Sumber 'anonim', diforward tanpa izin
-------------------------------------
Jangan remehkan Indonesia, bung!

Bila Indonesia ditekan terlalu keras, dan bila dunia barat sudah tidak adil 
dalam perlakuannya kepada Indonesia, Vatikan sudah pilih kasih, maka jangan 
kaget:
1. Hak sejarah nusantara akan dipakai dalam menolak hak Portugal atas Timor 
Timur, karena dalam sejarah nusantara, kerajaan Majapahit berwawasan 
meliputi Timor Timur saat ini dan pesisir Australia utara, adalah sudah 
positif bila Indonesia sudah mau melakukan jajak pendapat atas Timor Timur, 
maka dukunglah dengan sewajarnya, jangan terlalu ditekan dengan ancaman 
apapun, atau akan merugi semuanya.

2. Kalau Australia terlalu sok jago, sok suci, sok hebat, maka revolusi 
sosial atas hak-hak Aborogin akan meletup secara internasional sebagai 
balasan kecongkaannya.

3. Kalau negara-2 barat berani masuk tanpa izin ke teritori Indonesia, maka 
TimTim akan menjadi Vietnam ke dua, dan Indonesia akan perang mati2an, China 
dan Asean akan membantu, so apa bedanya perang dingin dan perang sekarang, 
dosa-dosa siapa, lebih banyak korban mana ? Cuba kedua akan ada yang besar 
wilayahnya.

4. TimTim yang sudah merdeka tidak akan aman, kalau TimTim akan dipakai 
untuk kepentingan asing, sebagai pangkalan militer asing misalnya, atau 
sebagai basis pemecah kedaulatan tanah air Indonesia, karena Indonesia yang 
kuat memang tidak disukai oleh negara-negara Barat. Karena itu kalau TimTim 
akan dipakai barat sebagai basis alat pemecah negara Indonesia persis 
berfungsi seperti Israel di Timur Tengah, dan selama TimTim tidak bisa 
menjadi tetangga yang baik, maka kekacauan akan terus ada. Maka wahai barat, 
wahai Australia jangan campuri terlalu banyak urusan Indonesia dengan TimTim 
dengan macam-macam tekanan.

5. Kalau negara-negara US, UK, OZ, dll masih model diktator, mendikte, apa 
boleh buat (yang bergaya lebih militeristis itu siapa ?). Tiga doktor nuklir 
dan kimia yang masih muda di bawah 30an tahun, mengatakan hanya diperlukan 
waktu 29 hari untuk merakit hulu ledak nuklir, bila Uranium murni sudah 
siap, dan hulu ledak itu akan dipasang di ujung cone Exocet dan dioperasikan 
lewat kapal selam. Sama-sama frustasi, sama hancur, silahkan kalau mau 
menekan dengan segala cara : ekonomi, militer, sosial, dll. Jangan turuti 
kegilaan dan kesombongan Australia !

6. Hai Australia, jangan campuri dan pandang ringan Indonesia.
Indonesia tanpa Australia, no problem !!!
Australia tanpa Indonesia, big problem !!!
Australia hanya berani koar-koar, kalau tanpa dukungan super power akan mati 
kutu, modalnya hanya west and white.

7. Cam kan lah semua ini. Jangan sampai ada deklarasi perang, karena kalau 
ada perang, Indonesia hanya akan kirim 20 juta bonek orang Jawa Timur  ke 
Darwin dan kencing bersamaan, maka akan banjirlah benua Australia. Hilang 
kau Howard dan Downer ditelan Nyi Roro Kutub Kidul.

wes-e-wes
bablas

______________________________________________________
Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com

Kirim email ke