Pak Koesoema,

 

Yang saya tulis bukan argumentasi, hanya mengemukakan fakta.

 

Salam,

awang

 

From: R.P. Koesoemadinata [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Friday, July 20, 2007 7:49 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pusat Semburan Lumpur Keluarkan Hidrokarbon

 

Aneh argumentasinya. Kalau semburan lumpur disebabkan gempa dan tidak
ada hubungan dengan pemboran BP-1, maka tidak ada urusan ditembusnya
Kujung atau tidak, karena semburan lumpur itu disebabkan patahan yang
diaktifkan gempa. Apakah tidak mungkin patahan itu memotong formasi
Kujung? Apa lagi dikatakan bahwa sumber air adalah "geothermal" yang
lebih dalam lagi dari Kujung.

Aneh dengan mengatakan bahwa BP-1 tidak pernah menembus Kujung, sehingga
tidak mungkin minyak datang dari Kujung secara implisit mengakui bahwa
BP-1 mempunyai hubungan dengan semburan lumpur.

Maaf ini merupakan keanehan

RPK

        ----- Original Message ----- 

        From: Awang Harun Satyana <mailto:[EMAIL PROTECTED]>  

        To: iagi-net@iagi.or.id 

        Sent: Thursday, July 19, 2007 3:13 PM

        Subject: RE: [iagi-net-l] Pusat Semburan Lumpur Keluarkan
Hidrokarbon

         

        Terlalu dini dan tidak ada dasarnya menyebut Kujung ditembus
Banjar Panji, bahkan terlalu dini juga menyebut ada reef ditembus Banjar
Panji. Tidak ada cutting yang naik yang akan membuktikannya, maka
selamanya akan menjadi pertanyaan. Yang ditembus Porong-1 pun bukan
Kujung I reef, lebih muda secara signifikan. Lagipula, dalam petroleum
system ellsional yang mendorong terjadinya mud volcano tidak diperlukan
sumur untuk membawa hidrokarbon dari bawah ke atas. Konduitnya akan
disediakan oleh diatrema mud volcano tersebut bersama semua retakan
vertical Resen yang disebabkannya.

         

        Salam,

        awang

         

        From: Shofiyuddin [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
        Sent: Thursday, July 19, 2007 2:05 C++
        To: iagi-net@iagi.or.id
        Subject: Re: [iagi-net-l] Pusat Semburan Lumpur Keluarkan
Hidrokarbon

         

        Kalo ada kemungkinan bahwa minyaknya dari Kujung, maka bisa
ditarik satu hipotesa bahwa telah "ada" jalan yang menghubungkan antara
Kujung dengan permukaan atau setidaknya dengan lapisan diatas Kujung
yang merupakan sumber mud volcano. Kalo hipotesa ini masuk akal, maka
akan ada suatu konsekuensi logis untuk menjawab pertanyaan bagaimana
"jalan" antara kujung dan permukaan bisa terbentuk. 

         

        Yang kedua, kalo minyaknya dari Kujung, ada kemungkinan besar
bahwa drilling BPJ-1 sebenarnya sudah menembus zona ini? 
        
         

        On 7/19/07, R.P. Koesoemadinata <[EMAIL PROTECTED]> wrote: 

        Mengapa segan-segan sih untuk mengatakan minyak datang dari
Kujung? Kan yang
        jadi objectif BP-1 adalah Kujung reef. 
        Heheh?
        RPK
        ----- Original Message -----
        From: "Awang Harun Satyana" <[EMAIL PROTECTED]>
        To: <iagi-net@iagi.or.id >
        Sent: Thursday, July 19, 2007 8:36 AM
        Subject: RE: [iagi-net-l] Pusat Semburan Lumpur Keluarkan
Hidrokarbon
        
        
        > Ini sudah kita prediksikan dari awal kejadian semburan lumpur
sebab mud
        > volcano Porong terjadi di wilayah yang sudah terkenal kaya
hidrokarbon. 
        > Di seluruh dunia pun di tempat2 di mana gununglumpur bermukim
selalu
        > erat kaitannya dengan sistem hidrokarbon. Bahkan karena erat
kaitannya
        > dengan hidrokarbon, gununglumpur banyak dipelajari orang sejak

