hahaha...howard...howard..:-)
lu genit ah...ihhh gemessssss akuuuuu...
pengin  deh gue cubit elu..:-)
udah deh, sono minta mik susu ama emak sam...:-)



===========sumber detik. com.=============

Bila TNI Serang Tentara Australia Howard Yakin AS Akan Membela
Reporter: Rido Sarwono                        

Detikcom, Jakarta- Entah ini pernyataan yang nekat atau miris. PM
Australia John Howard di Canberra mengatakan, bahwa jika pasukan
Australia sebagai pemimpin Pasukan PBB di Timtim diserang oleh TNI, dia
yakin akan dibela oleh tentara AS.

Pernyatan itu dikatakan Howard, Jumat (17/9/1999) ketika memberikan
penjelasan pada pers berkaitan dengan kesiapan Australia memimpin
pasukan ke Timtim. Howard yang sedang cari pamor untuk bisa
mempertahankan diri dan partainya itu juga mengingatkan Indonesia agar
tak menyerang pasukan Australia karena nanti akan mendapat rekasi
dunia.

Tampaknya Australia benar-benar nekad dalam soal Timtim ini.Walaupun
secara politis RI sudah menyilakan dengan baik-baik keberadaan pasukan
mutinasional PBB yang dipimpin Australia, tapi sikap Howard seperti
menghadapi perang dunia. Howard tampaknya juga makin berusaha
memberikan gertakan-gertakan semampunya pada Indonesia menyusul reaksi
RI yang memutuskan Perjanjian Canbera 1995 tentang kerjasama kemanan
kedua negara. Terlabih setelah Malaysia juga menarik diri sebagai wakil
komandan pasukan ke Timtim.

Menurut Howard, Indonesia jangan cobatoba pada pasukan PBB yang
dipimpinnya. “Mereka (Indonesia) harus memastikan, jika mereka ingat
kemudian melakukan provokasi, saya percaya sebuah kekuatan besar dari
berbagai negara akan memberikan dukungan walau bukan dukungan massive,”
kata Howard seperti dikutip radio Melbourne 3AW.

Ditanya apakah dukungan itu termasuk 200 tentara AS, dengan cepat
Howard menjawab: “Yes!” Menurut Howard, apa yang dikatakan bukan
sekadar isapan jempol. Ia minta pers tak hanya berkata, tapi supaya
melihat
bahwa tentara Indonesia dapat saja membuat ruwet pasukan PBB – Howard
menyebutnya sebagai peacekeeping force meski

sebenarnya adalah peace and enforcement – di Timtim. Dan kalau itu
dilakukan, maka itu akan mendapat reaksi dunia internasional. 

Masih kata Howard, hal itu diduga menjadi bagian politik Jakarta. “Saya
tak habis berpikir tentara Indonesia dan pemerintah                    
    Indonesia sepertinya mengerahkan latihan [militer]. Mereka [RI]akan
tahu bila melakukan provokasi secara besar0besaran akan mendapat reaksi
dari negara-negara di dunia,” kata Howard. Tenang sir, don’t panic.
__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Bid and sell for free at http://auctions.yahoo.com

Kirim email ke