Pak Barnabas,

Nambahi yg disampaikan pak Zardi....(kebetulan saya mewakili Komite Bersama 
IAGI-Perhapi untuk KCMI bbrp kali ikut rapat dng BEI dalam upaya merevisi 
Peraturan Pencatatan Perusahaan Tambang). Rapat terakhir sktr 2 minggu lalu 
salah satunya menyepakati bahwa perusahaan yg masih tahap eksplorasi bisa 
listing di BEI dng persyaratan ketat, di antaranya (yg saya ingat sbg hal 
penting):

1. Sudah menyelesaikan bankable FS yg di "sign off" oleh Competent Person 
Indonesia yg terdaftar pada organisasi profesi pertambangan/ geologi (walau 
tidak langsung tapi ini mengarah ke Perhapi dan IAGI). - note: substansi nya 
spt itu walau kalimatnya mungkin tidak persis spt itu.

2. Sudah memiliki perijinan lengkap untuk segera menjalankan pembangunan 
(development)

3. Jangka waktu dari masa development sampai produksi tidak lebih dari 4 tahun.

4. Memiliki cadangan (reserve) lebih besar dari sumberdaya (resource) nya

5. Dan bbrp hal lain 

Peraturan ini (saat rapat tsb) akan diajukan ke OJK utk mendapatkan persetujuan 
sblm bisa di terapkan.

Saya juga tidak paham membaca berita di bawah yg mengutip pernyataan Ito 
Warsito dng membawa-bawa "rekomendasi IAGI" yg tidak pernah kami bahas di 
rapat. Entah...siapa yg salah kutip (??)

Namun sisi positip dari revisi peraturan BEI ini adalah bahwa system CPI dan 
KCMI yg dikembangkan IAGI/ MGEI dan Perhapi sudah mulai diakui dan diacu. Jadi 
tidak harus mengacu kpd produk negara lain. Saatnya Competent Person Indonesia 
pegang peran....ayooo..