        > pertengahan abad keduapuluh.
        >
        > Menganalisis kejadian hidrokarbon (minyak) di sistem
gununglumpur Porong
        > mudah saja. Kita korelasikan saja crossplot kejadian
hidrokarbon
        > temperature vs HCs generation (diagenetik, katagenetik, dan
metagenetik) 
        > dengan crossplot transformasi mineral lempung (ilitisasi) yang
memuat
        > temperature vs kind of clay mineral di sistem elisional. Lalu,
kita
        > periksa mineral lempung yang keluar dari semburan lumpur
(smektit/ilit 
        > ?), lalu kita akan tahu dari regim temperature berapa ia
berasal.
        > Mengetahui temperaturnya, maka kita bisa kaitkan langsung ke
cross plot
        > HC generation.
        >
        > Dari data yang saya punya dan korelasi awal menunjukkan,
minyak yang 
        > keluar itu berasal dari generasi 80-150 deg C, dengan
komposisi generasi
        > HCs terdiri atas minyak dan gas metan, pada transformasi
smectite to
        > illite di temperature 90-120 deg C.
        >
        > Kita tahu juga bahwa sistem diapir atau mud volcano akan
mengangkat GG 
        > (gradient geothermal) secara anomaly, terangkat di wilayah itu
dari
        > rata-rata regional. Maka, tak perlu minyak di semburan Porong
itu
        > berasal dari batuan induk yang terbukti di Jawa Timur yaitu
Ngimbang 
        > shales, sebab akibat uplifted GG ini maka Pliocene shales
Kalibeng di
        > sini pun sudah dalam regim katagenetik oil generation, asal ia
punya TOC
        > cukup baik sebagai batuan induk minyak. Cara terbaik adalah :
mengambil 
        > sampel minyak semburan Porong itu, analisis lengkap
geokimianya (bulk
        > properties, isotop, biomarker), kita kan tahu dengan segera
apa batuan
        > induknya. Data geokimia minyak Jawa Timur kita sudah lebih
dari cukup 
        > untuk studi perbandingan, bila minyaknya menunjukkan asal
Pliosen
        > Kalibeng, hm sangat menarik; bila asal Eocene Ngimbang menarik
juga
        > mengkaji source pod dan sejarah migrasi di bawahnya.
        >
        > Kelak, bila semburan lumpur sudah mati, tidak berlebihan bila
kita
        > berpikir bahwa ini akan menjadi lapangan minyak. Generasi di
bawahnya
        > sudah jelas terjadi, perangkap2 baru yang disebabkan oleh
deformasi 
        > piercement structure ala diapir dan mud volcano sedang
terbentuk saat
        > ini. Kita bisa belajar dari banyak lapangan minyak di
Azerbaijan dan
        > Rusia yang sumur2 produksinya dibor di mud volcano yang sudah
mati. 
        > Turaguy oil field, Lokbatan oil field, Bibieibat oil field,
dan Guum
        > Adasy oil field semuanya adalah lapangan2 minyak di struktur
mud
        > volcano.
        >
        > Maka, ini berita menggembirakan. Sekarang memang bencana di
Porong sebab 
        > : mud volcano is in the making, tetapi coba belasan atau
puluhan tahun
        > ke depan bisa saja sebagai oil field (!). Maka sebaiknya kita
teliti
        > terus fenomena geologi ini, baik sekarang, juga nanti saat
sudah padam. 
        >
        > Salam,
        > awang
        > -----Original Message-----
        > From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:[EMAIL PROTECTED]
        > Sent: Thursday, July 19, 2007 7:33 C++ 
        > To: iagi-net@iagi.or.id
        > Subject: [iagi-net-l] Pusat Semburan Lumpur Keluarkan
Hidrokarbon
        >
        > Wah !!
        >
        > 17/07/07 21:17
        > Pusat Semburan Lumpur Keluarkan Hidrokarbon 
        >
        > Sidoarjo (ANTARA News) - Dugaan adanya hidrokarbon yang
berasal dari
        > pusat semburan lumpur Lapindo Brantas Inc. di Porong Sidoarjo
        > tampaknya semakin nyata.
        >
        > "Hal ini bisa dilihat pada cairan berwarna hitam persis
seperti minyak 
        > itu terus mengikuti lumpur panas yang keluar dari pusat
semburan lalu
        > mengalir ke "spill way"," kata Humas Badan Penanggulangan
Lumpur
        > Sidoarjo (BPLS) Ahmad Zulkarnaen, Selasa.
        > 
        > Meski terlihat tidak mencolok, namun hidrokarbon tersebut bisa
dilihat
        > dengan jelas di kawasan kanal lumpur hingga ke areal "spill
way"
        > (saluran pelimpah).
        >
        > Ahmad Zulkarnain mengakui, kandungan hidrokarbon memang keluar

