> Rekan rekan

Kalau saya melihat  dalam
prakteknya  desentralisasi dlam pengelolaan batubara menghasilkan
"amburadulnya" penataan komoditas startegis ini >
A.L  tidak ada yang tau lagi berapa sebenarnya produksi batubara
dalam jangka waktu tertentu , batubara "gelap" berkeliaran
dipasaran dsb.

Si Abah.



  
suwun penjelasane, kang zardi.
> 
> cuma kukira uu yg
terbaru adalah uu minerba nomor 4/2009. iya, itulah
> akibat tidak
adanya ahli geologi dan orang2 yg ngerti dengan bener
>
tata-aturannya.
> 
> yg saya ingin tahu, bagaimana di
lapangan, misalnya apakah para
> karyawan dapat bekerja dengan
perasaan aman dan nyaman, sebab utk ptba
> bisa saja merasa
khawatir apabila dianggap sudah tidak 'berhak' lagi
> utk
beroperasi. apakah bentrokan2 entah berskala kecil maupun besar,
>
sudah terjadi?
> 
> salam,
> syaiful
> 
> 2009/6/22 Arif Zardi Dahlius <za...@bdg.centrin.net.id>:
>>
>> Pak Syaiful n IAGI netter...
>>
>> Mungkin tulisan di Media Indonesia (MI) ini untuk mengcounter
tulisan di
>> MI minggu lalu (15 Juni 2009) dimana ada tulisan
bahwa belum ada
>> keputusan
>> tetap dr lembaga
peradilan mengenai status tumpang tindih lahan PKP2B
>> PT-BA
dengan 13 pemilik lokasi KP di Lahat, Sumsel (di-iklankan oleh
>> kuasa
>> hukum PT-BA).
>>
>>
Kasus tumpang tindih lahan ini juga dialami oleh ANTAM, RIO TINTO dan
>> masih banyak yg lain-nya.
>>
>>
Permasalahan tumpang-tindih lahan di era otonomi daerah, pangkal
>> permasalahan berawal dari penerbitan Peraturan Pemerintah Nomor
75 Tahun
>> 2001. Peraturan yang merupakan peraturan
pelaksanaan dari UU No. 11/1967
>> tersebut disusun untuk
mewujudkan komitmen pemerintah dalam melaksanakan
>>
desentralisasi di sektor pertambangan. Akan tetapi, peraturan
pemerintah
>> yang bersifat desentralistik tersebut tidak
sejalan dengan UU
>> Pertambangan
>> (waktu itu
masih mengikuti UU 11/1967), yang masih bersifat
>>
sentralistik.
>>
>> Ditetapkannya UU Pertambangan
Mineral dan Batubara yg baru (UU No. 5 /
>> 2009) juga belum
menjamin untuk memecahkan kekisruhan seperti PT-BA dan
>>
perusahaan lainnya. Pemerintah yg sampai sekarang masih sibuk membuat
>> juklak (PP) yg katanya selesai dalam 4 bulan (diskusi IAGI
menyambut UU
>> Minerba, Januari 2009) sampai sekarang belum
ada kejelasan kapan
>> selesainya.
>>
>>
Juklak yg diantaranya akan membuat kriteria WUP (Wilayah Usaha
>> Pertambangan) dan WPN (Wilayah Pencadangan Negara) tidak akan
terwujud
>> karena wilayah2 tsb sudah "di-kapling"
oleh PEMDA dan telah diterbitkan
>> KP.
>>
>> Menurut saya pribadi, pokok permasalahan adalah "ketidak
tahuan" Pemda
>> mengenai industri pertambangan, sehingga
dengan mudahnya memberikan ijin
>> KP. Pemda (Distam) yg tahu
betul bagaimana aturan KK, PKP2B dan KP pasti
>> tidak akan
melakukan perbuatan gegabah sehingga terjadi tumpang tindih
>>
lahan. Distam NTB mungkin salah satu contoh yg baik dalam era transisi
>> dari sentralistik - desentralistik - UU Minerba yg baru. Bapak
Heriyadi
>> Rahmat (aktivis IAGI) patut diacungi jempol...:)
>>
>> Demikian, semoga info singkat ini bermanfaat.
>>
>> Wassalam,
>>
>> Zardi.
>>
>>
>>> judul sebenarnya adalah 'IZIN
KUASA PERTAMBANGAN PT.BA TELAH DICABUT &
>>> BERAKHIR
MENURUT HUKUM', tulisan yg memenuhi hampir separuh halaman 6
>>> harian media indonesia, hari ini, senin 22 juni 2009.
>>>
>>> tampaknya inilah kekuasaan daerah, baik
di tingkat I (propinsi) maupun
>>> tingkat II (kabupaten),
yg menentukan keberadaan kp di daerahnya.
>>>
>>> mungkin teman2 di bidang pertambangan khususnya batubara,
lebih tahu
>>> ttg kasus ini?
>>>
>>> salam,
>>> syaiful
>>>
>>> --
>>> Mohammad Syaiful - Explorationist,
Consultant Geologist
>>> Mobile: 62-812-9372808
>>> Emails:
>>> msyai...@etti.co.id (business)
>>> mohammadsyai...@gmail.com
>>>
>>> Technical Manager of
>>> Exploration Think
Tank Indonesia (ETTI)
>>>
>>>
--------------------------------------------------------------------------------
>>> PP-IAGI 2008-2011:
>>> ketua umum: LAMBOK
HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
>>> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
>>> * 2 sekretariat (Jkt &
Bdg), 5 departemen, banyak biro...
>>>
--------------------------------------------------------------------------------
>>> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
>>> yg akan
dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
>>> 13-14 Oktober
2009
>>>
-----------------------------------------------------------------------------
