Seharusnya men temen yg di pertamina bangga loh kalo bisa mulai Kita2 yg di luar cuman bisa sambung do'a, kalo kita kritik PTM itu kaya krtikan antar sodara yaitu kritik untuk supaya maju bukan karena benci
Pak Muharram at all ayo dong buktikan profesionalisme di PTM Salam hormat Avi Al Haj Powered by Telkomsel BlackBerry® -----Original Message----- From: muhar...@pertamina.com Date: Sat, 12 Nov 2011 03:21:03 To: Iagi-net<iagi-net@iagi.or.id>; Forum HAGI<fo...@hagi.or.id> Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: Re: [iagi-net-l] Cara Pertamina Jadi Perusahaan Energi Dunia Setuju masukan Pak AB...paradigma perubahan ke arah itu, terutama di PEP, sebenarnya sudah sangat jelas namun harus dipercepat disemua lini di Pertamina (HRD yang terdepan) kalau perlu besifat revolitif karena perubahan misi dan visi di tingkat corporate pun bersifat revolutif dan harus dicapai segera, 3 tahun ???... Sebagai insan Pertamina kami dan banyak lagi pekerja Pertamina mempunyai harapan yang sama. Semoga masukan bapak-bapak dapat menjadi backing politik bagi bentuk perubahan sebagaimana telah dicanangkan CEO Pertamina...semoga berhasil, amin YRA... Salam, MJP Powered by Telkomsel BlackBerry® -----Original Message----- From: a-b <amin...@yahoo.com> Date: Fri, 11 Nov 2011 13:30:31 To: <iagi-net@iagi.or.id> Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: Re: [iagi-net-l] Cara Pertamina Jadi Perusahaan Energi Dunia Pak dedi, Kalau boleh sy ngasih masukan disini, yg paling penting dan genting utk mewujudkn visi & misi ini adalah manajemen sdm terutama yg berkaitan perubahan paradigma yg lebih progresif dan tentunya berikut implementasinya di inti bisnis yaitu sbg energy company. Budaya "PGPS" dan "SDM" (selamatkn diri masing2) supaya scepatny ditinggalkan. Bangun budaya kerjasama dan kompetisi yg sehat. Perlu jg segera diberlakukan dg menyeluruh sistem EPEJ (equal pay equal job) yg lebih adil sehingga kultur profesionalisme dapat tumbuh berkembang dan berbuah serta terus terbarukan. Just my simple suggestion, cmiiw warm regard, 3323 thx&rgd, a-b -----Original Message----- From: noor syarifuddin <noorsyarifud...@yahoo.com> Date: Fri, 11 Nov 2011 02:15:46 To: <iagi-net@iagi.or.id> Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: Re: [iagi-net-l] Cara Pertamina Jadi Perusahaan Energi Dunia Saya sepakat dengan Pak Sugeng: manajemen data perlu untuk segera dipikirkan...ini seharusnya merupakan salah satu kelebihan Pertamina dibanding dengan operator lain: - semua KPS dulu melaporkan dan mengirim data ke Pertamina/BPPKA (MPS) - Pertamina saat ini merupakan pemegang Wk yang paling besar diantara KKKS lainnya... Dari dua poin itu saja tentunya koleksi data Pertamina seharusnya merupakan yang terlengkap dibanding dengan K3S lainnya. Dan kalau data tsb dikelola dengan baik, maka akan menjadi faktor plus dari Pertamina dalam persaingan sekarang ini...... salam, NSy --- On Thu, 11/10/11, Sugeng Hartono <sugeng.hart...@petrochina.co.id> wrote: From: Sugeng Hartono <sugeng.hart...@petrochina.co.id> Subject: Re: [iagi-net-l] Cara Pertamina Jadi Perusahaan Energi Dunia To: iagi-net@iagi.or.id Date: Thursday, November 10, 2011, 10:31 PM Pak Dedi, Saya, juga teman-2 lainnya tentunya berharap bahwa Pertamina akan benar-2 menjadi perusahaan yang besar, maju, efisien dll, pokoknya menjadi perusahaan "the world class company". Rasanya ini tidak terlampau sulit mengingat bahwa Pertamina mempunyai banyak SDM yang handal dan mumpuni, serta pengalaman yang sangat panjang. Tinggal pemerintah yang memberi modal dan kesempatan. Mulai tahun 1979-an saya bersama-sama bekerja dengan teman-2 di rig Pertamina (P.Bunyu-Tarakan), lalu sejak 1985 saya aktif di daerah Kepala Bunung Papua. Karena Sampeyan minta kritik habis demi perbaikan, saya hanya ingin sharing (kritik ringan-2) saja tetapi rasanya penting. Manajemen data: Ketika bekerja di Trend Kepala Burung, setiap selesai pemboran, dan logging, satu set electric logs selalu dimasukkan ke dalam amplop besar berwarna coklat untuk dikirim ke Pertamina UEP V Sorong; amplop ini dilampir transmittal letter rangkap dua, merah jambu dan