        > bersamaan dengan lumpur panas yang keluar dari pusat semburan,
        > kemudian hidrokarbon itu mengalir mengikuti aliran lumpur ke
spillway
        > dan ke Kali Porong.
        >
        > "Hidrokarbon sudah kita identifikasi, tapi belum menunjukkan 
        > tanda-tanda sesuatu yang membahayakan pada lingkungan,"
katanya
        > menegaskan.
        >
        > Menyinggung apakah keberadaan hidrokarbon tersebut ada
kaitannya
        > dengan kandungan minyak yang ada di kawasan pusat semburan
atau 
        > kawasan Porong dan sekitarnya, Zulkarnain tidak berani
menjawab,
        > karena bukan dalam kapasitasnya.
        >
        > Menurut dia, tugas BPLS adalah fokus untuk penutupan semburan
lumpur
        > panas, penuntasan masalah sosial dan pemindahan infrastruktur.

        >
        > "Ada dugaan itu merupakan sumber daya. Ada juga yang bilang
itu adalah
        > cadangan. Tapi itu masih sebatas dugaan. Bagaimana sumber daya
itu
        > bisa dibilang menjadi cadangan, harus dilakukan pengeboran
untuk 
        > mengetahuinya. Jadi, untuk sementara ini sifatnya masih sumber
daya
        > atau masih dugaan," tambahnya.(*)
        >
        > Copyright (c) 2007 ANTARA
        >
        > --
        > http://rovicky.wordpress.com/
        >
        >
------------------------------------------------------------------------
        > ----
        > Hot News!!!
        > CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to
        > [EMAIL PROTECTED]
        > Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and
the
        > 29th IATMI Annual Convention and Exhibition,
        > Bali Convention Center, 13-16 November 2007 
        >
------------------------------------------------------------------------
        > ----
        > To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
        > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id 
        > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
        > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
        > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
        > No. Rek: 123 0085005314
        > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) 
        > Bank BCA KCP. Manara Mulia
        > No. Rekening: 255-1088580
        > A/n: Shinta Damayanti
        > IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ 
        > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
        >
---------------------------------------------------------------------
        >
        >
        >
------------------------------------------------------------------------
---- 
        > Hot News!!!
        > CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to
        > [EMAIL PROTECTED]
        > Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and
the 
        > 29th IATMI Annual Convention and Exhibition,
        > Bali Convention Center, 13-16 November 2007
        >
------------------------------------------------------------------------
----
        > To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id 
        > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
        > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
        > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
        > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta 
        > No. Rek: 123 0085005314
        > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
        > Bank BCA KCP. Manara Mulia
        > No. Rekening: 255-1088580
        > A/n: Shinta Damayanti
        > IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
        > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
        >
--------------------------------------------------------------------- 
        >
        >
        
        
        
------------------------------------------------------------------------
----
        Hot News!!!
        CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30 March 2007 to
[EMAIL PROTECTED] 
        Joint Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and
the
        29th IATMI Annual Convention and Exhibition,
        Bali Convention Center, 13-16 November 2007
        
------------------------------------------------------------------------
---- 
        To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
        To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
        Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
        Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: 
        Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
        No. Rek: 123 0085005314
        Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
        Bank BCA KCP. Manara Mulia
        No. Rekening: 255-1088580
        A/n: Shinta Damayanti
        IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
        IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi 
        
---------------------------------------------------------------------

        
        
        
        -- 
        Salam hangat
        
        Shofi 

Kirim email ke