Mas Yan, apa kabar? Kalau boleh sedikit urun rembug. Untuk pengambilan sample AMD biasanya sih tergantung struktur yang berkembang di daerah tersebut. Semakin banyak struktur yang berkembang berarti semakin rapat pengambilan sample antar lobang bor. Jenis lobang bornya tidak jadi masalah, yang penting penanganannya harus secepatnya dilakukan analisa untuk mengurangi pengarus oksidasi, atau kalau sample dikirim ke lab independent ya berarti sample harus dibungkus sedemikian rupa hingga meminimalisasi adanya pengaruh dari luar. Kalau mau tepat sekali sih memang sample lobang inti lebih bagus daripada sample lobang terbuka. Pengambilan sample akan lebih bagus kalau sampai sedikit dibawah seam target agar kita tahu keseluruhan type AMD yang akan kita tambang. Untuk jenis litologi yang berpotensi menjadi PAF sepertinya tidak bisa dipastikan begitu saja, karena tergantung dari komposisi mineral pembentuk batuan pada waktu proses pengendapan yang terjadi. Biasanya untuk daerah tertentu 60-80% litologi pembentuk PAF-nya sama. Material PAF ini biasanya ditempatkan dibagian bawah hingga tengah lokasi dumping, sedangkan material NAF di tempatkan di pinggir dan atas lokasi dumping, biasa Mas... untuk mengurangi keasaman secara natural, disamping biasanya ditambah juga bahan-bahan lain agar air yang melewati daerah ini tetap aman. Mudah-mudahan bisa membantu dan tidak tambah membuat pusing... (Pak Damar dan Pak Deddi di Sangatta mungkin bisa menambahkan biar lebih gambling)
Salam Ewa Rappe -----Original Message----- From: Yan Adriansyah [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, December 22, 2005 9:02 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] AMD Issue Dear Bapak-Ibu, Barangkali ada yang bisa memberikan sharing informasi mengenai AMD, adapun informasi yang kami perlukan adalah : 1. Teknik sampling: coring atau open hole, interval, kedalaman dan jenis litologi apa yang berpotensi menjadi PAF, apakah sampling harus mencapai hingga final pit bottom elevation ?. 2. Penempatan material PAF ini dalam area dumping/disposal. 3. Kemana harus saya kirim sample ini untuk dianalisis, maklum company kami tidak memiliki lab. yang support utk pekerjaan ini seperti halnya yang ada di KPC. 4. Spasi drilling sehingga coverage area yang kita ambil sample-nya cukup memadai untuk analisis ini. Sebagai gambaran bahwa dip lapisan di area tambang kami bervariasi antara 30 - 50 degree dengan jenis litologi sandstone, mudstone dan tentunya coal. Semoga para sesepuh AMD di KPC bisa memberikan pencerahan untuk hal ini. Demikian dan terima kasih Salam YN --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) --------------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) ---------------------------------------------------------------------