---------------------------------------------------------- Visit Indonesia Daily News Online HomePage: http://www.indo-news.com/ Please Visit Our Sponsor http://www.indo-news.com/cgi-bin/ads1 -0-0-0-0-0-0-0-0-0-0-0-0-0-0-0-0-0-0-0 Free Email @KotakPos.com visit: http://my.kotakpos.com/ ---------------------------------------------------------- Danrem 011/LW: Catat dan Laporkan Aparat Sweeping yang Menyakiti Serambi-Lhokseumawe Aksi sweeping yang dilakukan oleh aparat keamanan bukan untuk mengganggu kenyamanan masyarakat dalam perjalanan. Namun sebaliknya untuk mengantisipasi dan membantu masyarakat agar terhindar dari berbagai upaya oleh pihak tertentu yang memanfaatkan situasi kurang kondusif akhir-akhir ini. Pernyataan tersebut disampaikan Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Syafnil Armen menanggapi berbagai pernyataan oleh beberapa pihak yang kurang menghendaki bahkan menantang aksi sweeping yang dilakukan aparat. "Ini perlu diluruskan untuk menghilangkan sikap apriori terhadap masyarakat yang sedang berbenah mengembalikan kepercayaan masyarakat," tegas Syafnil. Menyinggung adanya sikap aparat yang kurang simpati dan menyakiti masyarakat, Syafnil meminta masyarakat untuk mencatat dan melaporkan pada kesatuannya. "Kami akan menerima dengan tangan terbuka dan sangat menghargai karena akan banyak manfaatnya bagi pelaksanaan tugas di lapangan," lanjutnya. Dikatakan, aparat yang bertugas di lapangan adalah manusia biasa yang mempunyai nurani dan emosi. Untuk itu, diharapkan kepada masyarakat agar dapat menghargai dengan sikap simpati pula dan jangan malah bersikap arogan menanggapi sikap aparat yang mengalah. Dalam kaitan ini, ia meminta masyarakat agar dalam menghadapi sweeping aparat, tidak panik atau berusaha menghindar atau melarikan diri. Sikap seperti ini, katanya, malah akan mengundang kecurigaan aparat. "Hadapi sweeping dengan tenang. Logikanya, kalau tidak salah mengapa harus takut. Ini kan tidak rasional," kata Syafnil dalam penjelasan pers di Lhokseumawe. Sejauh ini, menurut Syafnil, aparat telah mendapatkan sejumlah barang bukti ketika menggelar sweeping. Beberapa di antara barang bukti tersebut merupakan hasil rampasan dari masyarakat, pemda, dan perusahaan. "Temuan ini akan membuka mata masyarakat siapa yang melakukan perampasan selama ini." Dalam kesempatan itu, Syafnil juga mengharapkan kepada masyarakat agar melaporkan kepada aparat keamanan apabila menemui tindak kekerasan, kejahatan, pemerasan maupun perampasan yang dilakukan kelompok yang tidak menginginkan Aceh aman. Dengan kerjasama rakyat dan aparat, katanya, gangguan keamanan yang terjadi selama ini bisa teratasi.(j) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ Didistribusikan tgl. 20 Jan 2000 jam 07:58:46 GMT+1 oleh: Indonesia Daily News Online <[EMAIL PROTECTED]> http://www.Indo-News.com/ ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++