Bagi kebanyakan orang, mencari padanan istilah dalam bahasa Indonesia untuk 
istilah-istilah keilmuan adalah pekerjaan sia-sia. Sia-sia sebab kebanyakan 
orang tidak mau menggunakannya, bahkan ada yang yang melecehkannya atau 
menjadikannya lelucon

Tetapi untuk seseorang seperti Pak Mulyono Purbo-Hadiwidjoyo, Pak Herman 
Johannes (Alm.), Pak Liek Wilardjo atau Pak Mien Achmad Rifai, mencari padanan 
bahasa Indonesia untuk istilah-istilah keilmuan sesuai keahliannya 
masing-masing bukanlah pekerjaan yang membingungkan apalagi membuang waktu. 
Mereka melakukannya dengan gembira, telah melakukannya sejak lama dan 
menganggap pekerjaan ini sebagai panggilan jiwanya.  

Pak Mulyono misalnya, yang telah menunjukkan ketertarikannya pada peristilahan 
sejak masih duduk di Sekolah Pertambangan dan Geologi Tinggi di Magelang (tahun 
1946). Dengan mencari padanan istilah bahasa Indonesia untuk istilah-istilah 
geologi dalam bahasa Belanda atau Inggris saat itu, Pak Mulyono menemukan 
sarana untuk mengungkapkan jiwa nasionalismenya dalam peristilahan. 

Tentang hal di atas, ungkapan Pak Mulyono tertuang dalam buku tulisan Adjat 
Sakri (1988), "Ilmuwan dan Bahasa Indonesia" (Penerbit ITB), sebuah buku yang 
memuat wawancara dengan para ilmuwan Indonesia penggagas istilah-istilah 
keilmuan. Ujar Pak Mulyono, "Pada waktu itu kami, pengajar dan yang diajar, 
ibaratnya beramai-ramai meng-Indonesia-kan istilah geologi. Seakan-akan 
tindakan itu adalah bagian dari perjuangan kita menentang penjajahan Belanda" 
(hal. 159 dalam Sakri, 1988).

Sedikit banyak kegemaran Pak Mulyono dalam peng-Indonesia-an istilah-istilan 
asing geologi adalah berkat perkenalannya dengan Prof. Herman Johannes sebab 
dalam tahun-tahun perjuangan (1940-an),Pak Mulyono mengenal Herman Johannes 
dalam perkuliahan yang diikutinya di Sekolah Tinggi Teknik di Bandung.

Perdebatan tentang istilah-istilah geologi serta cabang-cabang keilmuan lainnya 
yang di-Indonesia-kan telah terjadi setua istilah-istilah itu ditemukan dan 
dibukukan. Sejak tahun 1950-an, Pak Mulyono telah mengambil bagian dalam 
perdebatan itu, baik dalam seminar-seminar, kalangan perguruan tinggi, maupun 
dalam pers nasional. Pak Mulyono dan kawan-kawannya penggagas istilah pernah 
mengeluarkan buletin reguler "Kata dan Istilah" (ITB 1984-1992) yang mengritik 
bahasa Indonesia yang buruk dalam pers dan menawarkan istilah-istilah baru.

Pak M. Mulyono Purbo-Hadiwidjoyo (lahir 1923) telah lebih dari separuh usia 
hidupnya menggeluti masalah peng-Indonesia-an istilah-istilah asing 
geologi,sehingga barangkali dapat dipahami mengapa Pak Mulyono kadang-kadang 
terasa berlebihan (baca : ekstrem) dalam mencari padanan istilah-istilah asing. 
Bila ditemukan padanannya dalam bahasa Indonesia, apakah itu berasal dari 
bahasa Indonesia sendiri, bahasa daerah atau bahasa serumpun, itulah yang akan 
digunakannya terlebih dahulu daripada sekadar menyerapnya langsung (setelah 
di-Indonesia-kan) dari bahasa aslinya. Maka untuk porosity dan permeability, 
terdapat padanan kesarangan dan kelulusan, daripada porositas dan 
permeabilitas; atau penunjaman untuk subduction, daripada subduksi. Begitu juga 
untuk melange, Pak Mulyono lebih memilih batuan bancuh (bahasa Melayu di 
Malaysia) daripada memilih melange atau melangs atau melans sebab bahasa Melayu 
di Malaysia serumpun dengan bahasa Indonesia, sementara bahasa
 Prancis (melange) tidak serumpun dengan bahasa Indonesia.

Memang, peristilahan yang ditemukan Pak Mulyono tak semuanya benar. Ada 
beberapa istilahnya yang menurut hemat saya salah dan dapat menimbulkan 
kebingungan. Contohnya adalah seperti yang disebutkan Pak Koesoemadinata. Tuff 
diterjemahkan sebagai tufa, padahal dalam bahasa aslinya (bahasa Inggris) ada 
tuff ada juga tufa, dan tuff berbeda sekali dengan tufa. Sebaiknya tuff 
diterjemahkan sebaga TUF dan tufa diterjemahkan sebagai TUFA. Pak Mulyono juga 
tetap menggunakan CONTO untuk example dan PERCONTO untuk sample, padahal kedua 
istilah itu tidak baku, yang baku adalah CONTOH dan PERCONTOH (Kamus Besar 
Bahasa Indonesia, Edisi Ketiga, 2007). Pak Mulyono menyadari bahwa kamus 
istilahnya belum sempurna dan tetap menantikan tegur sapa dari para 
penggunanya, hal itu dinyatakannya dalam kata pengantar kamusnya baik edisi 
pertama (Direktorat Geologi, 1964) maupun edisi-edisi selanjutnya (ITB, 1975, 
1980) atau Grasindo (1992).

Menutup uraian ini, saya ingin mengutip dua buku yang yang menghadirkan dua hal 
yang berbeda tentang istilah-istilah dalam bahasa Indonesia.

"Apa akan bisa ditulis dalam bahasa Melayu ? Bahasa miskin seperti itu ? 
Belang-bonteng dengan kata-kata semua bangsa di seluruh dunia ? Hanya untuk 
menyatakan kalimat sederhana bahwa diri bukan hewan ?" (Pramoedya Ananta Toer - 
Anak Semua Bangsa, hal. 102, Jakarta, 1980).

