Kalau interest rate bs lebih rendah dan tax cukup fleksibel mestinya bisa mendorong investasi dan kalau investasi berkembang kondusif mestinya pengangguran bisa ditekan lebih rendah agar C lebih baik dan diakali bagaimana agar (X-M) positif dg asumsi dpt bersaing (bukan banting harga).
Kalo terjadi defisit anggaran (G) dapat diimbangi dengan X-M positif (>0) akan mendorong pertumbuhan juga. Regards <pramad...@...> wrote: > > Sacara makro, permintaan agregat akan turun, terutama dengan melemahnya > ekspor [X] (yang diakibatkan penurunan agregate demand pasar tujuan ekspor > kita selama ini). > Y = C + I + G + ( X - M ) > > Agar supaya GDP tumbuh maka konsumsi masyarakat [C] harus meningkat dan > pemerintah [G] harus meningkatkan permintaannya di sektor yang bisa > mendorong peningkatan perekonomian, mengurangi penganguran sehingga dapat > tercipta multiplier effect. Salah satu mesin pertumbuhan adalah sektor > infrastruktur. Kalau itu terjadi, maka emiten terkait sektor ini yang patut > dipertimbangkan.... > > Investasi [I] bisa meningkat kalau para pengusaha dalam negeri dan > termasukinvestormau untuk meningkatkan investasinya di dalam negeri. > > Rgrds, > Pram > > 2008/12/30 FromBuitenzorg <frombuitenz...@...> > > > Kira2 hampir demikian ya. Tapi utk dalam negeri ogah comment takut > > ditangkep....takut salah persepsi aja :-) > > > > .. yg jelas mestinya kita bisa lebih baik > > > > Faktor external ikut berperan... Indikator paling gampang dibaca > > supply n demand minyak proporsional demikian harga rasional. Tapi > > liat tuh si Piet item sedang re-gain besar2an. > > > > Indikator saya konsisten pada > > http://finance.groups.yahoo.com/group/obrolan- bandar/message/125967 > > > > Regards > > > > > > "jsx_consultant" <jsx-consultant@> wrote: > > > > > > Roubini: Stock masih turun 15%-20% > > > > > > > > > Barusan di blommberg didalam topik: FIRST WORD 2009, prof Roubini > > > bilang Stock masih akan turun 15% ampe 20% pada thn 2009. > > > > > > Any comment ? > > > > > > > > > >