Emosinya tidak bisa menutup kenyataan bahwa 20% dari penduduk dan 
warganegara Israel adalah Arab/Palestina beragama Islam.  Bukan itu saja 
malah dalam tertara Israel terdapat banyak serdadu dari suku Beduin dan Drus 
yang beragama Islam.

Israel mempunyai hubungan diplomatik dan perjanjian militer dengan Turki 
yang 99% penduduknya beragama Islam, dimana mereka melakukan latihan perang 
bersama, pesawat terbang militer Israel bisa terbang dan mendarat di wilayah 
Turki dan sebaliknya.

Kaum garis keras Indonesia agaknya tidak mau mengetahui bahwa sebahagian 
pesawat terbang milik TNI AU dibeli dari Israel pada zaman Pak Harto.

----- Original Message ----- 
From: "Roslina Podico" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <mediacare@yahoogroups.com>
Sent: Thursday, September 27, 2007 9:30 AM
Subject: Re: [mediacare] Re: KOMPAS Promosikan Israel


> anda tidak menyukai Israel karena Objective atau Subjective? Tidak suka
> karena anda cemburu melihat kehebatan mereka di bidang politik, ekonomi,
> tehnology? Waspaada seh kesiapa saja. Tapi kebencian itu umumnya muncul
> bukan dari akal sehat tapi dari emosi yg tak terkendalikan.
>
>
> Unik Ihsan wrote:
>> untuk Indonesia, saya katakan bahwa Indonesia beruntung sudah
>> diperingatkan oleh mayoritas muslimnya. Segelintir liberalism dalam
>> Islam sedikit memberi peluang bagi israel untuk di "maklumi" tindak
>> tanduknya. Tapi pada akhirnya , semua orang akan tahu, semua akan
>> sadar akan yang sebenarnya, jika memang mereka mencari tahu.
>> Mau pakai alasan apapun sekarang ini, untuk membenci israel sangatlah
>> bisa diterima, dari yang masuk akal hingga yang tak masuk akal. dari
>> sudut agama, maupun dari sudut ateis...dari sisi kemanusiaan hingga
>> sisi politis. Buat saya, seluruh lorong sudah menempatkan dia menjadi
>> negara yang WAJIB di WASPADAI dalam skala tertinggi. Akui saja,
>> Indonesia belum mampu untuk "bersahabat" dengan israel, wong dengan
>> malaysia aja masi berantam. Bersahabat dengan israel, sama dengan
>> menggiring kita tidak pada posisi setara, tapi direndahkan...lihat
>> saja amerika.
>> saya juga "tidak menyukai" negara kawasan arab lainnya, tapi kalau
>> ditempatkan dalam skala 1-10, israel tetap no 1. No 1 the most bastard
>> nation is the world!
>>
>>
>> */insudira <[EMAIL PROTECTED]>/* wrote:
>>
>>     untuk di indonesia, secara objektif dan real alasan dari sdr.
>>     siauwlah yang paling tepat dan jitu, kalau ada yang mngingkari itu
>>     karena kemunafikan belaka. ini berdasarkan fakta-fakta yang tidak
>>     terbantahkan seperti misalnya pada peristiwa teror peledakan bom di
>>     bali, peristiwa penghancuran gedung wtc new york, para tokoh di
>>     indonesia ataupun di ln yang sealiran selalu saja mencoba
>>     mengalihkan opini, menyangkal dsb-nya melalui berbagai media dan
>>     saya amati anehnya mayoritas orang-orang indonesia kok percaya, hayo
>>     kenapa...
>>
>>     produk-produk hasil pemikiran orang yahudi, atau yang didevelop di
>>     israel kenapa tidak di benci sekalian, kenapa enjoy aja makainya
>>     lagi-lagi itu karena kemunafikan
>>
>>     damai untuk semua makhluk
>>     insudira
>>
>>     --- In mediacare@yahoogroups.com
>>     <mailto:mediacare%40yahoogroups.com>, siauw ve <[EMAIL PROTECTED]>
>>     wrote:
>>     >
>>     > Kalo di Indonesia ini aku kok ga percaya kalo ada orang yg
>>     membenci israel bukan krn alasan agama, apalagi kalo ada yg sok
>>     bicara dari segi politik dan keamanan, wong secara politik banyak
>>     rezim yg lebih brengsek dari israel tp para pembenci israel ini juga
>>     diam aja. Dari segi HAM msh banyak yg layak dikutuk dari sekedar
>>     israel. Kemana aja kalian selama ini shg diam aja melihat