Salam - Daru
Sent from my mobile device 2

> On Nov 21, 2013, at 4:37 PM, BERNABAS IRIJANTO <birija...@ymail.com> wrote:
> 
> Salam Geologi,
> 
> Terima kasih atas ' clean and clear ' - nya Pak Zardi ysh.
> Mungkin lebih tepat, jika berita itu yang di klarifikasi terlebih dahulu. 
> Maaf ...mungkin sebelumnya sudah ada klarifikasi. Hanya saja mungkin saya 
> tidak dapat membacanya, karena begitu antusiasnya sambutan dari anggota 
> Geologi ysh.
> 
> Saya SEPAKAT dan SETUJU dengan Pak Zardi, makanya jika ada  tertulis : 
> " 
> Dalam aturan yang baru, perusahaan tambang sudah bisa mengajukan proposal IPO 
> kepada BEI sejak perusahaan tersebut sudah melakukan eksplorasi. Namun, 
> perusahaan bersangkutan harus sudah memiliki rekomendasi dari Ikatan Ahli 
> Geologi Indonesia.  "
> 
> sepertinya IAGI gimana tuh Pak...?!?
> 
> Salam Hormat,
> 
> 
> 
> Bernabas Irijanto |4582
> 
> 
> 
> Pada Kamis, 21 November 2013 16:20, Arif Zardi Dahlius 
> <za...@bdg.centrin.net.id> menulis:
> Pak Barnabas ysh
> 
> Mungkin perlu saya clear kan disini, bahwa perusahaan yg akan IPO salah satu 
> syaratnya harus ada reporting eksplorasi / resource / reserve dr competent 
> person indonesia (CPI).
> 
> Di Ind, yang berhak mengesahkan bahwa seseorang dinyatakan sbg CPI adalah 
> organisasi IAGI dan PERHAPI.
> 
> Jadi bukan rekomendasi dari IAGI. Yg bertanggung jawab atas laporan 
> eksplorasi / resource / reserve adalah CPI.
> 
> Bagaiamana untuk menjadi CPI IAGI dan bagaimana isi (panduan) Pelaporan 
> Eksplorasi, Sumberdaya dan Cadangan berdasarkan Kode KCMI 2011? Bisa dilihat 
> www.mgei-iagi.org.
> 
> Demikian penjelasan singkat saya,
> 
> Salam,
> Zardi®
> From: BERNABAS IRIJANTO <birija...@ymail.com>
> Sender: <iagi-net@iagi.or.id>
> Date: Thu, 21 Nov 2013 17:00:01 +0800 (SGT)
> To: iagi-net@iagi.or.id<iagi-net@iagi.or.id>
> ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
> Subject: Bls: [iagi-net] Bursa Efek Bakal Ubah Syarat IPO Perusahaan Tambang
> 
> Salam Geologi,
> 
> Saya ngak habis pikir maksud dan tujuan serta manfaat / ' resiko '  dari 
> Perubahan SYARAT IPO Perusahaan Tambang pada  aturan yang baru, perusahaan 
> tambang sudah bisa mengajukan proposal IPO kepada BEI sejak perusahaan 
> tersebut sudah melakukan eksplorasi. Namun, perusahaan bersangkutan harus 
> sudah memiliki rekomendasi dari Ikatan Ahli Geologi Indonesia.
> 
> Apakah Perusahaan Tambang yang sudah IPO dengan SYARAT sudah berproduksi dan 
> sudah harus mencatatkan laba operasional selama satu tahun terakhir .....  
> sudah menunjukkan hasil yang optimal di Bursa Saham..?
> Bukankah Pasar Saham ....BUKAN hanya Aspek Teknis dan Literatur semata, 
> tetapi jauh lebih penting adalah JAMINAN Profit yang Faktual dan Terbukti 
> pada kondisi NON ' Force Majeure '.
> 
> Apakah IAGI ( Ikatan Ahli Geologi Indonesia ) sudah SIAP atas konsekwensi 
> HUKUM Pidana dan Perdata atas ' Rekomendasi ' yang diberikan yang bersifat ' 
> HARUS '...?
> Bukankah IAGI adalah Organisasi Profesi yang menjaga, menjunjung tinggi NILAI 
> NILAI Luhur dan Etika Profesi yang menghasilkan Insan Insan Professional yang 
> ber - ' KOMPETENSI ' secara Publik semata.
> 
> Lebih BAIK...jika IAGI Fokus kepada :
> 1. Penegakan ETIKA PROFESI agar mendapat ruang di Publik.
> 2. Pemilihan DEWAN ETIK Geologi Indonesia, dengan melibatkan seluruh Anggota 
> IAGI sebagai Pemilih dan Pengaju, lalu  Stake Holder sebagai Pemilih Publik. 
> Hasil Pilihan Publik adalah yang SAH dan TERUJI.
> 3. Dewan Etik Geologi Indonesia bertugas untuk : menetapkan ' Competent 
> Person ' Versi IAGI dengan terus menerus meningkatkan kuantitas dan kualitas. 
> Agar mendapat Ruang di Publik.
> 
> Mari berjuang untuk tujuan.
> 
> Bravo...Bravo...Bravo...Geologi Indonesia.
> 
> 
> 
> Bernabas Irijanto | 4582
> 
> 
> Pada Kamis, 21 November 2013 10:07, Rovicky Dwi Putrohari <rovi...@gmail.com> 
> menulis:
> http://www.infobanknews.com/2013/11/bursa-efek-bakal-ubah-syarat-ipo-perusahaan-tambang/
> 
> Headline, Pasar Modal
> Bursa Efek Bakal Ubah Syarat IPO Perusahaan Tambang
> 
> 15 November 2013 10:20 WIB
> 
> Ito Warsito (kanan); Untuk memudahkan IPO. (Foto: Budi Urtadi)
> Ada beberapa poin yang akan dirubah BEI terkait syarat IPO perusahaan tambang 
> salah satunya soal syarat mencetak laba operasional selama satu tahun 
> terakhir. Dwitya Putra
> Jakarta–PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menyambangi Otoritas Jasa Keuangan 
> (OJK) untuk mengirimkan rancangan revisi aturan terkait ketentuan pencatatan 
> atas penawaran umum saham perdana (IPO) terutama di sektor pertambangan.
> “Aturan itu sudah jadi. Minggu ini atau tepatnya Besok (Jumat, 15 November 
> 2013) akan kami kirimkan draft-nya ke OJK,” kata Direktur Utama BEI, Ito 
> Warsito, kepada wartawan, di Jakarta Kamis, 14 November 2013.
> Ito mengatakan, salah satu poin yang ada dalam revisi aturan tersebut, yakni 
> akan dihapusnya peraturan mengenai perusahaan tambang yang mengharuskan sudah 
> berproduksi dan sudah harus mencatatkan laba operasional selama satu tahun 
> terakhir.
> Dalam aturan yang baru, perusahaan tambang sudah bisa mengajukan proposal IPO 
> kepada BEI sejak perusahaan tersebut sudah melakukan eksplorasi. Namun, 
> perusahaan bersangkutan harus sudah memiliki rekomendasi dari Ikatan Ahli 
> Geologi Indonesia.
> “Bagi perusahaan pertambangan yang akan lsiting di bursa harus sudah 
> melakukan eksplorasi. Selain itu, sudah terukur berapa cadangannya. Kemudian 
> perusahaan itu sudah memiliki rekomendasi dari Ahli Geologi setelah itu baru 
> menyusun Feasibility Study dan Business Plan yang jelas,” tandas Ito.
> Hal-hal itu, lanjutnya, sangat diperlukan karena akan berimbas pada prospek 
> kinerja emiten di masa mendatang. Selain itu, bagi calon emiten pertambangan 
> juga harus memperhatikan peraturan pemerintah yang meminta pemegang Izin 
