Ketika Iran dihentak gempa bumi dan banyak penduduknya mati, ada 
seorang Belanda menulis di koran, mensyukuri bencana alam di Iran 
itu. Saya amat terkejut, kok orang Belanda yang terkenal fatsoenlijk 
bisa berbicara begitu? Kini saya membaca email di bawah ini dan 
memahami bahwa di segala bangsa ada saja orang yang bersyukur kepada 
tuhannya melihat kesengsaraan bangsa lain. Sebetulnya hal ini tidak 
aneh, di dalam keranjang apel pasti ada 1 @ 2 buah yang busuk, bukan?

Mengenai peran Dinas Meteorologi Belanda KNMI, itu patut diacungkan 
dua jempol tangan. Tanpa peringatan dari KNMI sehari sebelumnya, 
jumlah korban nyawa serta harta benda di Belanda pasti lebih besar 
lagi akibat badai itu. Begitu juga di negara-negara lain di Eropa, 
Dinas Meteorologi-nya telah bekerja optimal. Orang Belanda/Eropa 
bermotto "voorkomen is beter dan genezen", juga dalam masalah 
bencana alam seperti angin badai ini.

Bagaimana dengan kinerja Dinas Meteorologi Indonesia selama ini? 
Pasti piawai juga ya, dijamin kapal-kapal Indonesia akan 
diperingatkan sehari sebelum datangnya badai agar tidak berlayar, 
alias tidak bakal ada kapal Indonesia yang tenggelam akibat badai di 
lautan. Sukses deh.

Salam hangat, Danny Lim, Nederland

--- In mediacare@yahoogroups.com, adrian syahalam <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Alhamdulillah,
> 
> Akhirnya Indonesia punya teman senasib....
> 
> Terima kasih Tuhan.... Kau Maha Adil
> 
> Danny Lim <[EMAIL PROTECTED]> wrote:                                     
> Radio Nederland Siaran Indonesia -  Ranesi.
>  
http://www.ranesi.nl/arsipaktua/eropa/belanda/belanda_badai_jan_2007_
070119
>   Belanda dilanda Badai Dahsyat Terdahsyat Sejak 2002  Willemien 
Groot
>  19-01-2007
> 
>    
> Badai  dari baratdaya yang melanda sebagian besar Eropa Kamis 
(18/01) menelan  korban enam orang di Belanda dan melumpuhkan lalu 
lintas serta  kendaraan umum. Di bagian lain Eropa badai menewaskan 
sedikitnya 29  orang.
>  Di Belanda sebagian besar korban tewas karena tertimpa pohon-
pohon  yang tumbang. Bocah laki-laki, 11 tahun, yang bersepeda tewas 
ketika angin  menghempaskannya ke arah mobil yang lewat. Puluhan 
orang cedera. Di Utrecht,  Belanda tengah, enam orang luka-luka 
karena sebuah mesin derek roboh di  atas salah satu gedung 
universitas. Di provinsi Zeeland, Belanda  selatan, sebuah bis tak 
terkendalikan lagi dan menabrak pohon. Enam  orang penumpang luka-
luka.
>  Penumpang 'terdampar'
> Sepanjang pantai Belanda dilanda  badai berkecepatan 48-55 knot; 
badai di Belanda tengah  berkecepatan 41-47 knot. Terutama angin 
kencang berkecepatan 130 km  per jam yang datang dengan tiba-tiba 
sangat berbahaya. Badai ini menimbulkan  kemacetan lalu lintas di 
mana-mana. Jumlah total kemacetan mencapai 430  kilometer, dua kali 
lebih banyak dari biasanya. Kereta api juga bermasalah.  Sekitar 
pukul 19.00 waktu setempat semua lalu lintas kereta api  dihentikan.
> 
> Sekitar  5000 orang yang tidak bisa pulang ditampung di tempat-
tempat penampungan  darurat. Organisasi Palang Merah antara lain 
menempatkan tempat tidur  darurat di gedung Utrechtse Jaarbeurs dan 
Amsterdam Rai  dan membagi-bagikan makanan. Bandara udara Schiphol 
hanya menggunakan satu  landasan pacu saja.
>  Pengawasan tanggul
> Pengawasan tanggul dilakukan  di berbagai tempat. Bendungan di 
dekat kota Kampen yang melindungi  sebagian provinsi Overijssel dari 
air IJsselmeer, bisa digelembungkan. Di  provinsi Friesland dan 
Groningen, Belanda Utara, pengawasan tanggul dilakukan  terus-
menerus karena adanya resiko banjir. Bendungan di Oosterschelde, 
provinsi  Zeeland, juga ditutup. Tengah malam angin mulai mereda dan 
pengawasan tanggul  tidak dilakukan secara intensif lagi.
>  Peringatan
> Kendati demikian Belanda tidak mengalami  kekacauan. Sehari 
sebelumnya pusat metereologi Belanda KNMI mengeluarkan  peringatan 
akan badai. Karena itu semua orang sudah siap-siap menghadapi cuaca  
yang luar biasa. Ketika badai mencapai puncaknya Kamis siang, pusat-
pusat  pemberi bantuan lokal menganjurkan penduduk agar diam di 
rumah  saja.
> 
> Nasehat ini juga diturunkan Pusat Krisis Nasional, NCC. Belanda  
banyak belajar dari pengalaman 2005, ketika hujan salju yang dahsyat 
tiba-tiba  melanda negeri kincir angin ini. Ketika itu ribuan orang 
terpaksa bermalam di  mobilnya sendiri. Sejak itu NCC lebih was-was 
lagi terhadap kondisi cuaca di  Belanda.
> 
> Kyrill
> Bagian lain Eropa juga dilanda badai.  Inggris yang terparah. 
Sedikitnya 10 orang tewas terutama karena tertindas  pohon-pohon 
yang tumbang dan karena kecelakan lalu lintas. Jerman untuk pertama  
kalinya selama 20 tahun mengeluarkan peringatan akan bahaya badai 
bagi seluruh  negara. Badai bahkan diberi nama Kyrill. Tujuh orang 
tewas dan kerusakan  material cukup besar. Badai yang melanda 
Polandia dan Ceko mencapai kecepatan  lebih dari 200 km per jam. Di 
Belanda saja kerugian akibat badai sudah mencapai  puluhan juta euro.
>  
>   
> 
> ---------------------------------
>  Hak cipta Radio Nederland 2007 Disclaimer   
> 
> 
>  
>      
>                        
> 
>  
> ---------------------------------
> Don't get soaked.  Take a quick peak at the forecast 
>  with theYahoo! Search weather shortcut.
>


Reply via email to