"Begitu banyak suku bangsa, begitu banyak pula bahasa atau idiom. Di antara 
dunia-dunia yang terpisah-pisah itu, tentu diperlukan satu bahasa bersama, 
sebuah 'lingua franca' : itulah peran yang dimainkan sejak abad ke-16 (dan 
barangkali sebelumnya) oleh bahasa Melayu-Polinesia, atau sebutlah bahasa 
Melayu. Bahasa ini menurunkan bahasa Indonesia, yang kemudian menjadi bahasa 
kaum nasionalis bahkan sebelum menjadi bahasa resmi Republik Indonesia yang 
lahir kemudia. Tetapi, bahasa ini perlu disesuaikan dengan semua perannya, dan 
terutama perannya sebagai bahasa ilmiah. Lihat saja bagaimana komisi istilah 
menambahkan, sekaligus, 37.795 istilah baru ! (Fernand Braudel -Grammaire des 
Civilisations -Paris, 1987).

Bahasa Indonesia bukanlah bahasa yang miskin, ia cukup lentur dipakai dalam 
menerangkan ilmu-ilmu yang cukup rumit yang penuh dengan istilah-istilah 
khusus. Normal fault misalnya, lebih lentur diterjemahkan sebagai sesar turun 
(dan Pak Mulyono tepat menerjemahkannya sebagai sesar turun)  daripada sesar 
normal. Bila ada yang normal tentu ada yang tidak normal bukan, apa yang tidak 
normal itu, sesar naik; mengapa sesar naik tidak normal, dsb. dsb. 
Pertanyaannya akan menjadi panjang, dan tidak akan ada lagi pertanyaan apabila 
normal fault dan reverse fault masing-masing diterjemahkan menjadi sesar turun 
dan sesar naik. (normal fault - fault memang asalnya 'kesalahan', yaitu salah 
menemukan lapisan batubara oleh para penambang di Eropa sana -menghilang karena 
sesar turun sebenarnya; disebut normal karena memang di kawasan itu pergeseran 
turun adalah umum terjadi -itulah yang normal menurut mereka saat ditemukan 
lapisan lain yang tergeser terbalik). Karena
 ini lebih kepada arah pergeseran, maka bahasa Indonesia lebih tepat 
mengggambarkannya sebagai sesar turun dan sesar naik, daripada normal dan 
reverse.

Mengingatkan kawan-kawan kembali : 

- "menterjemahkan" bukan kata imbuhan yang baku, seharusnya "menerjemahkan" 
(kata yang diawali oleh huruf-huruf k,p,t,s saat mendapatkan awalan me-,akan 
mengalami peluluhan)

- "merubah" bukan kata imbuhan baku, yang baku adalah "mengubah" (bahasa 
Indonesia tak mengenal kata dasar "rubah" sebagai kata dasar kata kerja, rubah 
adalah kata benda untuk sejenis hewan seperti musang, dan tak ada awalan mer. 
Maka, tak ada "dirubah", yang ada "diubah". Tetapi "perubahan" adalah benar 
sebab per-an adalah konfiks untuk membentuk kata benda (contoh lain : 
perusahaan, perdebatan, dll.).

Mari kita mulai tinggalkan semua salah kaprah seperti di atas, mulailah 
berbahasa Indonesia dengan benar, sekalipun kita bukan ahli bahasa.

salam,
Awang

--- Pada Jum, 30/10/09, Benyamin Sapiie <bsap...@bdg.centrin.net.id> menulis:

