Jadi, judulnya bukan BEI mau ditutup, tetapi perannya akan sangat berkurang,
transaksinya akan mengecil, kapitalisasi pasar melorot, trader makin
berkurang dan makin malas, portofolio investor pindah ke emas dan properti
...So.....


2009/5/28 jacob oen <oenja...@yahoo.com>

>
>
> Maaf, mungkin terlewatkan oleh saya.
>
> Selama ini saya *tidak pernah membaca atau mendengar* "JK" menyampaikan
> kalau dia memenangkan PILPRES, salah satu dari agenda-agenda
> utama...... yaitu membangun *"PEMERINTAHAN YANG BERSIH dan BEBAS KKN
> (BEBAS DARI KONFLIK KEPENTINGAN).
> *
> * *
>
>  ------------------------------
> *From:* Yudizz <yudiz...@gmail.com>
> *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> *Sent:* Thursday, May 28, 2009 3:46:21 PM
> *Subject:* [ob] JK-WIN Menang, BEI Bakal Ditutup
>
>   Kamis, 28/05/2009 14:46 WIB
>
> *Pasar modal tak akan jadi primadona*
>
> oleh : Berliana Elisabeth
>
>
> JAKARTA (bisnis.com) : Pasar modal Indonesia tidak akan menjadi primadona
> lagi seperti saat ini jika nantinya Jusuf Kalla terpilih menjadi presiden
> dalam pilpres pada Juli.
>
> Menurut capres dari Partai Golkar ini, krisis ekonomi global saat ini
> menjadi pelajaran bahwa jika mengagungkan pasar modal dalam perekonomian
> suatu negara ternyata dapat menimbulkan masalah.
>
> Hal ini karena krisis ekonomi global berawal dari masalah di pasar modal
> dan sektor finansial Amerika Serikat. Di mana, porsi peranan pasar modal dan
> sektor finansial dalam perekonomian AS mencapai 100%.
>
> "Kalau kita, sektor finansial hanya mengambil porsi 23%, sehingga ketika
> terjadi krisis di dunia dari sektor ini, Indonesia masih mampu bertahan,"
> tutur Kalla ketika berkunjung ke kantor Bisnis Indonesia siang ini.
>
> Dia menambahkan pihaknya akan lebih realistis dalam menilai sektor mana
> yang akan lebih dipentingkan, yakni sektor riil.
>
> "Namun bukan berarti pasar modal tidak penting, namun akan lebih penting
> pasar Tanah Abang, pasar Klewer dan pasar-pasar lainnya. Harga barangnya pun
> tidak bisa digoreng, kalau saham harganya bisa digoreng," kata Kalla.
>
> *Kalla menambahkan pasar modal tidak akan sejaya seperti saat ini, karena
> pihaknya akan lebih realistis untuk memilih prioritas. "Tidak akan ada lagi
> pasar modal yang menggerakkan pasar secara siluman. Kalau di pasar modal,
> pergerakan harga bisa terjadi secara siluman. Nah kalau di pasar riil, harga
> bergerak normal," tutur Kalla yang masih menjabat sebagai wapres di Kabinet
> Indonesia Bersatu.* (tw)
>
> *bisnis.com*
>
>
>
>
>  
>

Kirim email ke