Mustafa Dandenong menulis:
1. Apakah semua itu pantas dan bermartabat kalau UJUK-UJUK NUDING dengan 
mengatakan, Ajaran Ahmadiyah itu "AJARAN SESAT" ???
2. Contoh : Umat Islam mengatakan orang Kristen itu kafir 
------------------------------------------
La Tando juga menulis:
1. Setelah Ghulam Ahmad meninggal dunia, maka pengikut-pengikutnya terpecah 
dalam dua kelompok. Ada yang berpusat di Qadiyan menyandang nama Akmadiyah 
Qadiyan, dan yang satu Akmadiyah Lahore yang berpusat di Lahore. Ahmadiyah 
Qadiyan di bawah pimpinan Bashiruddin Mahmud Ahmad mengubah Dua Kalimah 
Syahadat menjadi Tiga, yaitu ditambah dengan pengakuan Ghulam Ahmad sebagai 
nabi, sedangkan Ahmadiyah Lahore di bawah pimpinan Mawli Muhammad Ali tidak 
mengakui Ghulam Ahmad sebagai nabi hanya sebagai mujaddid saja. Dengan demikian 
Ahmadiyah Lahore tidak akan dibahas, karena aqidahnya tetap, yaitu tetap Dua 
Kalimah Syahadat. Ahmadiyah Qadiyan, yang selanjutnya disebut Qadianisme karena 
menambah-nambah Dua Kalimah Syahadat menjadi tiga, yaitu pengakuan Ghulam Ahmad 
sebagai nabi, maka rusaklah aqidahnya, syahadatnya Qadiyanisme batal. Karena 
batal syahadatnya, Rukun Islam Pertama batal, maka Qadianism bukan Islam. 
Qadianisme mempergunakan tiga ayat dalam Al Quran sebagai pembenaran Tiga 
Kalimah Syahadat, yaitu: Khatamun Nabiyyin (sudah dibahas dalam Seri 686), 
namanya Ahmad dan wahyu yang akan datang. 
Khatamun Nabiyin dan namanya Ahmad, sangat getol dikampanyekan misionaris 
Qadianisme sebagai pembenaran Tiga Kalimah syahadat mereka. Dan juga sangat 
sengit dibantah oleh ummat Islam. Mengenai wahyu yang akan datang, sepanjang 
pembacaan saya tidak pernah dikemukakan oleh para misionaris Qadiyanisme. Ini 
saya dapatkan dalam "Tafsir" Bashiruddin Mahmud Ahmad, yang kitabnya itu ada 
dalam perpustakaan pribadi saya.
-- WALDzYN YUaWMNWN BMA ANZL ALYK WMA ANZL MN QBLK WBALAKhRt HM YWQNWN (S. 
ALBQRt, 2:4), dibaca: 
-- walladzi-na yu'minu-na bima- unzila ilaika wama- unzila min qablika wabil 
a-khirati hum yu-qinu-n, artinya: 
--  Dan orang-orang yang beriman kepada (Kitab) yang diturunkan kepada engkau 
(hai Muhammad) dan (Kitab-Kitab) yang diturunkan sebelum engkau dan dengan 
(hari) akhirat mereka itu yakin.

Dalam "Tafsir" Bashiruddin Mahmud Ahmad potongan ayat wabil a-khirati hum 
yu-qinu-n diterjemahkan:
-- and they have firm faith in what is yet to come (dan mereka yang teguh 
keyakinannya tentang apa yang akan datang). Ini ditafsirkan spb: The word 
ALAKhRt (what is yet to come) means either "the message or revelation which is 
to follow" or "the Last Abode", i.e., the next life. Of these two meanings the 
first is more applicable here (Kata ALAKhRt-mereka yang teguh keyakinannya 
tentang apa yang akan datang- berarti salah satu di antaranya, risalah atau 
wahyu yang akan menyusul, ataukah tempat berteduh terakhir, yaitu kehidupan 
yang akan datang. Dari kedua makna ini, makna yang pertamalah yang lebih tepat 
dipergunakan di sini).
Kita ulangi mengutip ayat [2:4]:
-- WALDzYN YUaWMNWN BMA ANZL ALYK WMA ANZL MN QBLK WBALAKhRt HM YWQNWN.
Perhatikanlah potongan ayat sebelum WBALAKhRt HM YWQNWN, yaitu:
-- ANZL MN QBLK (diturunkan sebelum engkau), yang ada ialah kata QBL (qabla = 
sebelum). Maka di sini Qadianisme membuat kesalahan yang fatal, karena kata 
ALAKhRt (kata benda) dijadikannya lawan dari kata QBL (preposisi), padahal 
lawan QBL adalah B'AD (ba'da). Dengan demikian pemaknaan ALAKhRt = risalah atau 
wahyu yang akan menyusul oleh Qadiyanisme sangatlah diakal-akali, amat 
dipaksakan. Jadi jelas, Qadiyanisme memperalat ayat [2:4] sebagai pembenaran 
akan turunnya wahyu ataupun datangnya nabi setelah Nabi Muhammad SAW. Padahal 
sesungguhnya dalam ayat [2:4] kata ALAKhRt bermakna hari akhirat atau hari 
kemudian. WaLlahu a'lamu bisshawab.

*** Makassar, 8 Agustus 2005
Adapun lengkapnya, bisa baca => 
http://waii-hmna.blogspot.com/2005/08/688-namanya-ahmad-dan-wahyu-yang-akan.html

2. Firman Allah:
Laqad kafaral ladziyna qaaluw innaLlaaha huwal masiyhubnu maryam, artinya: 
Sesungguhnya telah kafirlah mereka yang brrkata: Sesungguhnya Allah ialah 
al-Masih anak Maryam. 

The Creed of Nicaea 

"We believe in one God the Father, Almighty, maker of all things visible and 
invisible; and in one Lord Jesus Christ, the Son of God, begotten of the 
Father, only begotten that is, from the substance of the Father; God from God, 
light from light, Very God from Very God 100% God, 100% man". At the time of 
that Nicea Council, Christians just had given 2 divine attributes only 
(duality), i.e. unto the Father and the Son, and then they gave later divinity 
unto the Holy Spirit, the trinity after 57 years, at the later Council.(The 
History of Christianity, a Lion handbook, p. 177).

+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

. 

  ----- Original Message ----- 
  From: mustafadandenong 
  To: mayapadaprana@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, April 30, 2008 8:32 AM
  Subject: [Mayapada Prana] Permasalahan Ahmadiyah Berhubungan dengan HAM


   

  Dear All :-)

  Permasalahan Ahmadiyah Berhubungan Dengan Hak Asasi Manusia !

  Hormati Hak Asasi Manusia

  Kepercayaan Islam (Suni, Syiah dll), Ahmadiyah, Kristen, Buddha,
  Hindu dllsb, mereka masing2 mempunyai Hak dan pendapat maupun
  pemahaman tersendiri, mereka atau kepercayaan lain tidak boleh ikut 
  campur tentang ajarannya mereka masing2 baik hasil pemahaman maupun
  hasil tafsirannya. Kalaupun mau protes, disini juga harus berlaku
  sportif, "ADU ARGUMENTASI, DEBAT TENTANG APA YG BENAR/TIDAK BENAR ATAS
  DASAR FAKTA DAN BUKTI ";
  Apakah semua itu pantas dan bermartabat kalau UJUK-UJUK NUDING dengan
  mengatakan, Ajaran Ahmadiyah itu "AJARAN SESAT" ???

  Contoh : Umat Islam mengatakan orang Kristen itu kafir

  Salam,

  Mustafa Dandenong
  .
   
   - 
  . 
   

Reply via email to