>>     pelanggaran HAM di arab saudi dan negara arab lain. Kenapa kalian
>>     diam aja ketika melihat bom al qaeda tiap hari merenggut nyawa
>>     penduduk sipil tidak berdosa.Bagi saya apapun alasannya entah
>>     pembebasan, perjuangan kemerdekaan, ketertindasan ataupun alasan
>>     lain tdk membuat seseorang boleh membunuhi orang lain. Bahkan kadar
>>     kebencian kita terhadap israel mungkin lbh tinggi dari kadar
>>     kebencian orang arab ataupun palestina thd israel, buktinya msh
>>     banyk kok orang palestina yg kerja di israel tiap hari. Penduduk
>>     israel juga ada yg beretnis arab. Untuk para pembenci israel, gimana
>>     > kalo kalian jalan2 dulu ke israel, lihat kehidupan sosial disana
>>     dan baru bikin postingan lagi.
>>     > FYI, aku bukan fansnya israel tapi juga tidak termasuk pembenci
>>     israel. Kalo harus membenci, Aku lebih benci malaysia, he he he.....
>>     >
>>     >
>>     > ----- Original Message ----
>>     > From: Unik Ihsan <[EMAIL PROTECTED]>
>>     > To: mediacare@yahoogroups.com <mailto:mediacare%40yahoogroups.com>
>>     > Sent: Thursday, September 20, 2007 2:11:53 AM
>>     > Subject: Re: [mediacare] KOMPAS Promosikan Israel
>>     >
>>     > TIDAK. they are truly bastards! (saya bicara Israel, bukan yahudi)
>>     > saya bersikekeh tetap tidak membela Israel dalam bentuk apapun.
>>     Dahulu mungkin pernah saya "mencoba" bersikap objektif...tetapi
>>     Tidak Sekarang...kenyataa n sudah sangat jelas...
>>     >
>>     > Ingat, Pengakuan sangat penting dalam kancah politik dunia.
>>     Indonesia merdeka salah satunya melalui proses "pengakuan". Dan kita
>>     semua tahu bahwa "Pengakuan Negara Lain" adalah jawaban atas politik
>>     PBB dan negara adikuasa (mereka "asli"nya siapa? saya piker semua
>>     tahu siapa).
>>     >
>>     > Mohon KOMPAS memperhatikan bahwa hal ini adalah hal yang sangat
>>     PENTING & TIDAK ETIS, tidak hanya untuk umat beragama, tapi juga
>>     secara politik dan keamanan.
>>     >
>>     >
>>     > Unik Sultan
>>     > ------------ --------- -----
>>     > OMG! I ve never realized Indonesia is sooo beautiful... Like Me!
>>     >
>>     > Priyo Husodo <priyohusodo@ gmail.com> wrote:
>>     > Bung kayaknya kalo ngga ada bangsa israel, agama samawi juga ngga
>>     ada tuh...
>>     > dulu Indonesia juga banyak yang ngga ngakui kok... politik luar
>>     negari itu sebaiknya dilihat pada hubungan timbal balik, bukan dalam
>>     kacamata agama.
>>     >
>>     > makanya indonesia ngga pernah pinter-pinter hubungan politik luar
>>     negeri dengan timur tengah kok cuman sama arab saja.
>>     >
>>     > capee deeh...
>>     >
>>     > cheers,
>>     > rph
>>     >
>>     >
>>     > On 9/19/07, axmals <[EMAIL PROTECTED] com> wrote:
>>     > Assalamu`alaikum Wr. Wb.
>>     >
>>     > imagePemuatan advertorial tentang pariwisata Israel pada rubrik
>>     > perjalanan (Klasifikasi Iklan) harian KOMPAS dinilai sarat
>>     kepentingan
>>     > mendukung negara zionis itu.
>>     >
>>     > "Halaman 44 yang paling tidak saya catat pada tiga edisi KOMPAS (6
>>     > September 07, 13 Sept 07 tentang Eilat, dan satu lagi tentang
>>     Kibbutz)
>>     > bersama ini saya mengajukan protes keras atas pemuatan advertorial
>>     > tersebut," ujar pengamat hukum Universitas Indonesia (UI) Heru
>>     > Susetyo. Menurutnya, kebebasan berpendapat boleh, tapi, hak
>>     mayoritas
>>     > umat Islam jangan diabaikan. "Saya menghargai hak setiap orang atas
>>     > kebebasan berekspresi (freedom of expression) melalui media massa,
>>     > sayapun menghargai hak setiap orang untuk berpergian ke manapun ia
>>     > suka (freedom of movement), namun saya harap KOMPAS juga