putih, dengan pesan agar penerima dokumen (ini penting lho) ini menanda-tangani, lalu mengembalikan lembar merah ke kantor Trend. Menurut Clerk kami, selama bertahun-tahun lembar transmittal letter tidak pernah ada yang kembali, namun kami yakin bahwa dokumen ini pasti sudah sampai di Kantor Pertamina Sorong. Lalu, setiap Pertamina akan melakukan pemboran sumur eksplorasi di wilayah Kepala Burung, teman-2 bagian Eksplorasi akan selalu datang ke kantor/base camp Trend (+/- 65 km di sebelah selatan kota Sorong) untuk meminjam e-logs dari berbagai sumur kami. Tentu saja e-logs kami tunjukkan, namun kami juga jelaskan bahwa sebenarnya kami sudah mengirim e-logs yang sama. Waktu itu saya sempat mengusulkan agar e-logs dari ratusan sumur yang sudah dikirim ke Sorong ditelusuri keberadaannya untuk dibuat well file. Sementara itu dulu, semoga bermanfaat. Salam hangat, sugeng ----- Original Message ----- From: dedi yusmen To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wednesday, November 09, 2011 1:41 PM Subject: Re: [iagi-net-l] Cara Pertamina Jadi Perusahaan Energi Dunia Pak Wahyu. Yang nulis kan wartawan Pak, biasa tanpa konfirmasi dulu, Bapak Lihat lagi tulisannya (776 juta barel setara minyak per hari (MBOEPD)), ditulis Juta tapi MBOEPD, kalu juta harusnya MMBOEPD. Ya mana mungkin juga produksi 776 juta perhari Pak, sedunia saja rasanya lebih kurang 30 juta (?) saja sehari Pertamina merubah Visinya dari Oil & Gas Company menjadi Energy Company per Medio Juni 2011. Saat ini selain Oil&Gas, Geothermal, CBM dan sebentar lagi Shale Gas, dan beberapa energi lainnya yang sedang di pilah untuk dipilih guna dikembangkan di Pertamina Kami berharap, para Begawan Geologit se Indonesia melalui IAGI ini, kritik habis lah Pertamina ini dengan kritik Konstruktif. Kita bercita-cita, dikala orang menyebut Malaysia, maka terbetik kata Petronas, Malaysia is Petronas. Namun untuk menjadikan Pertamina seperti itu tentu tidak mudah, disaat begitu tantangan kompetisi beralaskan mekanisme pasar ini pun berjalan, masuk kesetiap relung bidang bidang bisnis negeri, negeri tidak hanya terlindas-lindas dengan paksaan jaman, namun kekuatan bangsa yang merapuh kadang menjadi penyebabnya, pengelolaan sumber daya alam, yang menguasai hajat hidup orang banyak maupun tidak, mulai terasa sudah mulai mencapai titik nadir keputusasaan, tidak tahu mengarah dan berpihak kemana. Maka jadilah perjuangan hanya dilakukan kelompok-kelompok kecil yang masih ada rasa yang mungkin itu namanya nostalgia, semangat bambu runcing, merdeka atau tenggelam saja semua. Keluarlah para geologist dari baku-baku teknis, muncratkan hasrat menjadi seperti para filsuf yang ikut memberikan ruh-ruh kekuatan negeri. Wassalam Dedi Yusmen NRE Project Coordinator - Pertamina From: "wahyu_seno...@cnooc.co.id" <wahyu_seno...@cnooc.co.id> To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Wednesday, 9 November 2011, 8:13 Subject: Re: [iagi-net-l] Cara Pertamina Jadi Perusahaan Energi Dunia Cadangan 2,22 miliar, produksi 776 juta/ hari, berarti minyaknya habis terproduksi dalam 3 hari? gawattt... apa saya yg salah baca ?? Rgds, Wahyu Seno Aji Geologist Exploitation Support Dept. CNOOC SES Ltd 021- 515 9406 |------------------------------------> | Rovicky Dwi Putrohari | | <rovi...@gmail.com> | | | | 11/09/2011 08:07 AM | | | | | | Please respond to | | <iagi-net@iagi.or.id> | | | |------------------------------------> >-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------| | | | | | To| | IAGI <iagi-net@iagi.or.id>, iatmi-kl <iatmi...