> Dari: Benyamin Sapiie <bsap...@bdg.centrin.net.id>
> Judul: Re: [iagi-net-l] Legalitas Bahasa Indonesia : Memperingati Sumpah      
>  Pemuda
> Kepada: iagi-net@iagi.or.id
> Tanggal: Jumat, 30 Oktober, 2009, 10:41 PM
> Saya setuju sekali dengan Pak
> Koesoema dan ini juga sudah pernah
> didiskusikan panjang lebar.
> 
> Bagi saya menterjemahkan atau membuat padanan kata untuk
> istilah2 ilmiah
> dalam science dan engineering akan sangat membingungkan dan
> buang waktu,
> bahkan bisa2 memperlambat kemajuan karena tidak mau membaca
> buku2 asing.
> Sukur kalau kebalikan yaitu baca buku asing baru cari
> terjemahaannya.
> Pengalaman saya saat ini, kebanyakan mahasiswa sekarang
> bacanya diktat
> dalam bahasa Indonesia, baru kemudian apabila harus mencoba
> baca paper
> atau text book dalam bahasa asing. Begitu start baca sudah
> pasti akan
> susah dan bulak-balik kamus istilah, hal in menyebabkan
> patah negatif
> energi dalam minat membaca. Selain itu saya tidak bisa
> kebayang kalau
> istilah/jargon tectonic dan struktur geologi yang kamus
> peristilahannya
> sudah sangat tebal harus dibuat padanan bahasa
> Indonesianya.Kebalikannya
> adalah peristilahan yang memang datang dari Indonesia
> seperti Lahar
> misalnya seringkali digunakan oleh banyak volkanologist
> dunia.
> 
> Memang benar kebiasaan bisa merubah semuanya, seandai semua
> buku penting,
> text book dan buku ilmiah populer diterjemahkan dalam
> bahasa Indonesia dan
> perkenalkan peritilahan yang digunakan sedini mungkin
> hasilnya pasti akan
> berbeda. Menurut saya ..lho...bukan ahli bahasa..
> 
> Salam,
> 
> Ben Sapiie
> 
> 
> 
> Saya kira untuk masalah bahasa di PIT Iagi (Konvensi)
> adalah menggunakan 2
> bahasa,
> Pada yang bersifat tulisan harus dilengkapi dengan abstract
> dalam bahasa
> Inggris, tetapi pada presentasi slides (ppt) di berikan
> dalam bahasa
> Inggris, tetapi pembicara bisa mengutarakannya dalam bahasa
> Indonesia.
> Jika
> ada peserta yang tidak mengerti bahasa Indonesia, dia masih
> bisa
> mengikutinya lewat slides. Jadi seperti orang asing nonton
> film Indonesia
> dengan membaca text (subtitles) dalam bahasa Inggris, dan
> masih bisa
> bertanya dengan bahasa Inggris.
> 
> Mengenai istilah geologi dalam Bahasa Indonesia, memang Mas
> Mulyono
> Purbowidjojo adalah resmi ditunjuk pemerintah (paling tidak
> Departemen
> Pertambangan dulu) sebagai seorang ahli dalam
> pengindonesian istilah2
> geologi, dan buku-nya mengenai istilah geologi Indonesia
> diterbitkan
> sebagai
> dokumen resmi sehingga istilah-istialah yang tercantum di
> dalamnya adalah
> resmi untuk dipakai. Hal ini tercermin pada publikasi dari
> Direktorat
> Geologi (sekarang PSG) dan juga saya lihat Lemigas dan
> instansi2
> Departemen
> ESDM lainnya. Itulah sebabnya Pak Sukamto mengikuti
> peraturan istilah dari
> Departemen Pertambangan sebagai pejabat Direktorat Geologi
> dulu.
> 
> Mas Moel ini adalah teman dekat dan teman baik saya sejak
> zaman mahasiswa
> teman berdiskusi dan berdebat, terutama mengenai masalah
> istilah geologi
> dalam bahasa Indonesia. Mengenai hal ini kami telah sepakat
> untuk tidak
> sependapat.
> 
> Beliau berpendapat bahwa usahakan semua istilah asing
> diterjemahkan ke
> Bahasa Indonesia, pertama dicari dari bahasa Melayu, kalau
> tidak ada
> bahasa
> Melayunya cari istilah lokal, misalnya Sunda, Jawa atau
> bahasa daerah
> lainnya, bahkan bahasa Sanserketa yang merupakan induk
> bahasa2 Nusantara,
> kalau masih tidak ada cari istilah dalam bahasa Arab yang
> sudah lazim
> digunakan di dalam bahasa Indonesia, dan terakhir dengan
> meng-indonesia-kan
> bahasa Inggris bahkan bahasa Belanda,
> Tapi menurut hemat saya hal ini membingungkan terutama
> kalau istilah ini
> digunakan dalam bahasa aselinya karena terjadi perubahan
> makna bahkan
> pengertian. Misalnya istilah napal, istilah ini digunakan
> dalam bahasa
> lokal
> di Sumatra dengan pengertian untuk setiap batuan yang
> berlapis atau bahkan
> diartikan cadas dalam bahasa Sunda. Istilah serpih juga
> menimbulkan salah
> pengertian di masyarakat karena serpih -serpihan itu
> artinya keping2
> kecil.
> Juga istilah Inggris banyak menggukanan 1 suku kata seperti
> tuf, menjadi
> tufa, padahal istilah tufa itu dalam bahasa Inggris
> mempunyai pengertian
> lain, yaitu endapan travertine. Juga beliau tidak setuju
> adanya consonant
> rangkap dalam bahasa Indonesia, sehingga basalt menjadi
> basal (saya ledek:
> kalau granite harus jadi geranit Mas?). Seismic survey
> menjadi survai
> kegempaan (saya ledek: kalau seismicity survey jadi survai
> kegempaan
> juga?,
> kalau earthquake survey ?).
> Saya lebih setuju pengindonesian istilah teknik ilmiah itu
> adalah dengan
> melakukan pengindonesian istilah Inggris yang terutama
> berakar dari bahasa
> Latin, seperti porosity menjadi porositas (bukan
> kesarangan), permeability
> menjadi permeabilitas (bukan kelulusan sebagaimana beliau
> terjemahkan).
> University menjadi Universitas dsb
> Konsep baru dan istilah baru akan muncul terus dalam
> perkembangan sains
> dan
> teknologi, nantinya kita hanya akan disibukkan  dengan
> menghabiskan waktu
> dengan penelusuran kata2 yang dari bahasa
> melayu/sanserkerta kuno setiap
> ada
> istilah baru. Ini pun tidak menjamin ketepatan dari
> pengertiannya,
> terutama
> hal ini menyangkut ilmu2 yang sudah terspesialisasi. Banyak
> menurut hemat
> saya istilah2 Indonesia dalam kamus beliau itu tidak
> mencerminkan
> pengertian
> sebenarnya, Conton istilah "mudstone" dari klasifikasi
> Dunham, sebenarnya
> istilah ini asalnya adalah lime-mudstone tetapi kebiasaan
> dipersingkat
> jadi
> mudstone. Kalau diterjemahkan menjadi batulumpur, bagaimana
> dengan istilah
> mud-rock yang betul-betul mempunyai pengertian batulumpur.
> Perhatikan
> kalau
> membaca batulumpur di pulikasi dan peta2 diterbitkan
> Direktorat Geologi
> (GRDC atau PSG), mungkin yang dimaksud mudstone dalam
> pengertian Dunham.
> Untuk menghindari salah pengertian dalam bahasa Inggris-pun
> melange (asal
> bahasa Perancis) juga en echelon. nuee d'ardante, avalanche
> dsb tidak
> diterjemahkan kedalam bahasa Inggris, tetap istilah
> perancis digunakan
> dengan ditulis dengan huruf miring (italic) untuk
> menghidari salah
> pengertian. Penggunaan bancuh dsb akan membingungkan saja.
> Juga dalam pendidikan saya kira istilah mineral, batuan,
> gejala tektonik
> dan
> sebagainya kita ambil dari istilah Inggris saja yang
> diindonesiakan,
> sehingga bagi si mahasiswa kalau membaca buku artikel dalam
> bahasa Inggris
> tidak dibingungkan oleh istilah atau sibuk melihat dikamus
> Pak Mulyono
> Purbo, yang belum tentu ada di situ..
> 
> Sebagai penutup saya ucapkan alangkah bahagianya para
> ilmuwan biologi.
> kedokteran, pertanian, termasuk juga para ahli
> paleontologi  tidak terlalu
> dibingungkan masalah istilah, karena mereka masih
> menggunakan istilah
> ilmiah
> zaman dulu yang resmi yaitu istilah2 Latin
> Wassalam
> RPK
> 
> 
