Baru dapat Info, LK Q3 BMRI Tgl 30 Okt 08
Pada tanggal 17/10/08, indeks bei3000 <[EMAIL PROTECTED]> menulis: > > KUR dan UMKM justru HARDWORKER di saat-saat Krisis, ini pengalaman dari > saat Krismon. > Sebagai perbandingan, Press Release BDMN yg terbaru , Kita tunggu LK Q3 nya > BBRI dan BMRI > http://www.danamon.co.id/news.php?idx=391&lng=1 > Jakarta, 15 Oktober 2008 > > *Kredit Danamon Tumbuh 33% **Year-on-Year**, * > *Laba Bersih Setelah Pajak Kuartal Ketiga Rp 1,76 Triliun* > > ***** > *Kinerja Danamon Meningkat Dibandingkan Kuartal Sebelumnya* > > PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) hari ini mengumumkan pertumbuhan > kredit sebesar 33% secara setahunan (*year-on-year*) untuk kuartal ketiga > tahun 2008. Hal ini didukung oleh pertumbuhan kredit yang berlanjut pada > segmen *mass market* dan *consumer finance*. Dalam jangka satu tahun > terakhir, kredit Danamon tumbuh sebesar Rp 16,4 triliun, mencapai Rp 66,5 > triliun pada tanggal 30 September 2008. Untuk sembilan bulan pertama tahun > 2008, Laba Bersih Setelah Pajak (konsolidasi) Danamon mencapai Rp 1,76 > triliun, meningkat 10% dari Rp 1,60 triliun untuk tiga kuartal pertama tahun > 2007. Rasio NPL berada pada tingkat terendah, yaitu 2,1% sementara rasio > kecukupan modal (CAR) konsolidasi berada pada tingkat 16,6%. > > "Melanjuti momentum positif pada bisnis kami, kinerja kuartal ketiga > Danamon secara keseluruhan lebih kuat dibandingkan kuartal sebelumnya," kata > Sebastian Paredes, Direktur Utama Danamon. "Terlepas dari kondisi usaha yang > menantang, kami terus melanjutkan komitmen kami untuk mendukung pertumbuhan > perekonomian dengan memberikan akses yang semakin luas, khususnya bagi > segmen-segmen mikro, kecil dan menengah, atau UMKM, yang kami tekuni," > lanjutnya. > > "Bersamaan dengan itu, likuiditas kami terjaga pada posisi yang kuat > sejalan dengan pertumbuhan yang solid pada dana pihak ketiga didukung oleh > akses yang kami miliki kepada pendanaan jangka panjang," jelas Sebastian. > Total pendanaan mencapai Rp 83,9 triliun meningkat 20% *year-on-year*. > Pada akhir kuartal ketiga 2008, rasio kredit terhadap total pendanaan (*Loan > to Total Funding*) juga meningkat menjadi 77,4% dari 70,8% pada akhir > kuartal ketiga tahun 2007, dengan memperhitungkan pendanaan jangka panjang. > Rasio kredit terhadap dana pihak ketiga (*Loan-to-Deposit Ratio*/LDR) > mencapai 90,7%, naik dari 85% setahun sebelumnya. > > Berkaitan dengan kualitas aset, Sebastian menjelaskan, "NPL Gross turun ke > tingkat 2,1% per September 30, 2008, dari 2,8% setahun yang lalu, sementara > itu Net NPL Danamon tetap berada pada angka nol dengan rasio penyisihan > terhadap NPL sebesar 161,6%, setelah memperhitungkan nilai agunan." > > "Di jangka pendek, kami terus waspada sehubungan dengan situasi ekonomi > global yang menantang. Prioritas kami adalah untuk menjaga posisi kecukupan > permodalan serta likuiditas yang kuat, juga untuk memperketat > parameter-parameter *underwriting* kredit kami," lanjut Sebastian. > > Portofolio kredit UMKM Danamon terdiri dari kredit *Mass Market* melalui > Danamon Simpan Pinjam (DSP), Consumer Mass Market (CMM) dan Adira, juga > kredit Usaha Kecil & Menengah (UKM). Kredit *Mass Market*, yang kini > mencapai 44% dari total kredit Danamon, meningkat 34% *year-on-year*sejalan > dengan pertumbuhan yang pesat dalam penyaluran kredit kepada segmen > mikro melalui DSP, CMM dan kredit kepemilikan kendaraan bermotor Adira > Finance. > > Pertumbuhan kredit DSP, yang melayani segmen usaha skala mikro dan kecil > melalui sekitar 900 unit dan *mobile unit*, terus berlangsung pesat selama > periode satu tahun terakhir ini. "Dalam sembilan bulan pertama tahun 2008, > kredit DSP terus tumbuh dengan pesat, meningkat 26%, atau senilai Rp 5,91 > triliun dan mencapai Rp 10,28 triliun. Kini kredit mikro melalui DSP ini > mencapai 15% dari total kredit Danamon," jelas Vera Eve Lim, Direktur dan > Chief Financial Officer Danamon. > > "Dalam sembilan bulan pertama tahun ini, pembiayaan baru untuk kendaraan > bermotor yang disalurkan Adira tumbuh 36% dibandingkan periode yang sama > tahun lalu, atau sebesar Rp 10,7 triliun. Secara setahunan, jumlah kredit > Adira meningkat 29% mencapai Rp 16,5 triliun pada akhir September 2008," > jelas Vera. Pangsa pasar pembiayaan kendaraan bermotor Adira mencapai 13,8% > dalam sembilan bulan pertama tahun 2008, dari 14,7% di tahun lalu. > > Kredit UKM tumbuh sebesar 10% *year-on-year *mencapai Rp 9,8 triliun, atau > setara dengan 15% dari total kredit Danamon. Sementara itu, kredit ritel > yang mewakili 29% dari total kredit tumbuh 29% mencapai Rp 5,7 triliun > sejalan dengan pertumbuhan kredit kepemilikan rumah dan portofolio kartu > kredit. > > Kredit *wholesale* Danamon, yang terdiri dari kredit Komersial dan > Korporasi, mencakup 32% dari total kreditnya. Dibandingkan dengan akhir > kuartal ketiga tahun 2007, kredit Korporasi Danamon telah meningkat 48% > mencapai Rp 10,45 triliun, didukung oleh pesatnya pertumbuhan pada bisnis > *trade finance* yang telah secara konsisten diakui sebagai diantara yang > terbaik di dunia. Kredit Komersial juga meningkat, sebesar 41%, atau senilai > Rp 8,9 triliun, didukung oleh *asset-based financing*," kata Vera. > > "Pencapaian Laba Bersih Setelah Pajak (NPAT) kami juga terus meningkat > sejalan dengan pertumbuhan pendapatan bunga bersih yang mengiringi > pertumbuhan kredit," lanjut Vera. Pendapatan bunga bersih Danamon naik 18% > mencapai Rp 6,23 triliun untuk tiga kuartal pertama tahun 2008 sementara *net > interest margin* naik menjadi 11,4% dari 10,4% untuk periode yang sama > tahun lalu. Dengan itu, *Basic Earnings per Share* (EPS) sebesar Rp > 349,64, naik dari Rp 320,49pada periode yang sama tahun lalu, sementara ROAA > dan ROAE masing-masing mencapai 2,4% dan 22,5%. > > Dari sisi pasiva, total pendanaan Danamon tumbuh sebesar 20% mencapai Rp > 83,9 triliun dari Rp 70,1 triliun setahun yang lalu seiring dengan > meningkatnya deposito berbunga rendah dan pendanaan jangka panjang. > Sementara itu, Giro mencapai Rp 6,36 triliun dan Tabungan mencapai Rp 12,20 > triliun, atau meningkat sebesar 15%. Keduanya ini mencakup 23% dari total > pendanaan Danamon. Pendanaan jangka panjang (*long-term funding*) yang > mencakup obligasi senior, obligasi subordinasi, surat berharga yang dijual > dengan perjanjian pembelian kembali serta pinjaman