" Mari kita saling bekerja sama dalam hal-hal yang kita sepakati, dan mari 
saling memaafkan dalam masalah2 yang kita berbeda pendapat"

Salam
icut



----- Pesan Asli ----
Dari: "Kartika, Bambang" <[EMAIL PROTECTED]>
Kepada: keluarga-islam@yahoogroups.com
Terkirim: Senin, 3 September, 2007 3:41:29
Topik: RE: [keluarga-islam] Re: BAGAIMANA MEMAHAMI BID`AH

Gimana sih ....kan sudah saya sampaikan , 
Semua apa yang ada di sekeliling kit pun bisa menjadi saksi, termasuk bumi yang 
kita pijak
 
-----Original Message-----
From: keluarga-islam@ yahoogroups. com [mailto:keluarga- [EMAIL PROTECTED] 
s.com]On Behalf Of Cut Mhutia Alkaff
Sent: Monday, September 03, 2007 2:03 PM
To: keluarga-islam@ yahoogroups. com
Subject: Hal: [keluarga-islam] Re: BAGAIMANA MEMAHAMI BID`AH


Pertama dzikirnya ...
 
Kedua, mengapa ngikutin dengan jari? karena kesaksian anggota tubuh yg satu ini 
kelak di hari akhir. Ini hal ghoib yg disampaikan Rasulullah dalam hadistnya. 
Ga bisa diakal2-in.. . 
 
Mengenai kumur2 dan bersiwak, ada perbedaan pendapat (khilafiah). .  silahkan 
diteliti sendiri ya.. 
 
Afwan keterbatasan pengetahuan saya. 
 
Salam
icut

 
----- Pesan Asli ----
Dari: Ramdan <ramdan.ramdan@ gmail.com>
Kepada: keluarga-islam@ yahoogroups. com
Terkirim: Senin, 3 September, 2007 1:16:35
Topik: Re: [keluarga-islam] Re: BAGAIMANA MEMAHAMI BID`AH


 
mmm...
ternyata begitu ya.
bukan 'kurma' nya, tetapi rasa manis nya.  :-)
bukan 'ijin dari istri', tetapi takut jika mendholimi nya.  :-)
bukan 'siwak' nya pula, tapi bersih mulutnya.. :-)
 
tapi, kenapa jadi ga boleh dengan;
'bukan jari tangan ato tasbihnya', tapi dzikirnya
he he he...
 
tentang hubungan antara hadits dan sunnah, masih belum mengerti tuh..?
jika Nabi melakukan bersih mulut dengan siwak, tetapi para sahabat tidak 
diperintahkan, apakah umatnya juga ikut dalam golongan yang tidak diperintahkan 
untuk bersiwak..?
kenapa ada di haditsnya?
bukan kah menurut kakak icut hadits adalah hal2 yg menjadi petunjuk, 
diperintahkan, dianjurkan dan dilarang..?
jadi bagaimana hukum bersiwak ini..?
makruh..?
 
dan apakah Nabi juga bersiwak tetapi sekaligus berkumur juga..?
 
 
mohon maaf...
 
salam
:-)
 
 
 
----- Original Message ----- 
From: Cut Mhutia Alkaff 
To: keluarga-islam@ yahoogroups. com 
Sent: Monday, September 03, 2007 11:16 AM
Subject: [keluarga-islam] Re: BAGAIMANA MEMAHAMI BID`AH


