kalau clay yang kena tektonik stress, bukannya yang seperti di Karang
Sambung 'Scaly Clay' (Lempung Bersisik).

kalau clay yang Overpressure, keadaannya secara mata telanjang
'relatif' lebih baik-baik saja dibandingkan Scaly Clay.

On 11/4/06, R.P. Koesoemadinata <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Harus dibedakan antara kedua ini. Overpressure shale itu disebabkan
pore-pressure oleh air yang ada dalam pori. Yang satu lagi adalah tectonic
stress,  yang menyangkut seluruh batuannya (dari luar)
----- Original Message -----
From: "Rovicky Dwi Putrohari" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Sent: Friday, November 03, 2006 4:18 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] high pressured clay minerals


> Secara fisis seperti keduanya disebabkan oleh tekanan (pressure).
> Hanya saja yang satu akibat "overburden pressure" ini yg sering
> dikonotasikan "overpressure shale", karena sifatnya berubah secara
> vertikal.
>
> Sedangkan yang satunya lagi karena tekanan dari samping (akibat tektonik).
>
> Aku kok tidak yakin akibat beda genesa tekanan (pressure) ini keduanya
> mengakibatkan atau menyebabkan adanya perbedaan dalam mineraloginya.
> Borehole stress analysis (strain-stress elypsoid) mungkin saja bisa
> mengetahui arah-arah mana yang dominan.
>
> Namun kemungkinan munculnya perbedaan adalah adanya "asosiasi dengan
> proses
> lain" pada proses pengkayaan mineralogi ini yaitu adanya faktor suhu atau
> temperature. Overburden pressure akan sejalan dengan temperature,
> overburden
> pressure semakin besar maka semakin besar pula temperaturenya. namun harus
> diingat bahwa bukan saling dependent looh, karena tekanan tidak
> menyebabkan
> suhu tinggi. Walaupun  parameter thermal conductivity berubah, bukan
> berarti
> tekanan menambah heat/temperature !.
>
> -- > Suhu dan tekanan overburden bisa saja "korelasional" tetapi menurutku
> bukan "kausal" !
>
> Nah suhu (sangat mungkin) akan mempengaruhi mineralisasi. Ada yang perlu
> diingat juga tekanan yang merupakan parameter vektoral (bukan skalar),
> sedangkan suhu ini skalar.
>
> Selain itu ya faktor geologi. Secara geologis tentunya perubahan atau
> perkembangan lempung sewaktu deposisi baik secara lateral maupun vertikal
> harus dimengerti juga. Lempung di laut tidak sama dengan lempung didarat.
> Jadi kalau akan melihat bagaimana membedakan mineralogi berdasarkan
> pertimbangan genesa pressure (overburden vs tectonic) perlu
> mempertimbangkan
> faktor2 diatas tadi.
>
> Mungkin juga ada parameter lain yg terlewat ?
>
> Salam, hef e nais whik en.
>
> RDP
>
> On 11/3/06, harry_rw < [EMAIL PROTECTED]> wrote:
>>
>> Rekans,
>>
>> mungkin ada yang bisa memberikan pencerahan pada saya, tentang
>> bagaimana cara membedakan suatu clay/shale zone yang overpressured
>> dengan yang mengalami tectonic stresses. Apakah ada jenis2 clay
>> mineral tertentu yang bisa dipakai sebagai penciri high pressure
>> zone, atau sebaliknya bisa dipakai sebagai penciri dari tectonic
>> stress. Secara teoritis saya rasa akan ada perbedaan pada claystone
>> mineralogy dari overpressured zone dan tectonic stress zone, karena
>> overpressure berlangsung lebih lama dari tectonic stress, sehingga
>> overpressure akan memberi kesepatan pada mineral untuk berubah ke
>> bentuk yang lebih stabil pada keadaan over pressured, sedangkan
>> tectonic stress akan memberikan mechanical impact pada mineral.
>>
>> Masalahnya saya bukan seorang pakar mineralogy sehingga pengetahuan
>> saya mengenai hal ini sangat awam,............... apakah ada kawan2
>> yang bisa memberi saya pencerahan?
>>
>> harry RW

---------------------------------------------------------------------
-----  PIT IAGI ke 35 di Pekanbaru, 20-22 November 2006
-----  detail information in http://pekanbaru2006.iagi.or.id
---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------

Reply via email to