Menurut saya, menghitung target harga dengan cara tersebut adalah menghitung 'rough target' atau target kasar. Menurut Thomas Bulkowski, rata-rata target penurunan harga dari pola Descending Triangle adalah 19% dari level breakout. Dalam case ANTM, 2850-19%=2308.5 atau 2300 kalau disesuaikan dengan fraksi harga di BEI.
Saya juga berharap, mudah-mudahan pola Descending Triangle (DT) ini bakal fail. Tapi agar kita tidak terlena oleh harapan, mari kita mencoba objektif terhadap fakta-fakta historical tentang Pola DT sebagai berikut yang saya kutip dari buku Encyclopedia of Chart Patterns karangan Thomas Bulkowski : Pola Descending Triangle adalah salah satu dari Top 10 Bearish Technical Chart Formations with highest most likely decline. Menurut Thomas B dalam bukunya, jika masih belum terjadi downside breakout, pola ini punya 45% kemungkinan untuk gagal. Tapi setelah terjadi Downside breakout, maka failure rate untuk pola ini hanya 4% (kemungkinan gagal hanya 4% atau kemungkinan valid sebesar 96%), dengan rata-rata target penurunan harga 19%. Pada downside breakout, biasanya terjadi on very high volume. Tapi bisa juga terjadi pada low volume. Menurut Thomas B, The volume trend does not conform to the usual pattern for a Descending Triangle. Point yang perlu diperhatikan, dari sekian pola DT yang diamati oleh Thomas B, sekitar 20% mengalami premature downside breakout (harga kembali ke kisaran level triangle). Hati-hati terhadap kemungkinan trap, karena dari pola DT yang mengalami premature downside breakout tersebut, sekitar 53% yang mengalami genuine breakout UP. Adapun trap yang perlu diperhatikan lagi yaitu setelah harga turun tajam dan mulai melambat ,ada kemungkinan (67%) akan terjadi pullback kegaris horizontal triangle untuk kemudian turun lagi. Best Regards, Boy YR On 7/20/08, JsxTrader <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Untuk Long Term rasanya kita semua sepakat untuk menggunakan Log Scale…, > nah apakah untuk pola Des Triangle ANTM yg terbentuk empat bulan lalu masuk > kategori long term? Rasanya tidak.., so berarti kita pakai Linear Scale > untuk menentukan target suatu pola..?? Hmmmmm, it's debatable…, dalam case > ANTM, I would prefer pake LOG SCALE untuk menentukan target…. Alasannya > sederhana saja, karena lebih REALISTIS… > > > > Ilustrasinya begini.., Bayangkan jika pola des triangle terbentuk sbb; > harga terendah misalnya di 100…, hrg tertinggi misalnya 200.., jika > breakdown kebawah maka targetnya adalah jarak 100 ke 200 (which is 100)…, > Artinya target = hrg terendah dikurangi jarak dari hrg terendah ke > tertinggi, atau 100-100=0 mungkin kah target suatu saham menjadi 0 ??, > rasanya kurang realistis….., nah kalau kita pakai LOG Scale targetnya > menjadi 50, yang mana sangat mungkin dan REALISTIS… > > > > So dalam case ANTM, saya kira lebih REALISTIS mengukur targetnya dengan Log > Scale, which is 1825…. Lebih realistis lah, dan kebetulan itulah harga > terendah bulan agustus 2007 > > > > Again, ini debatable, dan sangat subyektif…., tentunya sangat mungkin saya > salah besar…, silahkan memberikan pendapat dan argumennya. > > > > Salam, > > JsxTrader > >
