mungkin beda ya antara cowok dan cewek y..
makanya cowok rela digaji cuma makan n transport setelah capek2 bekerja
dan kuliah yang melelahkan bisa ga tidur 2 hari 2 malam gara2 ngerjain
demo program n praktikum interfacing..belum yang solder komponen
elektronikanya belum lagi me-matchkan dengan software yang kita
buat...hehehe jd nostalgia waktu kuliah
mungkin karena saya cewek(Atau saya cewek matre ya tepatnya hehehe )
jd rasanya udah capek kuliah ya..saat kerja walaupun masa percobaan
nggak mau ah..digaji transport n makan doank...
sekarang kan masanya bekerja menikamati enaknya hidup sambil upgrade
skill sedikit2
biar lumayan berkembang ilmunya
On 2/11/11, Jaimy Azle <jaz...@gmail.com> wrote:
> On Friday, February 11, 2011, 8:44:39 AM, Albert Siagian wrote:
>
>> Masa percobaan, magang, kerja praktek, bla bla bla..Itu kan nanti
>> internalnya perusahaan, karyawan tersebut mau dimasukkan kategori
>> apa, sehingga tidak melanggar UU (tentunya di sepakati kedua pihak).
>
> Kerja praktek, magang, atau semacam itu, bukan sekedar diselesaikan
> secara internal perusahaan tapi ada aturan perundangan yang berlaku,
> dan salah satu aturan tersebut adalah perusahaan wajib memberi
> karyawan upah atas kewajiban karyawan: bekerja. seseorang boleh
> dianggap sebagai magang namun harus ada institusional yang menaunginya
> (sekolah) dan ada persetujuan dari orang tua (bila dibawah 15 tahun
> kalau tidak salah ingat) bila di atas itu dan tidak ada institusional
> yang menaungi namanya bukan lagi magang namun training. meski karyawan
> berada dalam masa training tapi kewajiban perusahaan tetap melekat.
>
>> Point yang ingin saya kemukakan adalah, untuk yang belum memiliki
>> pengalaman kerja, salah satu solusi untuk "ayam dulu atau telur dulu",
>> adalah dengan "rugi di depan, untung di belakang".
>
> betul, itu mungkin idealnya, tapi di lapangan idealisme seperti itu
> harus sejalan dengan peraturan yang berlaku. Pemanfaatan manusia
> sebagai sumber daya umumnya mendapat concern yang cukup besar oleh
> perusahaan karena aspek yang ditimbulkannya luas dan sensitif,
> sehingga seringkali value yang ditawarkan atas opsi tidak memiliki
> keharusan untuk membayarkan gaji selama periode tertentu seringkali
> tidak sebanding dengan resiko perusahaan karena tidak ternaungi oleh
> payung hukum.
>
>> Hal yang sama sebetulnya terjadi dalam bisnis, they call it "promotion".
>> Jika perusahaan mempunyai produk baru, bagaimana cara menarik pelanggan?
>> Ya bisa dengan menawarkan harga murah, gratis, bahkan jual rugi, tapi
>> kedepannya bisa mendapatkan customer loyal.
>
> itu betul, tapi bisnis adalah bisnis. dalam bisnis tidak semata-mata
> aspek murah atau gratis, tapi harus ada aturan yang dan payung hukum
> yang jelas untuk mengindari persengketaan dan aspek lain yang mungkin
> timbul di kemudian hari yang bisa mengakibatkan perusahaan mengalami
> kerugian yang lebih besar dari nilai awal yang ditawarkan.
>
>
> --
> Salam,
>
> -Jaimy Azle
>
> "Great new ideas usually come from very small teams...
> don't give up so easily."
> -- John Kaster
>
>
------------------------------------
--
www.itcenter.or.id - Komunitas Teknologi Informasi Indonesia
Gabung, Keluar, Mode Kirim : itcenter-h...@yahoogroups.com
Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ITCENTER/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/ITCENTER/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
itcenter-dig...@yahoogroups.com
itcenter-fullfeatu...@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
itcenter-unsubscr...@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