> Usaha Pertambangan (IUP) dan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) operasi 
> produksi wajib melakukan pengolahan dan pemurnian hasil penambangan di dalam 
> negeri.
> “Peraturan ini akan diberlakukan tahun 2014. Nantinya apakah perusahaan harus 
> memiliki smelter sendiri atau nanti bekerjasama dengan pihak asing buat bikin 
> smelter di sini. Tapi yang terpenting, perusahaan itu harus bisa menjelaskan 
> produksi yang diolahnya seperti apa dan bagaimana,” jelas Ito.
> Sementara itu, dari sisi keterbukaan informasi, perusahaan tambang yang 
> mengajukan IPO nanti juga harus mengemukakan potensi risiko yang akan 
> dihadapi dalam prospektusnya. Misalnya, risiko yang dihadapi perusahaan 
> tambang adalah potensi longsor di lokasi tambangnya tersebut. Ataupun hal-hal 
> lain yang menyebabkan kegiatan produksi terganggu dan pada akhirnya dapat 
> mempengaruhi kondisi finansial perusahaan.
> Ito mengaku, revisi dari aturan ini semata-mata intinya untuk mempermudah dan 
> bagi perusahaan pertambangan untuk melangsungkan IPO serta berharap menjadi 
> ‘win-win solution’ bagi semua pihak.
> “Kami akan segera mungkin menyampaikan ke OJK, karena BEI dituntut untuk 
> secepatnya memberikan draft tersebut ke pihak OJK. Dan, diharapkan aturan ini 
> bisa diterapkan di pertengahan tahun 2014,” tandas Ito. (*)
> 
> --
> "Tidak ada satu cara terbaik untuk menyelesaikan masalah bangsa. Tapi pasti 
> ada satu langkah kemajuan bila anda ikut serta memperbaikinya".
> 
> ----------------------------------------------------
> Joint Convention Medan 2013 (JCM 2013)
> The 38th HAGI and 42nd IAGI Annual Convention & Exhibition
> Register Now! http://www.jcm2013.com/registration/
> ----------------------------------------------------
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
> ----------------------------------------------------
> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> ----------------------------------------------------
> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
> ----------------------------------------------------
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 
> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 
> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
> limited
> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 
> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the 
> use of 
> any information posted on IAGI mailing list.
> ----------------------------------------------------
> 
> 
> 
> 
> ----------------------------------------------------
> Joint Convention Medan 2013 (JCM 2013)
> The 38th HAGI and 42nd IAGI Annual Convention & Exhibition
> Register Now! http://www.jcm2013.com/registration/
> ----------------------------------------------------
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
> ----------------------------------------------------
> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> ----------------------------------------------------
> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
> ----------------------------------------------------
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 
> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 
> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
> limited
> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 
> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the 
> use of 
> any information posted on IAGI mailing list.
> ----------------------------------------------------
> 
> 
> 
> 
> ----------------------------------------------------
> Joint Convention Medan 2013 (JCM 2013)
> The 38th HAGI and 42nd IAGI Annual Convention & Exhibition
> Register Now! http://www.jcm2013.com/registration/
> ----------------------------------------------------
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
> ----------------------------------------------------
> Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> ----------------------------------------------------
> Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
> Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
> ----------------------------------------------------
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 
> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 
> In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
> limited
> to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 
> from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the 
> use of 
> any information posted on IAGI mailing list.
> ----------------------------------------------------
> 

----------------------------------------------------

Joint Convention Medan 2013 (JCM 2013)

The 38th HAGI and 42nd IAGI Annual Convention & Exhibition

Register Now! http://www.jcm2013.com/registration/

----------------------------------------------------

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact

----------------------------------------------------

Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:

Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta

No. Rek: 123 0085005314

Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

Bank BCA KCP. Manara Mulia

No. Rekening: 255-1088580

A/n: Shinta Damayanti

----------------------------------------------------

Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id

Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id

----------------------------------------------------

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 

posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 

In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
limited

to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 

from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use 
of 

any information posted on IAGI mailing list.

----------------------------------------------------

Kirim email ke