@googlegroups.com> | | cc| | | | Subject| | [iagi-net-l] Cara Pertamina Jadi Perusahaan Energi Dunia | | | | | | | | | | | >-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------| Cara Pertamina Jadi Perusahaan Energi Dunia Hadi Suprapto, Iwan KurniawanRabu, 9 November 2011, 06:13 WIB VIVAnews - Visi PT Pertamina (Persero) dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) 2011-2015 menargetkan pada 2015 nanti Pertamina menjadi perusahaan energi nasional kelas dunia. Pada tahun itu, Pertamina menargetkan masuk dalam 15 perusahaan minyak terbesar di dunia dengan cadangan migas sebesar 2,22 miliar barel ekuivalen minyak (BBOE) dan memproduksi migas sebanyak 776 juta barel setara minyak per hari (MBOEPD). Pertamina agresif dalam pengembangan sektor hulu yang kemudian dijadikan sebagai titik fokus strategi. Karena itu, Pertamina melalui anak perusahaannya, Pertamina Hulu Energi terus melakukan ekspansi hingga ke luar negeri. Dalam data aset overseas PHE yang dikutip VIVAnews.com, Pertamina tercatat memiliki 9 blok di tujuh negara. Pengelolaan blok tersebut bekerjasama dengan berbagai perusahaan migas internasional. Pertamina memiliki satu blok di Malaysia yang berlokasi di offshore Sarawak. Blok SK-305 dikelola Pertamina bersama Petronas Carigali dan PVEP (Vietnam). Dalam blok ini Pertamina mempunyai saham kepemilikan 30 persen. Status blok SK-305 sejak Juni 2011 sudah mulai beroperasi. Di Vietnam, Pertamina mempunyai dua blok, yaitu Blok 10 dan Blok 11,2. Pertamina mempunyai saham 11,20 persen dan sisanya dimiliki oleh Petronas Carigali, PVEP, dan Quad Energy SA. Saat ini status blok tersebut dalam pengembangan dan dijadwalkan pada 2012 sudah mulai berproduksi. Sedangkan di Australia, Pertamina mempunyai satu blok, yaitu blok BMG yang dikelola bersama Rock Oil Ltd, Beach Petroleum Ltd, Ceizo E&P Ltd, dan Sojitz Energy. Pertamina memiliki kepemilikan saham sebesar 10 persen dan hingga saat ini blok tersebut masih dalam fase non produksi. Pertamina juga memiliki blok migas di Qatara bernama blok 3. Pertamina memiliki kepemilikan saham sebesar 25 persen dan sisanya dimiliki oleh Wintershall AG, Cosmo Energy dan E&D Ltd. Status blok tersebut sedang studi geologi dan geofisika dan estimasi pengeboran pada 2012. Di Sudan, Pertamina memiliki blok 13 dengan saham sebesar 15 persen. Pertamina bersama-sama dengan CNPC sudapet, Dindir Petroleoum, Africa Energy, Express, dan Petroleum & Gas Co. Ltd. Saat ini masih dalam studi geologi dan geofisika. Pertamina juga mempunyai dua blok di Libya, yaitu Blok 17-3 dan Blok 123-3 dengan kepemilikan saham 100 persen. Namun akibat situasi politik dan keamanan Libya yang belum stabil hingga saat ini, aktivitas Pertamina di kedua blok tersebut belum beroperasi. Di Irak, Pertamina mempunyai blok 3WD yang merupakan blok onshore west dessert dengan kepemilikan blok 100 persen. Saat ini aktivitas blok tersebut masih dalam eksplorasi. www.vivanews.com http://bisnis.vivanews.com/news/read/262516-cara-pertamina-jadi-perusahaan-energi-dunia Dipublikasikan : Rabu, 9 November 2011, 06:13 WIB ©VIVAnews.com -- "Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari" The information contained in this communication is intended solely for the use of the individual or entity to whom it is addressed and others authorized to receive it. It may contain confidential or legally privileged information. If you are not the intended recipient you are hereby notified that any disclosure, copying, distribution or taking any action in reliance on the contents of this information is strictly prohibited and may be unlawful. If you have received this communication in error, please notify us immediately by responding to this email and then delete it from your system. CNOOC is neither liable for the proper and complete transmission of the information contained in this communication nor for any delay in its receipt. -------------------------------------------------------------------------------- PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro... -------------------------------------------------------------------------------- Ayo siapkan diri....!!!!! Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29 September 2011 ----------------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email to: o...@iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi --------------------------------------------------------------------- DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. --------------------------------------------------------------------- “Save a Tree” – Please consider the environment before printing this email. “Save a Tree” – Please consider the environment before printing this email.