>>> To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>>> To subscribe, send
email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>>> Visit IAGI
Website: http://iagi.or.id
>>> Pembayaran iuran anggota
ditujukan ke:
>>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>>> No. Rek: 123 0085005314
>>> Atas nama: Ikatan
Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
>>> Bank BCA KCP. Manara
Mulia
>>> No. Rekening: 255-1088580
>>> A/n:
Shinta Damayanti
>>> IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>>>
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>>
---------------------------------------------------------------------
>>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
information
>>> posted on its mailing lists, whether posted
by IAGI or others. In no
>>> event
>>> shall
IAGI and its members be liable for any, including but not limited
>>> to
>>> direct or indirect damages, or damages
of any kind whatsoever,
>>> resulting
>>> from
loss of use, data or profits, arising out of or in connection with
>>> the use of any information posted on IAGI mailing list.
>>>
---------------------------------------------------------------------
>>>
>>
>>
>>
--------------------------------------------------------------------------------
>> PP-IAGI 2008-2011:
>> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT,
lam...@gc.itb.ac.id
>> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
>> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5
departemen, banyak biro...
>>
--------------------------------------------------------------------------------
>> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
>> yg akan
dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
>> 13-14 Oktober 2009
>>
-----------------------------------------------------------------------------
>> To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> To subscribe, send email
to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>> Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>> No. Rek: 123
0085005314
>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia
(IAGI)
>> Bank BCA KCP. Manara Mulia
>> No.
Rekening: 255-1088580
>> A/n: Shinta Damayanti
>>
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>
---------------------------------------------------------------------
>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
information
>> posted on its mailing lists, whether posted by
IAGI or others. In no
>> event shall IAGI and its members be
liable for any, including but not
>> limited to direct or
indirect damages, or damages of any kind
>> whatsoever,
resulting from loss of use, data or profits, arising out of
>>
or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing
>> list.
>>
---------------------------------------------------------------------
>>
>>
> 
> 
> 
> --
> Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
>
Mobile: 62-812-9372808
> Emails:
> msyai...@etti.co.id
(business)
> mohammadsyai...@gmail.com
> 
>
Technical Manager of
> Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)
> 
>
--------------------------------------------------------------------------------
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT,
lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5
departemen, banyak biro...
>
--------------------------------------------------------------------------------
> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> yg akan dilaksanakan di
Hotel Gumaya, Semarang
> 13-14 Oktober 2009
>
-----------------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to:
iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123
0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net
Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>
---------------------------------------------------------------------
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
information
> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI
or others. In no event
> shall IAGI and its members be liable for
any, including but not limited to
> direct or indirect damages, or
damages of any kind whatsoever, resulting
> from loss of use, data
or profits, arising out of or in connection with
> the use of any
information posted on IAGI mailing list.
>
---------------------------------------------------------------------
> 
> 


-- 
_______________________________________________
Nganyerikeun hate
batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.

Kirim email ke