lainnya, mencakup 14% > dari pendanaan Danamon. > > Rasio Kecukupan Modal (CAR) konsolidasi Danamon berada pada tingkat 16,5%, > jauh di atas ketentuan yang berlaku. "Didukung oleh posisi likuditas yang > kuat, kami bermaksud untuk melunasi *sub debt* senilai USD 300 juta di > bulan Maret 2009 nanti," ungkap Vera. > > *Mengenai Danamon* > PT Bank Danamon Indonesia Tbk. berdiri pada tahun 1956 dan kini > mengoperasikan lebih dari 1.400 cabang termasuk unit Danamon Simpan Pinjam > (DSP), Syariah dan cabang-cabang Adira Finance. Danamon menyediakan akses > bagi nasabahnya kepada lebih dari 14.000 jaringan ATM, termasuk melalui > kerjasama dengan ATM Bersama dan ALTO, yang tersebar di 33 provinsi di > Indonesia, serta didukung oleh lebih dari 42.000 karyawan (termasuk anak > perusahaan). > > Danamon adalah penerbit dan pengelola tunggal bisnis Kartu dan Merchant > American Express(R) di Indonesia di bawah perjanjian operator independen yang > memungkinkan Danamon untuk menerbitkan Kartu American Express kepada nasabah > perorangan dan nasabah korporasi dan bertanggung jawab secara eksklusif atas > penyediaan jasa kepada para merchant lokal yang menerima Kartu American > Express di Indonesia. > > PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (Adira) adalah anak perusahaan Danamon > yang bergerak dalam bidang pembiayaan kendaraan bermotor dan mengoperasikan > jaringan pelayanan yang luas di lebih dari 110 kota di Indonesia. > > Per tanggal 30 September 2008, Danamon dimiliki 67,87% oleh Asia Financial > (Indonesia) Pte. Ltd., dan 32,13% oleh publik (dengan kepemilikan kurang > dari 5%). > > Danamon terpilih sebagai Best Bank in Indonesia 2008 oleh Global Finance > dan meraih peringkat atas dalam survey atas 125 bank di Indonesia tahun 2008 > yang dilakukan oleh InfoBank. Danamon juga dinobatkan sebagai "The Best Bank > Overall 2008" dalam ATM Bersama Award 2008, yang meliputi kategori > penilaian: akuisisi, penerbitan kartu, kinerja ATM dan aktivitas kartu. > Melalui Danamon Peduli, Danamon berhasil memenangkan penghargaan IAMI > Corporate Responsibility Awards (ICRA) oleh Institut Akuntan Manajemen > Indonesia (IAMI), yaitu penghargaan tertinggi untuk implementasi terbaik > dalam hal Corporate Social Responsibility (CSR) oleh perusahaan di Indonesia > dalam kurun waktu satu tahun terakhir. Pada September 2008 lalu, Majalah > Investor menganugerahkan penghargaan Best Syariah 2008 untuk kategori Unit > Usaha Syariah Terbaik dengan aset di atas Rp 500 miliar kepada Danamon, > penghargaan tertinggi untuk unit usaha syariah yang dimiliki oleh bank-bank > di Indonesia di tahun 2008. > > > > 2008/10/17, [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]>: >> >> >> NPL nya bakal naik krn pangsa kreditnya, yaitu KUR dan UMKM kena imbas.. >> >> >> >> Powered by Telkomsel BlackBerry(R) >> >> ------------------------------ >> *From*: anthonyt20 <[EMAIL PROTECTED]> >> *Date*: Fri, 17 Oct 2008 10:12:26 +0700 >> *To*: <obrolan-bandar@yahoogroups.com> >> *Subject*: [obrolan-bandar] BBRI kok parah >> >> >> >> >> Kenapa ya bbri kok paling parah turunnya hari ini dibanding saham >> perbankan yang lain? ada yang bisa memberi informasi? >> >> >> >> >> > >