masalahnya semata-mata bukan kapitalis atau tidak..
bukan perlu (sertifikasi, yayasan, blablabla) atau tidak
sebetulnya adalah CARA PANDANG.
sertifikasi sendiri adalah netral (demikian juga yayasan) tapi kalo
digunakan utk eksploitasi  dng iuran yg besar, dgn struktur birokratis yg
rumit, dan dijadikan suatu keharusan (kalo tidak akan dikucilkan dsb..)
serta tidak menyelesaikan pertanyaan dasar: 'mengapa itu diadakan' akhirnya
sistem ini akan dimanfaatkan oleh 'pemilik modal' dan ketika sang 'pm' tsb
berkolaborasi dengan badan publik (seperti komunitas dan linuxer dll...) yg
'menyesatkan' dan pasar 'semu'...terciptalah suatu sistem
totaliter-birokratik, ekonomi kapitalistik yg dikuasai oleh
sejumlah/segelintir org2x yg punya kapital..dan jelas merontokkan seluruh
sendi2x demokratis, dimana kekuasaan di manipulatif sedemikian rupa menjadi
'atas nama' (klaim) rakyat...(yg sebetulnya adalah kolaborasi dr 3 unsur
tadi) dan sulit utk dibendung (seperti klaim microsoft sekarang yg jelas
juga punya masssa pendukung/pengguna -sperti demo pro/kontra di indonesia
skrg),
pertanyaannya bagaimana membangun suatu cara yg tidak menganut sistem tsb?
ini tergantung.....
bagaimana menciptakan tatanan masyarakat yg menempatkan simpul2x kekuatan
pada komunitas2x basis dan membangun pemberdayaan pada level masyarakat
paling bawah (grass root), paling lemah, krn "kekuatan sebuah rantai
terletak pada mata rantai yg paling lemah", rantai tidak akan pernah perfect
seandainya ADA SATU saja mata yg
lemah.............meskipun/walaupun/memang/oleh
karna itu SULIT, tetapi percaya....bahwa kekuatan inilah yg akan membangun
suatu tatanan masyarakat yg egaliter, harmonis, seimbang (meski bukan
sesuatu yg terbaik dan terbenar).

1. soo apa yg mesti kita lakukan adalah merubah MATA PANDANG, dng berpihak
pada org2x yg lemah, mrk yg tak punya kapital (yg paling mungkin
dimanfaatkan oleh kapitalis.........
meski sbagian dr kita pun adalah pemilik komputer pribadi dan notabene punya
modal ....toh penguasaan akan teknologi juga mrpkan salah satu kapital
(modal)...(dan "power tends to corrupt"), tidak heran jg banyak dokter yg
mengatasnamakan profesionalitas (kepiawaiannya akan satu ilmu)....bisa (dan
sdh terjadi) menyalahgunakannya...mengklaim suatu kebenaran.....ubahlah cara
kita melihat dengan melihat dari kacamata mrk2x yg lemah (yg bahkan tidak
pernah tau bhw komputer itu pernah ada)...kita tidak akan pernah bisa
mengklaim bahwa sesuatu ini butuh (mendesak, perlu sekali atau urgent) bila
satu saja dr mata rantai itu tdk pernah kena cipratannya (manfaatnya/dll).

2. "berangkat dari kebutuhan bukan keinginan"
(iklan2x jaman skrg akan dng mudah merubah keinginan menjadi kebutuhan,
sperti saran mrk klo anda akan lebih seger bila abis mandi, cuci muka dng
sabun muka xxx, padahal bukan keharusan toh!)

3. bukan tidak mungkin linux akan menjadi seperti microsoft? siapa yg tau?
open source? siapa yg bisa meramal klo microsoft tidak bisa bikin o/s open
source? das sain ; das solen! (apa yg sesungguhnya terjadi dan apa yg aku
pikir sebenarnya terjadi adalah 2 hal yg berbeda jauh sehingga aku pun tidak
dapat merumuskan perbedaannya tentang sesuatu yg berbeda yg aku pikir tahu
tsb!)


"I say to you today, my friends, that in spite of the difficulties and
frustrations of the moment, I still have a dream."

salam,
harry





-- 
Utk berhenti langganan, kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
Informasi arsip di http://www.linux.or.id/milis.php3

Kirim email ke