menurut gue ngga musyrik, tabarruk itu sunnah kok, gue ade dan tau banyak hadits shahih tentang sahabat pada tabarruk, nabi tabarruk, nabai nabi yg lain tabarruk, cuma kalau dijual beli sih,.. nah gue ga tau dah tu.., jangan jangan berkah nya ilang kali.. oh.. kalo orang wahabi sana memperjual belikanya kan gue ude bilang wahabi itu emang koplok semue.. tanya kenapaaa,... hue..he...he..
Arland_hmd098 <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Assalamu 'alaikum wr. wb. BOSS... termasuk kultus ga nih kalau begini : di Makkah para petinggi dan orang-orang dilingkungan Kerajaan Wahabi, setiap 1 Dzhulhijjah suka pada ngumpulin dan berebut kain KISWAH yaitu kain bludru bekas penutup Ka'bah di Masjid Harom. Mereka pada berebut, kalau yang kaya raya setingkat syekh maktab biasanya bisa memiliki kain potongan kiswah itu sampai ukuran 2x2 meter, lalu dibingkai kaca dan diletakkan atau dipajang di dinding rumahnya atau kamar tidurnya. Menurut mereka kain Kiswah ini membawa "berkah dan keramat" karena jutaan manusia yang shaleh maupun yang tidak shaleh, sudah mencium kain kiswah ini dan mereka tamu-tamu Allah yang datang ke Masjid Harom untuk melakukan ibadah haji dan umroh. Harga kiswah dipasaran ukuran 40x40 centi itu bisa mencapai RS5000 (=Rp12,5 juta). coba anda bayangkan kalau kiswah ka'bah itu ukurannya 11x11 meter X 4 sisi. Berapa Nilainya? Tapi begitu dilelang setelah 1 Dhulhijjah saat ada pergantian kiswah baru, kain bludru berbenang emas ini langsung habis terjual terutama pembelinya adalah penganut faham wahabi yang beranggapan bahwa kain ini membawa "Berkah" Mengangap "berkah" dari benda dan "mengistimewakannya" lalu dipajang dirumahnya bukankah suatu perbuatan musryik dan mengkultuskan benda mati???? Tanyaaaken... kenapa....??? wassalam, arland-jkt. ----- Original Message ----- From: bos gila To: keluarga-islam@yahoogroups.com Sent: Monday, December 18, 2006 6:06 PM Subject: Re: [keluarga-islam] Re: Wahabi==Karomah ? tuh kan.. wahabi emang otak udang dan bikin aturan sendiri.. dia bikin syariah menurut kepalanya, itu yg di aceh, karomah muncul orangnya dah meninggal.. lalu Umar bin Khattab ra, wong dia lagi khutbah kok, perlunya apa dia teriak teriak buat orang yg jauh dimane tau.. makanya jadi orang jangan suka ngada ngada, bikin aturan sendiri, Allah mau diatur dengan kemauanmu, dasar wahabi kupret.. ngga ada tuh yg namanya kultus, kultus itu adalah menuhankan, ngga ada tuh muslim yg menuhankan gurunya, dan Allah juga bicara keramat dalam Alqur'an tentang pengikut Sulaiman as saat Allah bercerita dalam Alqur'an : "BERKATA IFRIT DAERI GOLONGAN JIN: SUNGGUH AKU AKAN MENDATANGKAN SINGGASANA RATU BALQIS SEBELUM KAU BERDIRI DARI SINGGASANAMU, SUNGGUH AKU MEMPUNYAI KEKUATAN DAN TERPERCAYA, MAKA BERKATALAH SEORANG HAMBA YG DIBERI ILMU DARI KITAB, AKU AKAN MEMBAWANYA KEMARI SEBELUM KAU KEDIPKAN MATAMU WAHAI SULAIMAN, MAKA KETIKA ITUTEGAKLAH SINGGASANA RATU BALQIS DIHADAN SULAIMAN..! (QS An Naml 39-40) tuh.. keramat juga kan?, lagian kalau orang cinta dikit dibilnag kultus, tu sahabat juga kalau gitu pada kultus pada nabi semu a dong.. para sahabat hampir saling bunuh berebutan air bekas wudhunya Rasulullah saw para sahabat berebutan potongan rambutnya Rasulullah saw, para sahabat berebutan air bekas wudhunya rasul saw dan mereka yg tak kebagian maka mengambil dari bekas basahan temannya yg sudah kena basahan lalu mengusapkannya ke wajahnya.. tuh.. para sahabat kultus juga dong?, apa musyrik kale.?? hue..he,., he,. wandysulastra <[EMAIL PROTECTED]> wrote: . __________________________________________________ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com