<pake kacamata kuda>
kalau di PHP, CGI, Perl, yang di-cluster itu web server instancenya. kalau
kita bicara clustering di J2EE, kita bicara clustering service layer-nya
(yaitu spring container), karena biasanya clustering web server instance
dilakukan di level proxy (baik itu apache http, tomcat proxy, atau
<appserver-favorite-anda> proxy).
</pake kacamata kuda>

On Dec 18, 2007 10:19 AM, Endy Muhardin <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

>   On Dec 18, 2007 8:49 AM, Joshua Jackson <[EMAIL 
> PROTECTED]<joshua.java%40gmail.com>>
> wrote:
> >
> > Ini analisa ngawur gw berdasarkan pengalaman:
> >
> > What you will lose:
> > 1. Easy remoting and clustering configuration. Yeah yeah di Spring
> > juga bisa remoting dengan banyak framework seperti Jencks, Lingo,
> > Hessian, Burlap dsb, tapi gak semudah dengan EJB3. Dan Session bean
> > cluster config masih lebih mudah dibanding Http session cluster dengan
> > terracotta.
>
> Gak juga.
> Remoting di Spring sederhana kok, gw udah pernah nulis:
> http://endy.artivisi.com/blog/java/remoting-dengan-spring/
>
> Satu method bisa diekspos melalui berbagai metode, hanya dengan
> menambah konfigurasi.
> Apanya lagi yang sulit dari itu?
>
> Untuk clustering, memang ribet kalo mau pakai Terracota.
> Tapi, ini sebenarnya masalah yang sudah solved bertahun-tahun lalu,
> asal kita tidak pakai kacamata kuda bermerek J2EE.
>
> Dari jaman CGI, Perl, dan PHP dulu, orang-orang sudah berhasil
> mengcluster aplikasi dengan sukses.
> Caranya mudah: jangan simpan state di appserver/webserver.
>
> Lalu simpan di mana?
> Ada 3 alternatif yang umum digunakan:
> 1. Di client, sebagai cookie
> 2. Di database
> 3. Di third-party cache provider, distributed juga bila perlu.
>
> Masing-masing punya plus-minus, tapi usable.
>
> Wow, masa sih orang PHP atau Perl punya distributed cache?
> Saya pikir cuma Tangosol Coherence[1] saja?
>
> Ya kalau mau bagi-bagi duit ke Cameron Purdy dan Larry Elison sih gpp.
> Tapi kalo mau gratis, memcached[2] itu sudah ada dari dulu,
> dan sudah proven dipakai di Slashdot, LiveJournal, Sourceforge, dan
> Wikipedia.
>
> > 2. Mudah mem-webservice-kan existing business layer. Yah Session
> > beannya tinggal di annotate dengan @Webservice doang kan. Untuk
> > mem-webservice-kan 'existing' business layer di Spring bisa gampang
> > juga sih kalau pake CXF, asal jangan pake Spring-WS, bisa mabok ente
> > :))
>
> Ini kemudahan semu.
> Kan Sam udah bilang di JaMU.
> The point of WebService is interoperability.
> Kalo cuma Java to Java, ngapain juga pakai WS yang boros bandwidth.
> @Webservice itu kompatibilitasnya dengan platform jadul agak terbatas.
>
> Kalo mau full compatibility, harus pakai pendekatan contract first[3]
>
> > 3. Managed persistence context. AFAIK managed PC di Spring tidak
> > sebagus bila menggunakan EJB3 Session bean.
>
> Mungkin bisa dielaborasi lagi maksudnya "managed PC di Spring tidak
> sebagus EJB3 session bean",
> supaya lebih mudah menyanggahnya
> :D
>
> > 4. Stateful component dengan SFSB. Yah kalau ini sih Spring fanboys
> > bakalan bilang di state (which is HttpSession) dari web layer-nya aja
> > seperti state-nya JSF/Tapestry/Wicket. Tapi masalahnya untuk
> > scalability HttpSession itu gak sebagus SFSB.
>
> Efektifitas penggunaan SFSB masih harus dibuktikan.
> Dari jaman EJB2 dulu, SFSB ditinggalkan orang.
> Sekarang *konon* katanya sudah banyak improved.
> Tapi kalo gw sih, wait and see aja.
> Tunggu best-practicesnya keluar.
>
> Lagipula, SFSB itu magicnya relatif banyak.
> Jadi learning curve lumayan terjal.
>
> > 3. Deployable on Tomcat/Jetty ! Yah memang bisa sih pake embeddable
> > JBoss kalau mau deploy EJB3 di Tomcat, tapi ini mah ngawur karena size
> > library-nya embeddable JBoss aja lebih gede (13MB) dari size
> > Tomcat-nya (5MB) secara overall :))
>
> Jangan lupakan Winstone[4].
> Servlet engine cuma 400KB.
> Sudah gw coba di tutorial Spring 25 gw[5], sangat memuaskan.
>
> [1] : http://www.tangosol.com/coherence-overview.jsp
> [2] : http://www.danga.com/memcached/
> [3] :
> http://static.springframework.org/spring-ws/site/reference/html/why-contract-first.html
> [4] : http://winstone.sourceforge.net
> [5] : http://code.google.com/p/hello-spring-25/
>
> --
> Endy Muhardin
> http://endy.artivisi.com
> Y! : endymuhardin
> -- life learn contribute --
>  
>



-- 
Daniel Baktiar
Senior JEE* Monkey
willing to work hard in the Java bean brewery for a big bunch of bananas

"Gravitation cannot be held responsible for people falling in love. It
should be held responsible for monkeys falling down the tree though." -- Ape
Onestone

Kirim email ke