> ----- Original Message -----
> From: "Awang Satyana" <awangsaty...@yahoo.com>
> To: <iagi-net@iagi.or.id>;
> "Forum Himpunan Ahli Geofisika Indonesia"
> <fo...@hagi.or.id>
> Sent: Friday, October 30, 2009 8:35 AM
> Subject: RE: [iagi-net-l] Legalitas Bahasa Indonesia :
> Memperingati Sumpah
> Pemuda
> 
> 
> Pak Idho,
> 
> Makassar sudah lebih dari siap untuk melaksanakan
> pertemuan2 nasional
> maupun
> internasional. Sarana2 penunjangnya banyak, baik untuk
> keperluan fiedtrip
> dari melange pra-Tersier di Bantimala sampai terumbu karang
> modern di
> paparan Sangkarang, maupun untuk sekadar berwisata :
> kampung laut, benteng
> Belanda tempat Diponegoro ditawan, trans-studio, dll.
> Bandara
> Hasanuddin-nya
> yang modern, serasa mendarat di kota2 US saja.
> 
> Teman-teman Geologi di UNHAS, Pengda IAGI di sana, dan
> Kantor ESDM di sana
> sudah terbukti dapat mengorganisasi pertemuan2 ilmiah
> (Seminar Nasional
> Geologi Sulawesi awal Oktober yang lalu).
> 
> Khusus berhuungan dengan dunia migas, Sulawesi pun serentak
> bangkit
> menarik
> investor nasional dan internasional untuk mengeksplorasi
> Sulawesi baik di
> daratan maupun lepas pantai (lepas pantai barat Sulawesi,
> Sulawesi daratan
> bagian barat, Sulawesi Timur, Teluk Bone, Teluk Tomini,
> Buton).
> 
> Geologi dan biodiversitas Sulawesi, ruangan ini terlalu
> sempit untuk
> menceritakannya. Satu kata saja, menakjubkan !
> 
> Memikirkan semua hal di atas, maka Makassar sebagai salah
> satu kota
> terdepan
> dan termaju di Sulawesi, lebih dari siap untuk menyambut
> para ilmuwan
> kebumian bertemu di kota ini.
> 
> salam,
> Awang
> 
> --- Pada Jum, 30/10/09, Turidho (TURIDHO) <turi...@chevron.com>
> menulis:
> 
> > Dari: Turidho (TURIDHO) <turi...@chevron.com>
> > Judul: RE: [iagi-net-l] Legalitas Bahasa Indonesia :
> Memperingati Sumpah
> > Pemuda
> > Kepada: iagi-net@iagi.or.id,
> "Forum Himpunan Ahli Geofisika Indonesia"
> > <fo...@hagi.or.id>
> > Tanggal: Jumat, 30 Oktober, 2009, 8:10 AM
> > Jika pak MJP pulang kampong, saya
> > sich ingin lihat Trans Studio yang di sebut2 terbesar
> di
> > dunia!!! Mudah2an kalau 2011 fasilitasnya sudah
> lengkap.
> > Itulah mengapa PIT IAGI di Makasar dipilih th 2011
> ketimbang
> > 2010
> >
> > -----Original Message-----
> > From: Muharram Jaya Panguriseng [mailto:muhar...@pertamina-ep.com]
> >
> > Sent: Friday, October 30, 2009 6:43 AM
> > To: iagi-net@iagi.or.id;
> > 'Forum Himpunan Ahli Geofisika Indonesia'
> > Subject: RE: [iagi-net-l] Legalitas Bahasa Indonesia
> :
> > Memperingati Sumpah Pemuda
> >
> > Betul Pak Syaiful, saya kira dari segi infrastruktur
> > Makassar siap
> > menyelenggarakan event Nasional maupun Internasional.
> Kalo
> > saya sekalian
> > pulang kampong Pak he he he ...
> >
> > Semoga saja teman-teman pengurus HAGI 2010-2012 yang
> akan
> > datang juga
> > tertarik dengan Makassar, demikian juga dengan ASEG.
> >
> > Wassalam,
> > --mjp--
> >
> > -----Original Message-----
> > From: mohammad syaiful [mailto:mohammadsyai...@gmail.com]
> >
> > Sent: Thursday, October 29, 2009 5:59 PM
> > To: iagi-net@iagi.or.id
> > Subject: Re: [iagi-net-l] Legalitas Bahasa Indonesia
> :
> > Memperingati Sumpah
> > Pemuda
> >
> > kang muharam,
> >
> > usai rakernas iagi yg memutuskan bahwa pit iagi 2010
> di
> > lombok dan pit
> > iagi 2011 di makassar, sekjen iagi langsung
> berkontak-ria
> > dengan
> > sekjen hagi. singkatnya, kemungkinan utk 2010 tetap
> jalan
> > sendiri2
> > karena hagi sudah gabung dengan seg (sementara di iagi
> itu
> > sudah beda
> > pengda), sedangkan utk 2011 bisa saja iagi kerja-sama
> > dengan hagi
> > (juga aseg kalaulah diperlukan) dengan lokasi di kota
> > makassar.
> >
> > tapi memang tidak perlu terlalu dipaksakan. jika
> memang
> > sulit utk
> > digabungkan, ya jalan saja sendiri2, semoga semuanya
> dapat
> > berjalan
> > lancar dan bermanfaat buat bangsa.
> >
> > salam,
> > syaiful
> >
> > 2009/10/29 Muharram Jaya Panguriseng <muhar...@pertamina-ep.com>:
> > > Untuk Joint Convention HAGI-SEG, 2010 Bali
> terpaksa
> > harus menggunakan
> > Bahasa
> > > Ingris lagi Pak Awang. Apalagi SEG meminta
> level-4
> > dimana seleksi abstract
> > > akan melibatkan SEG, sebagai imbalannya mereka
> akan
> > membantu
> > mempublikasikan
> > > event ini diluar sana.
> > >
> > > Demikian juga dengan Joint Convention HAGI-ASEG
> > (Australian Society of
> > > Exploration Geophysicists) 2011 kalo jadi (atau
> 2012
> > kalo HAGI ingin PIT
> > > sendiri di 2011). Jauh-jauh hari President of
> ASEG
> > dalam pertemuannya
> > dengan
> > > Pak Elan Biantoro (President of HAGI) dan para
> > menterinya di Jakarta awal
> > > tahun ini meminta agar joint ini bisa terwujud.
> > >
> > > Susah memang, ibarat buah simalakama. Ingin
> > diperhitungkan dikawasan atau
> > > tetap dalam kesendirian namun berdaulat.
> > >
> > > Mudah-mudahan PIT IAGI ke-39 2010 Lombok dan PIT
> IAGI
> > ke-40 2011 Makassar
> > > bisa mewujudkan amanah UU ini.
> > >
> > > Dalam Joint Luncheon Talk (Bahasa Indonesia-nya
> apa
> > ya?) berikutnya, tentu
> > > akan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan
> > benar.
> > > Majulah IAGI dan HAGI. Majulah bangsaku...
> > >
> > > Salam,
> > > --mjp--
> > >
> > >
> > > -----Original Message-----
> > > From: mohammad syaiful [mailto:mohammadsyai...@gmail.com]
> > > Sent: Thursday, October 29, 2009 2:40 PM
> > > To: iagi-net@iagi.or.id
> > > Subject: Re: [iagi-net-l] Legalitas Bahasa
> Indonesia :
> > Memperingati Sumpah
> > > Pemuda
> > >
> > > betul, pak awang, saya sangat sepakat.
> terimakasih.
> > >
> > > salam,
> > > syaiful
> > >
> > > 2009/10/29 Awang Satyana <awangsaty...@yahoo.com>:
> > >> Pak Syaiful,
> > >>
> > >> UU tersebut yang lengkap adalah 87 halaman,
> > terdiri atas 52 halaman UU
> > dan
> > > 35 halaman Penjelasan UU.
> > >>
> > >> Keingingan mengutamakan bahasa Indonesia
> sebagai
> > bahasa ilmiah yang
> > > semakin maju, termasuk menggunakannya sebagai
> bahasa
> > resmi di dalam
> > > pertemuan-pertemuan ilmiah seperti IAGI atau
> HAGI; dan
> > keinginan
> > menggunakan
> > > bahasa Inggris sebagai bahasa resmi dalam
> > pertemuan-pertemuan ilmiah
> > seperti
> > > IAGI atau HAGI agar IAGI atau HAGI berkelas
> > internasional; akan selalu
> > > menjadi dilema yang sulit dicari solusinya.
> > >>
> > >> Bahasa Indonesia rasanya akan sulit bila
> digunakan
> > sebagai bahasa resmi
> > di
> > > pertemuan IPA sebab banyak sekali expatriate
> yang
> > datang ke pertemuan IPA,
> > > begitu juga sebaliknya bila kita menggunakan
> bahasa
> > Inggris saat
> > presentasi
> > > di pertemuan IAGI dan HAGI akan terasa lucu
> sebab
> > hampir seluruh
> > > pendengarnya orang-orang Indonesia. Untuk PIT
> > IAGI/HAGI saya biasanya
> > > memilih membuat bahan presentasi dalam bahasa
> Inggris,
> > tetapi
> > > mempresentasikannya dalam bahasa Indonesia.
> Untuk
> > makalahnya sendiri,
> > > kadang-kadang saya menulisnya dalam bahasa
> Indonesia,
> > waktu lain
> > menulisnya
> > > dalam bahasa Inggris.
> > >>
> > >> Sebenarnya, yang lebih penting adalah bahwa
> > kemampuan bahasa Indonesia
> > dan
> > > bahasa Inggris, keduanya harus terus diasah.
> > >>
> > >> Salam,
> > >> Awang
> > >>
> > >> -----Original Message-----
> > >> From: mohammad syaiful [mailto:mohammadsyai...@gmail.com]
> > >> Sent: 29 Oktober 2009 13:54
> > >> To: iagi-net@iagi.or.id
> > >> Subject: Re: [iagi-net-l] Legalitas Bahasa
> > Indonesia : Memperingati
> > Sumpah
> > > Pemuda
> > >>
> > >> terimakasih, pak awang.
> > >>
> > >> lewat japri, saya sudah menerima uu tsb
> versi
> > digital dari pak untung
> > >> (format pdf, 52 halaman, file sebesar
> 230kb).
> > >>
> > >> memang mesti didiskusikan, antara kita mau
> > menggunakan bahasa
> > >> indonesia di segala kesempatan tanpa syarat,
> > dengan keinginan untuk
> > >> dikenal secara internasional lebih cepat yg
> > tentunya menggunakan
> > >> bahasa internasional.
> > >>
> > >> salam,
> > >> syaiful
> > >>
> > >>
> > >> --- On Thu, 10/29/09, Awang Satyana <awangsaty...@yahoo.com>
> > wrote:
> > >>
> > >>> From: Awang Satyana <awangsaty...@yahoo.com>
> > >>> Subject: Re: [iagi-net-l] Legalitas
> Bahasa
> > Indonesia : Memperingati
> > > Sumpah Pemuda
> > >>> To: iagi-net@iagi.or.id
> > >>> Cc: "Forum HAGI" <fo...@hagi.or.id>,
> > "Geo Unpad"
> > > <geo_un...@yahoogroups.com>,
> > "Eksplorasi BPMIGAS"
> > > <eksplorasi_bpmi...@yahoogroups.com>
> > >>> Date: Thursday, October 29, 2009, 11:07
> AM
> > >>> Pak Syaiful, maaf saya tidak memiliki
> > >>> data digital UU ini. Bila berminat, Pak
> > Syaiful bisa mampir
> > >>> ke Gramedia di Botani Square, Bogor dan
> > mencarinya di bagian
> > >>> Hukum dan Undang-Undang. Bukunya baru
> saja
> > diterbitkan
> > >>> beberapa minggu yang lalu.
> > >>>
> > >>> Yang dikhawatirkan Pak Eddy bahwa UU ini
> bisa
> > menjadi UU
> > >>> ompong beralasan sebab di dalam UU ini
> tak ada
> > ketentuan
> > >>> pidana atas pelanggaran tata tertib
> berbahasa
> > Indonesia.
> > >>> Pidana dalam UU ini hanya diterapkan
> atas
> > pelanggaran
> > >>> berkaitan dengan bendera, lambang negara
> dan
> > lagu
> > >>> kebangsaan. Meskipun demikian, bisa saja
> nanti
> > di dalam PP
> > >>> turunannya masalah pidana kebahasaan ini
> > diatur.
> > >>>
> > >>> Kembali terpulang ke dalam diri kita
> > masing-masing, apakah
> > >>> kita mempunyai kepedulian kepada bahasa
> > Indonesia atau
> > >>> tidak. Bila kita peduli, tentu kita tak
> akan
> > >>> menomorduakannya.
> > >>>
> > >>> salam,
> > >>> Awang
> > >>>
> > >>> --- On Thu, 10/29/09, Eddy Subroto <subr...@gc.itb.ac.id>
> > >>> wrote:
> > >>>
> > >>> > From: Eddy Subroto <subr...@gc.itb.ac.id>
> > >>> > Subject: Re: [iagi-net-l] Legalitas
> > Bahasa Indonesia :
> > >>> Memperingati Sumpah Pemuda
> > >>> > To: iagi-net@iagi.or.id
> > >>> > Date: Thursday, October 29, 2009,
> 3:28
> > PM
> > >>> > Teman-teman anggota IAGI,
> > >>> >
> > >>> > UU soal bahasa ini tidak terlalu
> mulus
> > jalannya sampai
> > >>> ke
> > >>> > saat
> > >>> > diundangkannya. Pada awalnya banyak
> yang
> > menentang.
> > >>> > Menentangnya bukan
> > >>> > karena kalangan itu tidak mau
> bahasa
> > Indonesia
> > >>> menjadi
> > >>> > wajib di mana-mana,
> > >>> > tetapi lebih ke arah apakah akan
> ada
> > gunanya UU itu?
> > >>> Kalau
> > >>> > pun sekarang
> > >>> > sudah menjadi UU apakah akan ada
> > implementasinya atau
> > >>> > pelaksanaan
> > >>> > hukumnya. Banyak kata "wajib" yang
> > digunakan di dalam
> > >>> UU
> > >>> > tersebut. Nah,
> > >>> > kalau ada yang melanggar, apakah
> akan ada
> > yang
> > >>> menegur?
> > >>> > Yang menegur saja
> > >>> > belum tentu ada, apalagi yang akan
> > "menangkap"
> > >>> > pelanggarnya. Banyak
> > >>> > kalangan takut UU ini akan merupakan
> UU
> > yang
> > >>> "ompong."
> > >>> >
> > >>> > Kemarin, di rubrik surat pembaca
> harian
> > Pikiran
> > >>> Rakyat
> > >>> > ("PR") (catatan:
> > >>> > "PR" mendapat predikat koran
> nasional
> > yang berbahasa
> > >>> > Indonesia terbaik
> > >>> > peringkat kelima, juaranya dipegang
> Koran
> > Tempo dan
> > >>> Kompas
> > >>> > menempati
> > >>> > peringkat kedua) terdapat tulisan
> yang
> > mengatakan
> > >>> bahwa
> > >>> > orang Indonesia
> > >>> > lebih senang mempergunakan bahasa
> asing.
> > Dia
> > >>> mencontohkan
> > >>> > suatu pasar saja
> > >>> > mempergunakan nama Pasar Baru Trade
> > Center, belum
> > >>> lagi
> > >>> > perumahan, kafe,
> > >>> > dll. Bahkan, suatu kegiatan
> kebersihan
> > antar-RW saja
> > >>> di
> > >>> > Bandung
> > >>> > mempergunakan istilah "Bandung green
> and
> > clean!"
> > >>> Apakah ada
> > >>> > nanti pihak
> > >>> > yang akan menegur dan melarang
> penggunaan
> > nama atau
> > >>> istilah
> > >>> > seperti itu?
> > >>> > Dulu pernah terjadi "pengindonesiaan
> nama
> > asing"
> > >>> sehingga
> > >>> > toko roti
> > >>> > bernama "Holland Bakery" diganti
> menjadi
> > "Holan
> > >>> Bakeri."
> > >>> > Ini bukan
> > >>> > mengindonesiakan nama, tetapi
> (menurut
> > saya) malah
> > >>> > meledek.
> > >>> >
> > >>> > Teman-teman di kalangan pemerintahan
> dan
> > swasta
> > >>> haruslah
> > >>> > menjadi portal
> > >>> > yang mengingatkan (kalau tidak
> mampu
> > memaksa)
> > >>> pelaksanaan
> > >>> > UU ini. BPMIGAS
> > >>> > tampaknya sudah mulai dengan
> "memaksa"
> > sebisa-bisanya
> > >>> > presentasi di
> > >>> > BPMIGAS harus berbahasa Indonesia.
> > Perguruan tinggi
> > >>> > seharusnya yang paling
> > >>> > aktif. Terus terang saya iri kepada
> UKM
> > (Universiti
> > >>> > Kebangsaan Malaysia)
> > >>> > yang mewajibkan setiap mahasiswa
> > pascasarjana
> > >>> > internasionalnya mengambil
> > >>> > kuliah Bahasa Melayu (walau
> pengantar
> > kuliah lainnya
> > >>> bahasa
> > >>> > Inggris), dan
> > >>> > ketika saya tanya apa perlunya,
> mereka
> > menjawab bahwa
> > >>> > universitas adalah
> > >>> > organ yang bertanggung-jawab
> melestarikan
> > bahasa
> > >>> (Melayu).
> > >>> > Jadi dosen dan
> > >>> > mahasiswanya belajar bahasa Melayu
> (ingat
> > bahwa dosen
> > >>> itu
> > >>> > selalu belajar
> > >>> > agar dapat mengajar dengan baik).
> > >>> >
> > >>> > Jadi, marilah kita berbuat sesuatu,
> > jangan hanya
> > >>> terpesona
> > >>> > oleh UU yang
> > >>> > bagus bunyinya, tetapi kalau tidak
> kita
> > anut, ya hanya
> > >>> akan
> > >>> > menjadi simbol
> > >>> > saja.
> > >>> >
> > >>> > Wasalam,
> > >>> > Eddy Subroto
> > >>> >
> > >>> >
> > >>> >
> > >>>
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > ----
> > >>> > PP-IAGI 2008-2011:
> > >>> > ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> > >>> > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> > >>> > * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5
> > departemen, banyak
> > >>> > biro...
> > >>> >
> > >>>
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > ----
> > >>> > ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> > >>> > yg akan dilaksanakan di Hotel
> Gumaya,
> > Semarang
> > >>> > 13-14 Oktober 2009
> > >>> >
> > >>>
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > -
> > >>> > To unsubscribe, send email to:
> > >>> > iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> > >>> > To subscribe, send email to:
> > >>> > iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> > >>> > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> > >>> > Pembayaran iuran anggota ditujukan
> ke:
> > >>> > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia
> Jakarta
> > >>> > No. Rek: 123 0085005314
> > >>> > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi
> Indonesia
> > (IAGI)
> > >>> > Bank BCA KCP. Manara Mulia
> > >>> > No. Rekening: 255-1088580
> > >>> > A/n: Shinta Damayanti
> > >>> > IAGI-net Archive 1:
> > >>> > http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> > >>> > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> > >>> >
> > >>>
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > >>> > DISCLAIMER: IAGI disclaims all
> warranties
> > with regard
> > >>> to
> > >>> > information posted on its mailing
> lists,
> > whether
> > >>> posted by
> > >>> > IAGI or others. In no event shall
> IAGI
> > and its members
> > >>> be
> > >>> > liable for any, including but not
> limited
> > to direct
> > >>> or
> > >>> > indirect damages, or damages of any
> kind
> > whatsoever,
> > >>> > resulting from loss of use, data or
> > profits, arising
> > >>> out of
> > >>> > or in connection with the use of
> any
> > information
> > >>> posted on
> > >>> > IAGI mailing list.
> > >>> >
> > >>>
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > >>> >
> > >>> >
> > >>>
> > >>>
> > >>>
> > >>>
> > >>>
> > >>>
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > ----
> > >>> PP-IAGI 2008-2011:
> > >>> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> > >>> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> > >>> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5
> departemen,
> > banyak
> > >>> biro...
> > >>>
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > ----
> > >>> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> > >>> yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya,
> > Semarang
> > >>> 13-14 Oktober 2009
> > >>>
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > -
> > >>> To unsubscribe, send email to:
> > >>> iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> > >>> To subscribe, send email to:
> > >>> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> > >>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> > >>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> > >>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> > >>> No. Rek: 123 0085005314
> > >>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia
> > (IAGI)
> > >>> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> > >>> No. Rekening: 255-1088580
> > >>> A/n: Shinta Damayanti
> > >>> IAGI-net Archive 1:
> > http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> > >>> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> > >>>
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > >>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties
> with
> > regard to
> > >>> information posted on its mailing lists,
> > whether posted by
> > >>> IAGI or others. In no event shall IAGI
> and its
> > members be
> > >>> liable for any, including but not limited
> to
> > direct or
> > >>> indirect damages, or damages of any kind
> > whatsoever,
> > >>> resulting from loss of use, data or
> profits,
> > arising out of
> > >>> or in connection with the use of any
> > information posted on
> > >>> IAGI mailing list.
> > >>>
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > >>>
> > >>>
> > >>
> > >>
> > >>
> > >>
> > >>
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > ----
> > >> PP-IAGI 2008-2011:
> > >> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> > >> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> > >> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5
> departemen,
> > banyak biro...
> > >>
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > ----
> > >> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> > >> yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya,
> Semarang
> > >> 13-14 Oktober 2009
> > >>
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > -
> > >> To unsubscribe, send email to:
> > iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> > >> To subscribe, send email to:
> > iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> > >> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> > >> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> > >> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> > >> No. Rek: 123 0085005314
> > >> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia
> (IAGI)
> > >> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> > >> No. Rekening: 255-1088580
> > >> A/n: Shinta Damayanti
> > >> IAGI-net Archive 1:
> > http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> > >> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> > >>
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > >> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties
> with
> > regard to information
> > > posted on its mailing lists, whether posted by
> IAGI or
> > others. In no event
> > > shall IAGI and its members be liable for any,
> > including but not limited to
> > > direct or indirect damages, or damages of any
> kind
> > whatsoever, resulting
> > > from loss of use, data or profits, arising out of
> or
> > in connection with
> > the
> > > use of any information posted on IAGI mailing
> list.
> > >>
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > >>
> > >>
> > >
> > >
> > >
> > > --
> > > Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant
> > Geologist
> > > Mobile: 62-812-9372808
> > > Emails:
> > > msyai...@etti.co.id
> > (business)
> > > mohammadsyai...@gmail.com
> > >
> > > Technical Manager of
> > > Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)
> > >
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > ----
> > > PP-IAGI 2008-2011:
> > > ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> > > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> > > * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen,
> banyak
> > biro...
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > ----
> > > ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> > > yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
> > > 13-14 Oktober 2009
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > > -
> > > To unsubscribe, send email to:
> > iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> > > To subscribe, send email to:
> > iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> > > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> > > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> > > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> > > No. Rek: 123 0085005314
> > > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> > > Bank BCA KCP. Manara Mulia
> > > No. Rekening: 255-1088580
> > > A/n: Shinta Damayanti
> > > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> > > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> > >
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with
> regard
> > to information
> > posted
> > > on its mailing lists, whether posted by IAGI or
> > others. In no event shall
> > > IAGI and its members be liable for any, including
> but
> > not limited to
> > direct
> > > or indirect damages, or damages of any kind
> > whatsoever, resulting from
> > loss
> > > of use, data or profits, arising out of or in
> > connection with the use of
> > any
> > > information posted on IAGI mailing list.
> > >
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> >
> _____________________________________________________________________
> > >
> > > Note: The information contained in this e-mail
> is
> > intended only for the
> > use of the individual or entity named above and may
> contain
> > information that
> > is privileged, confidential and exempt from
> disclosure
> > under applicable law.
> > If you are not the intended party to receive the
> message
> > and its
> > attachment(s), you are hereby notified that any
> > dissemination, distribution
> > or copy of the message is strictly prohibited. Please
> > immediately notify the
> > sender and delete the message as soon as possible.
> Thank
> > you for kind
> > attention.
> > >
> > > Catatan: Informasi yang terdapat dalam e-mail
> ini
> > ditujukan hanya untuk
> > penggunaan individu atau kelompok yang disebutkan di
> atas
> > dan mungkin berisi
> > informasi yang istimewa, rahasia dan dikecualikan
> dari
> > pengungkapan menurut
> > hukum yang berlaku. Jika Anda bukan pihak yang
> ditujukan
> > untuk menerima
> > pesan ini beserta lampirannya, dengan ini Anda
> > diberitahukan bahwa
> > penyebaran, pendistribusian atau penyalinan pesan ini
> > adalah sangat
> > dilarang. Harap segera memberitahu pengirim dan
> menghapus
> > pesan ini
> > secepatnya. Terima kasih atas perhatian Anda.
> > >
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > ----
> > > PP-IAGI 2008-2011:
> > > ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> > > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> > > * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen,
> banyak
> > biro...
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > ----
> > > ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> > > yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
> > > 13-14 Oktober 2009
> > >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > -
> > > To unsubscribe, send email to:
> > iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> > > To subscribe, send email to:
> > iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> > > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> > > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> > > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> > > No. Rek: 123 0085005314
> > > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> > > Bank BCA KCP. Manara Mulia
> > > No. Rekening: 255-1088580
> > > A/n: Shinta Damayanti
> > > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> > > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> > >
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with
> regard
> > to information
> > posted on its mailing lists, whether posted by IAGI
> or
> > others. In no event
> > shall IAGI and its members be liable for any,
> including but
> > not limited to
> > direct or indirect damages, or damages of any kind
> > whatsoever, resulting
> > from loss of use, data or profits, arising out of or
> in
> > connection with the
> > use of any information posted on IAGI mailing list.
> > >
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > >
> > >
> >
> >
> >
> > --
> > Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant
> Geologist
> > Mobile: 62-812-9372808
> > Emails:
> > msyai...@etti.co.id
> > (business)
> > mohammadsyai...@gmail.com
> >
> > Technical Manager of
> > Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)
> >
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > ----
> > PP-IAGI 2008-2011:
> > ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> > * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak
> > biro...
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > ----
> > ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> > yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
> > 13-14 Oktober 2009
> >
> ----------------------------------------------------------------------------
> > -
> > To unsubscribe, send email to:
> > iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> > To subscribe, send email to:
> > iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> > No. Rek: 123 0085005314
> > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> > Bank BCA KCP. Manara Mulia
> > No. Rekening: 255-1088580
> > A/n: Shinta Damayanti
> > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard
> to
> > information posted
> > on its mailing lists, whether posted by IAGI or
> others. In
> > no event shall
> > IAGI and its members be liable for any, including but
> not
> > limited to direct
> > or indirect damages, or damages of any kind
> whatsoever,
> > resulting from loss
> > of use, data or profits, arising out of or in
> connection
> > with the use of any
> > information posted on IAGI mailing list.
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> >
> >
> >
> >
> >
> _____________________________________________________________________
> >
> > Note: The information contained in this e-mail is
> intended
> > only for the use of the individual or entity named
> above and
> > may contain information that is privileged,
> confidential and
> > exempt from disclosure under applicable law. If you
> are not
> > the intended party to receive the message and its
> > attachment(s), you are hereby notified that any
> > dissemination, distribution or copy of the message is
> > strictly prohibited. Please immediately notify the
> sender
> > and delete the message as soon as possible. Thank you
> for
> > kind attention.
> >
> > Catatan: Informasi yang terdapat dalam e-mail ini
> ditujukan
> > hanya untuk penggunaan individu atau kelompok yang
> > disebutkan di atas dan mungkin berisi informasi yang
> > istimewa, rahasia dan dikecualikan dari pengungkapan
> menurut
> > hukum yang berlaku. Jika Anda bukan pihak yang
> ditujukan
> > untuk menerima pesan ini beserta lampirannya, dengan
> ini
> > Anda diberitahukan bahwa penyebaran, pendistribusian
> atau
> > penyalinan pesan ini adalah sangat dilarang. Harap
> segera
> > memberitahu pengirim dan menghapus pesan ini
> secepatnya.
