yach saya tertawa terpingkel-pingkel, dasar si bukumiring pikirannyapun 
miring, he,he,he, Lutcu kali kamu bah! Jadi perempuan tdk lebih berat 
daripada jadi laki-laki. Menurut tradisi orang  Batak yg 90 % diwarnai 
kekristenan (poligami), jarang wanita Batak yg sedia jadi istri pemadu 
tentunya. Ada kalanya karena adat, gadis batak harus menikah dengan 
seorang duda demi kelanjutan struktur kekeluargaan, TAPI, umumnya janda 
wanita batak adalah janda yang tangguh. Walaupun mereka masih muda 
ketika ditinggal suami, mereka akan berusaha mempertahankan hidup dan 
menghidupi anak-anaknya tanpa menikah kembali.
manneke wrote:
>
>
> Ini memperlihatkan bahwa Anda tak pernah betul-betul membaca 
> surat-surat Kartini. Dalam surat-surat buat sahabat-sahabatnya, jelas 
> sekali sikap Kartini: ia bahkan lebih suka tidak menikah daripada 
> menjalani poligami.
>
> Kesediaannya untuk diperistri oleh seorang duda lebih karena tekanan 
> ayahnya. Kecintaan Kartini kepada ayahnya yang sakit-sakitanlah yang 
> memaksa dia untuk akhirnya menuruti kemauan ayahnya. Ini dinyatakan 
> jelas baik kepada Ny. Rosa Abendanon maupun Stella Zeehandelaar.
>
> Namun, keinginan Kartini yang sesungguhnya adalah menempuh pendidikan 
> lebih tinggi dan membuka sekolah bagi wanita Jawa agar mereka menjadi 
> terdidik dan terbebas dari belenggu poligami. Coba baca surat-suratnya 
> kepada sahabat penanya di Belanda, Stella Zeehandelar. Ini dinyatakan 
> secara sangat eksplisit.
>
> manneke
>
> -----Original Message-----
>
> > Date: Mon Apr 16 11:42:37 PDT 2007
> > From: "bukumiring" <[EMAIL PROTECTED] 
> <mailto:bukumiring%40yahoo.com>>
> > Subject: [mediacare] Ibu Kartini , maha modern..lebih baik menjadi 
> istri kesekian daripada menjanda .
> > To: mediacare@yahoogroups.com <mailto:mediacare%40yahoogroups.com>
> >
> > Saya baru sekali ini baca lagi tentang Ibu Kartini,pahlawan
> > perempuan.Dulu waktu sekolah gak tegas banget bagaimana Ibu
> > Kartini,..ternyata Ibu Kartini itu maha modern, ia anak dari bukan Ibu
> > yang diperistri sebagai istri utama meski istri pertama. ia sendiri
> > juga istri ketiga ....
> >
> > Lebih baik menjadi istri keberapa ... daripada tidak bersuami dan
> > menjanda sebab Ibu saya pernah bilang kalau yang menjadi istri kedua
> > itu pastinya lebih cakep,....lebih cakep dari istri pertama,...
> >
> > Ibu saya yang ngomong begitu usianya sudah 75 tahun ...
> >
> > Logika dia benar mana ada barang nomor dua yang jelek..
> >
> > Tapi apa benar jadi istri kesekian lebih baik aripada menjanda? Dari
> > sii itung-itungan ekonomi sangat benar jika istri kesekian kita tidak
> > menjadi miskin dan kelaparan ..mengapa tidak... daripada tidak
> > bersuami hidup sangat keras dan terlunta-lunta ...
> >
> > Tetapi bisa menjadi istri ke sekian juga perlu effort... musti lebih
> > dari yang pertama; lebih cantik, lebih seksi, lebih pinter, lebih
> > sgalanya... atau salah satunya ...
> >
> > susah juga jadi perempuan ....
> >
> >
> >
> > salam,pikiran miring!
> >
> >
> >
>
>  

Kirim email ke