Assalamualaikum wr 
Waktu berbuka puasa Rasulullah makan kurma coz di arab sih emang sumbernya 
kurma. Kenapa kurma? kurma rasanya kan manis. Kenapa dengan kurma yg manis ini? 
coz kurma mengandung kalori yg tinggi sehingga bisa mengembalikan kebugaran 
tubuh setelah berpuasa. Nah, bisa disimpulkan dong klo yg disunnahkan pada saat 
berbuka adalah dengan makanan yang manis - enak dimulut dan enak di perut nih - 
dan juga bisa mngembalikan kebugaran tubuh yg di wakili olah kurma tadi. Dan 
umat islam dimanapun tetap bisa melakukan sunnah rasul dlm hal berbuka puasa 
ini, tidak harus kurma. Kalo bisa dengan kurma alhamdulillah. .. kalo ga ada, 
ya dengan makanan manis yang lain saja intinya makanan yg halal lg baik yg 
fungsinya sama dgn kurma tadi. Bagi yg mengabaikan sunnah ini silahkan aja buka 
dengan makanan yg asem atau pahit.. hehe.. di jamin ga enak perut deh.. 
Istri nabi kan banyak, jadi masing2 udah dapat gilirannya. Untuk tidak 
menzhalimi hak istri yg mendapat giliran pada malam itu, maka Rasulullah minta 
izin terlebih dahulu. Disini bisa diperhatikan jg rahasia keharmonisan rumah 
tangga Rasul yg bisa di jadikan contoh.. Lihat dong gimana Rasulullah begitu 
memperhatikan pemenuhan hak2 istrinya.. Nah, bapak2 yg mau shalat malam kira2 
akan menzhalimi hak istrinya ga? klo khawatir menzhalimi maka minta izin istri 
lebih baik. 
Rasulullah bersiwak setiap setiap waktu sholat, tetapi tidak memerintahkan 
sahabat utk ikut bersiwak setiap akan shalat, yang diperintahkan adalah 
berkumur2 dalam wudhunya. Jika kita mampu bersiwak setiap akan shalat tentu 
lebih bersih kan ? tapi jika akan menyulitkan maka berkumur2 saja.
Kita mengetahui apa yg dilakukan dan di katakan Rasulullah adalah dari hadist2 
karena kita kan ga ketemu langsung dengan Rasulullah. Dari hadist2 inilah kita 
bisa mengambil apa2 / hal2 yg menjadi petunjuk, diperintahkan, yg di anjurkan 
atau yang di larang. Nah, mana hal2 yg menjadi petunjuk, diperintahkan, 
dianjurkan dan di larangan ini lah yg disebut ajaran/sunnah itu. Kurang lebih 
begitu.
Demikian, maaf bila ada kekurangan.
Salam
icut


----- Pesan Asli ----
Dari: Ramdan <ramdan.ramdan@ gmail.com>
Kepada: keluarga-islam@ yahoogroups. com
Terkirim: Jumat, 31 Agustus, 2007 4:01:21
Topik: Re: [keluarga-islam] Re: BAGAIMANA MEMAHAMI BID`AH


 
mmm... kakak Icut,
mohon penjelasannya: mengabaikan sunnah itu yang bagaimana?
 
apakah salah satunya adalah yang berbuka puasa tanpa didahului dengan makan 
buah Kurma,
karena sunnah (yang dilakukan nabi Muhammad, sholullohu alaihi wassalam) adalah 
berbuka puasa dengan buah Kurma..?
 
atau kah seroang suami yang pada malam-malam melakukan sholat tahajud, tetapi 
tidak bilang/minta ijin dahulu ke istrinya,
karena nabi meminta ijin untuk sholat malam kepada istrinya..?
 
atau yang tidak pernah bersiwak sebelum sholat karena Nabi melakukannya. .?
 
atau bagaimana..?
 
dan mohon penjelasan lagi,
apakah setiap sunnah ada hadits nya atau apakah setiap hadits itu adalah 
sunnah..?
atau pertanyaan saya salah..?  :-)
 
 
salam...
:-)
 
 
 
 
----- Original Message ----- 
From: Cut Mhutia Alkaff 
To: keluarga-islam@ yahoogroups. com 
Sent: Friday, August 31, 2007 3:40 PM
Subject: Hal: [keluarga-islam] Re: BAGAIMANA MEMAHAMI BID`AH


Dan orang2 yang mengabaikan sunnah akan menjadi orang2 yg hanya mengandalkan 
keterbatasan akalnya saja, dan akhirnya menjadi orang2 yang hudud dunia.
 
Salam
icut


----- Pesan Asli ----
Dari: imbuhs <[EMAIL PROTECTED] com>
Kepada: keluarga-islam@ yahoogroups. com
Terkirim: Jumat, 31 Agustus, 2007 3:22:04
Topik: [keluarga-islam] Re: BAGAIMANA MEMAHAMI BID`AH


hmmm...
barangkali yang anti bid'ah konsisten, kemungkinan akan seperti 
orang baduy dalam atau orang samin. (mohon maaf tidak bermaksud 
merendahkan badui & samin)

salam
imbuh

--- In keluarga-islam@ yahoogroups. com, Ananto <pratikno.ananto@ ...> 
wrote:
.
 






Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo! 
Answers 
 



This message (including any attachments) is only for the use of the person(s) 
for whom it is intended. It may contain Mattel confidential, proprietary and/or 
trade secret information. If you are not the intended recipient, you should not 
copy, distribute or use this information for any purpose, and you should delete 
this message and inform the sender immediately. 



      ________________________________________________________ 
Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di di bidang Anda! Kunjungi 
Yahoo! Answers saat ini juga di http://id.answers.yahoo.com/

Kirim email ke