wah, sebenarnya tantangan yg menarik. dan semestinya tidak perlu
menunggu kehadiran pp-iagi mendatang. kalo perlu sekarang, divisi yg
berkaitan tentunya bisa bertindak; bukankah demikian, kang sekjen?

kemudian, saya sering melamun, tentunya pp-iagi juga sangatlah
mengharapkan bahwa seluruh pengda dan komwil yg ada juga cukup galak
utk bergerak. kasus2 'daerah', sesolonyalah juga pada tingkat dini
diladeni oleh pengda, tidak perlu menunggu 'orang2 pusat' berdiri dari
tempat duduknya.

ayo, bangun semua pengda iagi!!!

salam,
syaiful

On 7/15/08, yanto R.Sumantri <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
>  Mas Miko
>
>  Selamat atas keberhasilan perjuangan Anda
>  .
>  Hari Sabtu kemarin tgl 12/7/2008 , saya sempat singgah di warung Mas
>  Miko dan mencicipi (gratis) nasi rawon Ceu Ai (nasi rawon buatan orang
>  Garut) , sedaap mana lagi lapar lagi . Trims Ceu Ai.
>  Dalam kesempatan
>  itu ada unek unek dari Mas Miko yang mengatakan "se-olah 2) apa yang
>  diperjuangkan oleh Mas Miko TIDAK atau KURANG mendapat response dari teman
>  teman IAGI.
>  Saya katakan kepadanya bahwa apabila dirasakan KURANG itu
>  sebenarnya bukan  KURANG , akan tetapi karena kita berbicara di
>  millis , memang suka "musim2 - an".
>  Tetapi sebenarnya apa
>  yang diperjuangkan oleh - nya tetap mendapat support.
>
>  Nah
>  ini PR untuk PP yad , bagaimana mem "fasilitisasi" kasus kasus
>  sperti ini ????
>
>  Mungkin sudah waktunya IAGI mempunyai
>  seorang SH yang cinta geologi , sehingga dapat memberikan pandanagan
>  pandangan dari sisi legal dalam kasus kasus seperti ini.
>  Maksudnya al
>  memberkan solusi bagaimana melakukan  pelarangan sehingga tidak
>  terjadi kehilangan asset asset nasional spt ini ? UU dan Peraturan
>  apa yang terkait dg ini ,dalam level apa  (pusat apa daerah , menteri
>  apa gubernur.Bupati ) dsb.
>
>  So , just go ahead Mas Miko .
>
>
>  Si Abah
>
>
>
>  > Rekan-rekan Gem-Lovers yang
>  budiman,
>  >
>  > Alhamdulilah, team Pusat Survey Geologi (
>  PSG ) Bandung yang dipimpin oleh
>  > Dr. Yunus Kusumahbrata telah
>  seluruhnya kembali ke Bandung setelah sejak
>  > hari Senen, 7 Juli
>  2008, melaksanakan eksplorasi / sidak  ke kawasan
>  > jaspis
>  Tasikmalaya Selatan. Mang Okim sangat gembira bahwa masalah  yang
>  > dilontarkan beberapa waktu yang lalu telah mendapatkan tanggapan
>  yang
>  > begitu spontan dari banyak kalangan.
>  >
>  >
>  Berikut ini adalah  informasi  yang mang Okim simpulkan dari pertemuan
>  > sekilas dengan Dr. Yunus dan team kemaren sore ( mang Okim dapat
>  oleh-oleh
>  >  beberapa foto lapangan hasil jepretan team beliau )
>  :
>  >
>  > 1. Backhoe yang selalu  standby di Kampung Pasir
>  Gintung untuk
>  > mengevakuasi batu merah   alhamdulilah  telah
>  menghilang dari tepian S.
>  > Cimedang .
>  >
>  > 2.
>  Kepala Dinas Pertambangan dan Energi beserta staf dan Satpol
>  >
>  Kab.Tasikmalaya telah mengadakan razia dadakan dan hampir saja
>  menangkap
>  > team survey PSG yang dikira sebagai pengusaha /
>  pemilik backhoe (
>  > backhoenya keburu ditarik ke luar kawasan
>  ).
>  >
>  > 3. Distamben Tasikmalaya telah menancapkan papan
>  pengumuman tentang
>  > larangan penambangan ( batu merah ) di
>  Kampung Pasir Gintung  .
>  >
>  > 4. Dari hasil pengamatan
>  langsung oleh Dr. Yunus, di Kampung Pasir Gintung
>  >  masih
>  ditemukan sekitar 120 bongkah batu jaspis berukuran besar ( tidak
>  > termasuk yang di S. Cimedang ).
>  >
>  > 5.
>  Langkah-langkah strategis lanjutan akan dilakukan oleh team PSG dalam
>  > waktu mendatang dalam upaya merealisasikan lahirnya Geopark Taman
>  Jaspis
>  > Tasikmalaya.
>  >
>  > Semoga perkembangan
>  tersebut di atas  , walaupun sifatnya sementara,
>  > dapat melegakan
>  hati kita semua bahwa  sebuah Geopark Taman Jaspis
>  > Tasikmalaya
>  akan menjadi kenyataan suatu hari nanti.
>  >
>  > Salam
>  batumulia,
>  > Mang Okim
>  >
>  > Keterangan gambar :
>  >
>  > Gambar atas : Kepala Dinas Pertambangan dan Energi
>  Tasikmalaya mengadakan
>  > sidak / razia ke Kampung Pasir
>  Gintung.
>  >
>  > Gambar bawah : Papan larangan penambangan
>  batu merah di Kampung Pasir
>  > Gintung yang ditancapkan oleh Satpol
>  Dinas Pertambangan dan Energi
>  > Tasikmalaya.
>  >
>  >
>
>  >
>  >
>  >
>
>
>
> --
>  _______________________________________________
>  Nganyerikeun hate
>  batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
>  ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.
>


-- 
Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
Mobile: 62-812-9372808
Emails:
[EMAIL PROTECTED] (business)
[EMAIL PROTECTED]

Technical Manager of
Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)

--------------------------------------------------------------------------------
PIT IAGI KE-37 (BANDUNG)
* acara utama: 27-28 Agustus 2008
* penerimaan abstrak: kemarin2 s/d 30 April 2008
* pengumuman penerimaan abstrak: 15 Mei 2008
* batas akhir penerimaan makalah lengkap: 15 Juli 2008
* abstrak / makalah dikirimkan ke:
www.grdc.esdm.go.id/aplod
username: iagi2008
password: masukdanaplod

--------------------------------------------------------------------------------
PEMILU KETUA UMUM IAGI 2008-2011:
* pendaftaran calon ketua: 13 Pebruari - 6 Juni 2008
* penghitungan suara: waktu PIT IAGI Ke-37 di Bandung
AYO, CALONKAN DIRI ANDA SEKARANG JUGA!!!

-----------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke