Rekan2 IAGI ysh,
Adakah diantara rekan2 yg mengetahui atau pernah mengerjakan 3D modeling
utk bitumen (tar-mat) yg berasosiasi dgn light oil di complex carbonate
reservoir.
Sekedar informasi, core utk data bitumen yg kami miliki hanya dari sejumlah
sumur lama (tua) sedangkan interpretasi dari logs masih blm valid dan
dianggap sbg data sekunder saja.
Lalu jika data bitumen corenya di plot di peta terlihat distribusinya random
dan tdk menunjukan korelasi geologi yg jelas baik thd profil dan pola
struktur ataupun dgn RRT/ facies trend.

Mohon sharing pengalaman dlm melakukan "best practice" modeling
utk subsurface bitumen di carbonate tsb :
1. Kira2 gimana ya sejarah HC migrasinya sehingga bisa terjadi
"lokal" bitumen di dalam light oil column (baik yg di crest structure atau
yg berdekatan dgn FWL) ?
2. Adakah metode lain utk meng-investigasi kehadiran si tarmat selain lewat
core/cutting, logs : Rt/Rxo? mudlogging chromatography ? other?
3. Dengan availability data yg minimum, metode mana yg sebaiknya dipakai
utk melakukan populasi data di model : object modeling atau indicator
simulation (SIS), other?
4. Manakah constraint terbaik utk extrapolasi cored well data tsb ke seluruh
field structure baik lateral maupun vertikal:  NTG, RockType, or seismic AI
(?), other ?
5. Bagaimana dgn akurasi dari prediksi (model) vs hasil aktual (new well
drilling data), jikalau punya real case nya ?

Terima Kasih sebelumnya,

Tabik,
Anto S

Kirim email ke