin bener anda Shofi.
Tetapi kalau yg tertekan itu airnya (fluidanya), mungkin air (fluida)
dengan tekanan tinggi menjadi semakin aktif melalukan elektron.
Sehingga resistivity berkurang.
Kalau airnya tidak tertekan ya namanya bukan overpressure doonk.
Setahuku biasanya yg overpressure kan under compacted. Justru
kompaksinya yg dihambat oleh air bertekanan,  yg akhirnya airnya ngga
bisa keluar dr pori2.

Tentunya dalam realitasnya keduanya berjalan bersama-sama, antara
proses kompaksi batunya dan kompaksi air (fluidanya) sehingga terjadi
proses "coupling". Nah tergantung, mana yg lebih cepet berubah atau
berpengaruh akibat tekanan ini.

RDP

---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina 
(Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id)
Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id)
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com)
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id)
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id)
---------------------------------------------------------------------

Reply via email to