pak tommy..
mungkin investasi di luar negri yang dilakukan sekarang adalah pembelian
offshore product..
biasanya bentuknya structured product..
jadi produk plain vanilla digabung dengan derivatif..
untuk CDS, CLN dan produk sejenis juga sepertinya mereka main koq pak..

On 10/7/08, er1ck <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   cukup liat chart aja, chart kasih liat dengan sangat jelas  sejak dari
> kemarin2x kog :-D
>
>
>
> 2008/10/7 salepisang08 <[EMAIL PROTECTED]>
>
>>   ini juga diskusi yang pernah saya bicarakan dengan salah satu rekan
>> (analis di riset ekonomi-nya bii)ceritanya kira2 begini:
>>
>> ekonomi us sedang rapuh, namun demikian eropa pun rapuh. dana segar
>> sebenarnya mau masuk ke komoditas, namun karena konsumen terbesar
>> komoditas adalah us dan eropa, maka sentimen negatif tentang akan
>> turunnya permintaan komoditas membuat dana segar tadi enggan masuk ke
>> sana. sekarang pilihannya adalah mencari yang "teraman". berdasarkan
>> logika sederhana itu, dana masuk ke emas dan obligasi pemerintah us.
>> kenapa pemerintah us? alasannya karena besar kemungkinan us akan
>> menurunkan suku bunganya demi menyelamatkan pasar. nah karena obligasi
>> pemerintah us terus diminati, maka permintaan dolar pun naik. kalau
>> sudah begini ya wajar saja dolar tetap bertahan.
>>
>> atau ada opini lain?
>>
>>
>>
>  
>

Reply via email to