>>     menghargai
>>     > sikap politik, politik luar negeri, dan hak bangsa dan negara
>>     > Indonesia untuk tidak mengakui eksistensi negara Israel," paparnya.
>>     >
>>     > Sejak berdirinya negara Israel sejak tahun 1948, tegasnya,
>>     Indonesia
>>     > tidak pernah mengakui eksistensi negara Israel secara yuridis,
>>     formal,
>>     > maupun politis, pun kini pada pemerintahan Presiden SBY.
>>     >
>>     > "Dasar utama penolakan ini adalah berdirinya negara Israel terjadi
>>     > melalui penjajahan dan kekerasan yang menyejarah dan melegenda
>>     dengan
>>     > mengorbankan hak bangsa Palestina untuk hidup bebas dari penjajahan
>>     > dan kekerasan."
>>     >
>>     > Sikap anti penjajahan bangsa dan Negara Indonesia terefleksi secara
>>     > jelas dalam alinea pertama Pembukaan UUD 45, juga dalam politik
>>     luar
>>     > negeri Bebas Aktif Negara Indonesia. Salah satu implementasi sikap
>>     > tersebut adalah dengan tidak membuka hubungan diplomatik dengan
>>     > Israel, negara yang berdiri di atas darah dan air mata bangsa
>>     > Palestina (dan juga Lebanon).
>>     >
>>     > Pemuatan advertorial pariwisata Israel pada tiga edisi KOMPAS
>>     adalah
>>     > suatu `pengakuan diam-diam' terhadap Israel. Secara diplomatik dan
>>     > praktek konsuler, inipun mengherankan, karena bagaimana bisa
>>     > masyarakat Indonesia mengunjungi Israel ketika Israel tidak
>>     memiliki
>>     > perwakilan di Indonesia? Bagaimana calon turis Indonesia
>>     mendapatkan
>>     > visa Israel? Apakah mereka harus ke negara ketiga dahulu yang
>>     memiliki
>>     > Perwakilan Israel? Maka secara tidak langsung advertorial tersebut
>>     > mengajarkan turis Indonesia untuk menjadi "penyelundup visa."
>>     >
>>     > "Saya berharap, KOMPAS lebih sensitif dan lebih tanggap terhadap
>>     isu
>>     > ini. Janganlah membuat cedera hati sebagian rakyat Indonesia yang
>>     anti
>>     > kekerasan dan penjajahan di Asia Barat dan di semua penjuru bumi.
>>     > Apalagi KOMPAS adalah media publik yang selama ini cukup terpercaya
>>     > dan dikenal cukup hati-hati dalam pemberitaan, " tandas Heru. —
>>     > (rz/dina/m3©092007)
>>     >
>>     > image
>>     > camel
>>     >
>>     >
>>     >
>>     >
>>     >
>>     >
>>     >
>>     >
>>     > Pinpoint customers who are looking for what you sell.
>>     >
>>     >
>>     >
>>     >
>>     __________________________________________________________
>>     _______________
>>     > Don't let your dream ride pass you by. Make it a reality with
>>     Yahoo! Autos.
>>     > http://autos.yahoo.com/index.html
>>     <http://autos.yahoo.com/index.html>
>>     >
>>
>>
>> ------------------------------------------------------------------------
>> Don't let your dream ride pass you by. Make it a reality
>> <http://us.rd.yahoo.com/evt=51200/*http://autos.yahoo.com/index.html;_ylc=X3oDMTFibjNlcHF0BF9TAzk3MTA3MDc2BHNlYwNtYWlsdGFncwRzbGsDYXV0b3MtZHJlYW1jYXI->
>> with Yahoo! Autos.
>>
>
>
> Mailing list:
> http://groups.yahoo.com/group/mediacare/
>
> Blog:
> http://mediacare.blogspot.com
>
> http://www.mediacare.biz
>
>
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
> -- 
> No virus found in this incoming message.
> Checked by AVG Free Edition.
> Version: 7.5.488 / Virus Database: 269.13.30/1030 - Release Date: 
> 9/25/2007 8:02 AM
>
> 



Mailing list:
http://groups.yahoo.com/group/mediacare/

Blog: 
http://mediacare.blogspot.com

http://www.mediacare.biz


 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/mediacare/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/mediacare/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Reply via email to