> > Terima kasih atas perhatian Anda.
> >
> >
> --------------------------------------------------------------------------------
> > PP-IAGI 2008-2011:
> > ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> > * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak
> > biro...
> >
> --------------------------------------------------------------------------------
> > ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> > yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
> > 13-14 Oktober 2009
> >
> -----------------------------------------------------------------------------
> > To unsubscribe, send email to:
> > iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> > To subscribe, send email to:
> > iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> > No. Rek: 123 0085005314
> > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> > Bank BCA KCP. Manara Mulia
> > No. Rekening: 255-1088580
> > A/n: Shinta Damayanti
> > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard
> to
> > information posted on its mailing lists, whether
> posted by
> > IAGI or others. In no event shall IAGI and its members
> be
> > liable for any, including but not limited to direct
> or
> > indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
> > resulting from loss of use, data or profits, arising
> out of
> > or in connection with the use of any information
> posted on
> > IAGI mailing list.
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> >
> >
> >
> --------------------------------------------------------------------------------
> > PP-IAGI 2008-2011:
> > ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> > * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak
> > biro...
> >
> --------------------------------------------------------------------------------
> > ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> > yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
> > 13-14 Oktober 2009
> >
> -----------------------------------------------------------------------------
> > To unsubscribe, send email to:
> > iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> > To subscribe, send email to:
> > iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> > No. Rek: 123 0085005314
> > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> > Bank BCA KCP. Manara Mulia
> > No. Rekening: 255-1088580
> > A/n: Shinta Damayanti
> > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard
> to
> > information posted on its mailing lists, whether
> posted by
> > IAGI or others. In no event shall IAGI and its members
> be
> > liable for any, including but not limited to direct
> or
> > indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
> > resulting from loss of use, data or profits, arising
> out of
> > or in connection with the use of any information
> posted on
> > IAGI mailing list.
> >
> ---------------------------------------------------------------------
> >
> >
> 
> 
>       Apakah wajar artis ikut Pemilu?
> Temukan jawabannya di Yahoo!
> Answers.
> http://id.answers.yahoo.com
> 
> --------------------------------------------------------------------------------
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak
> biro...
> --------------------------------------------------------------------------------
> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
> 13-14 Oktober 2009
> -----------------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to:
> iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to:
> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> ---------------------------------------------------------------------
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
> information
> posted
> on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In
> no event shall
> IAGI and its members be liable for any, including but not
> limited to
> direct
> or indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
> resulting from
> loss
> of use, data or profits, arising out of or in connection
> with the use of
> any
> information posted on IAGI mailing list.
> ---------------------------------------------------------------------
> 
> 
> 
> 
> __________ NOD32 4556 (20091029) Information __________
> 
> This message was checked by NOD32 antivirus system.
> http://www.eset.com
> 
> 
> 
> --------------------------------------------------------------------------------
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak
> biro...
> --------------------------------------------------------------------------------
> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
> 13-14 Oktober 2009
> -----------------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to:
> iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to:
> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> ---------------------------------------------------------------------
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
> information
> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or
> others. In no event
> shall IAGI and its members be liable for any, including but
> not limited to
> direct or indirect damages, or damages of any kind
> whatsoever, resulting
> from loss of use, data or profits, arising out of or in
> connection with
> the use of any information posted on IAGI mailing list.
> ---------------------------------------------------------------------
> 
> 
> 
> --------------------------------------------------------------------------------
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak
> biro...
> --------------------------------------------------------------------------------
> ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
> yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
> 13-14 Oktober 2009
> -----------------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to:
> iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to:
> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> ---------------------------------------------------------------------
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
> information posted on its mailing lists, whether posted by
> IAGI or others. In no event shall IAGI and its members be
> liable for any, including but not limited to direct or
> indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
> resulting from loss of use, data or profits, arising out of
> or in connection with the use of any information posted on
> IAGI mailing list.
> ---------------------------------------------------------------------
> 
> 


      Yahoo! Mail Kini Lebih Cepat dan Lebih Bersih. Rasakan bedanya sekarang! 
http://id.mail.yahoo.com

--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
--------------------------------------------------------------------------------
ayo meriahkan PIT ke-38 IAGI!!!
yg akan dilaksanakan di Hotel Gumaya, Semarang
13-14 Oktober 2009
-----------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke