Udara memanas, tetapi untung para kafirun telah menciptakan AC dan computer maka temperatur sejuk dapat diregulasi tenang.
Salam, > > Från: "Ida Z.A" <[EMAIL PROTECTED]> > Datum: 2004/10/02 Sat AM 11:44:37 CEST > Till: [EMAIL PROTECTED] > Ämne: Sv: Re: [ppiindia] Kok warga RI ikut2 disandra? > > > please dech! suasana panas en rame lagi.... > > ups, peace achhhhh > > --- In [EMAIL PROTECTED], Al-Sumatra <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > kompas kok dipercaya koran kafirun..banyak sensasinya, > > > > [EMAIL PROTECTED] wrote: > > > > > > Från: "amartien" <[EMAIL PROTECTED]> > > > Datum: 2004/10/01 Fri PM 05:46:02 CEST > > > Till: [EMAIL PROTECTED] > > > Ämne: Re: [ppiindia] Kok warga RI ikut2 disandra? > > > > > > > > > > Ada berita di Koran Kompas bahwa para penyandra menuntut Pak Haji > Ba'asir dibebaskan. > > > > > > > > "mereka pikir anggota JIL kali...tapi terlepas anggota JIL atau > bukan , kok bego amat sih mau dikirim kesana? pemerintahkan sudah > larang jangan ke Irak, apalagi kerjanya buat perusahaan > kafirun!..lengkap sudah." > > > > > > Wah ......... saya rasa di milis ini juga banyak nyang kerja utk > perusahaan kafirun. So what? Emangnya segala yg berbau 'kafirun' > nggak boleh? Kalau begitu anda ngapain pakai internet? Kan itu > hasil pemikirannya orang2/perusahaan kafirun? > > > > > > > > > > > > > > > --- On Fri 10/01, taufik orangkaya < [EMAIL PROTECTED] > wrote: > > > From: taufik orangkaya [mailto: [EMAIL PROTECTED] > > > To: [EMAIL PROTECTED] > > > Date: Fri, 1 Oct 2004 08:06:48 -0700 (PDT) > > > Subject: Re: [ppiindia] Kok warga RI ikut2 disandra? > > > > > > mereka pikir anggota JIL kali...tapi terlepas anggota JIL atau > bukan , kok bego amat sih mau dikirim kesana? pemerintahkan sudah > larang jangan ke Irak, apalagi kerjanya buat perusahaan > kafirun!..lengkap sudah.<br><br>Danardono HADINOTO > <[EMAIL PROTECTED]> wrote:<br>Mungkin para penyandra ingin menuntut > agar pasukan RI ditarik dari Aceh? atau supaya dikirim ke Iraq? > Mungkin mereka gak tahu Indonesia itu dimana?<br><br>2 Perempuan > Indonesia Disandera di Irak <br><br>Doha, Kamis - Dua perempuan warga > negara Indonesia, Kamis (30/9), dilaporkan menjadi korban > penyanderaan kelompok bersenjata di Irak. Menteri Luar Negeri Hassan > Wirajuda membenarkan adanya peristiwa tersebut. Kedua perempuan itu > dalam rekaman video yang disampaikan kepada stasiun televisi Al- > Jazeera, Qatar, dengan berbahasa Indonesia mengaku bernama Rosidah > binti Anam dan Rafikan binti Anim. Belum ada tuntutan menyangkut > penyanderaan mereka.<br><br>Menteri Luar Negeri (Menlu) kepada Kompas > mengatakan, RI mendesak > > siapa pun pihak yang menculik dua perempuan Indonesia itu segera > membebaskan mereka. Alasannya, kata Hassan, Indonesia tidak terlibat > apa pun dengan pihak pendudukan di Irak yang dipimpin Amerika Serikat > (AS). Indonesia juga tidak mengirim pasukan ke Irak. Bahkan, RI > mengutuk invasi AS ke Irak.<br><br>Menurut Hassan, Indonesia akan > mencari jalur atau kontak dengan pihak ketiga, terutama Qatar, yang > mungkin memahami dan tahu keberadaan dua sandera warga negara > Indonesia (WNI) itu.<br><br>Departemen Luar Negeri (Deplu), > lanjutnya, juga sudah meminta langsung kepada semua perwakilan RI di > sekitar Teluk untuk mengurus masalah penyanderaan itu, seperti > Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Qatar, di Dubai, dan > lainnya di sekitar Teluk.<br><br>Bahkan, kata Hassani, KBRI Qatar > langsung mendatangi kantor televisi Al-Jazeera yang menginformasikan > pertama kali tentang penyanderaan itu.<br><br>Menurut Menlu, KBRI > Qatar bahkan diberi kesempatan oleh pihak Al-Jazeera untuk > mendengarkan > > kembali dialog antara penculik dan sandera Indonesia. Pada rekaman > gambar Al-Jazeera itu terlihat dan terdengar dialog dilakukan dalam > bahasa Indonesia.<br><br>Hal itu diketahui ketika penculik > menanyakan, "Nama saudari siapa?" Lalu dua wanita yang menjadi > sandera itu mengatakan bernama Rosidah binti Anam dan Rafikan binti > Anim.<br><br>Hassan mengatakan, kedua WNI itu sebelumnya mengaku > bekerja di perusahaan elektronik di Irak. Namun, tidak tertutup > kemungkinan kedua perempuan itu adalah pembantu rumah tangga di > Irak.<br><br>Hassan mempertanyakan kepentingan penculik menyandera > kedua orang tersebut karena RI tidak terlibat invasi ke Irak. "Kita > berharap telah terjadi aksi penculikan yang salah karena kita tidak > punya kepentingan dengan invasi ke Irak," kata Hassan > lagi.<br><br>Dia kembali mengingatkan agar seluruh WNI tidak masuk > atau berada di Irak. Kepada WNI yang sekarang sudah berada di Irak, > Pemerintah RI mengimbau agar segera keluar dari negeri itu. "Karena > penyanderaan ini > > menunjukkan bahwa situasi keamanan di Irak belum > terjamin."<br><br>Bersama warga Lebanon<br><br>Direktur Perlindungan > WNI dan Badan Hukum Indonesia Deplu Ferry Adamhar menambahkan, belum > diketahui kapan pastinya kedua WNI itu diculik, dan dari mana mereka > diculik. Namun, dari video yang dikirimkan ke Al-Jazeera disebutkan > bahwa kedua WNI itu disandera bersama dua warga Lebanon dan enam > warga Irak.<br><br>Ferry menambahkan, seorang staf lokal KBRI di Irak > yang kebetulan sedang berada di Amman pun segera ditugaskan untuk > berangkat ke Irak melalui jalan darat.<br><br>Para penyandera > menamakan dirinya Tentara Islam di Irak. Kelompok ini hingga kini > masih menyandera dua wartawan Perancis, Christian Chesnot dan Georges > Malbrunot.<br><br>Sejauh pengamatan Kompas yang mengunjungi Irak Juli > lalu, hanya ada 12 WNI di Irak yang terdiri dari sembilan mahasiswa, > dua mantan pegawai staf lokal KBRI Baghdad, dan seorang putra > mahasiswa Indonesia yang menikah dengan wanita Irak. Memang ada > > desas-desus di Baghdad bahwa terdapat 40 tenaga kerja wanita (TKW) > asal Indonesia di Irak, tetapi belum ada konfirmasi tentang > > > > > > _______________________________________________ > > > No banners. No pop-ups. No kidding. > > > Make My Way your home on the Web - http://www.myway.com > > > > > > > > > > > > > > > > ********************************************************************** > ***** > > > Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju > Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. > www.ppiindia.shyper.com > > > > ********************************************************************** > ***** > > > > ______________________________________________________________________ > ____ > > > Mohon Perhatian: > > > > > > 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg > otokritik) > > > 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan > dikomentari. > > > 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; > > > 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] > > > 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] > > > 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] > > > 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] > > > > > > Yahoo! Groups Links > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > ------------------------------------------------- > > WebMail från Tele2 http://www.tele2.se > > ------------------------------------------------- > > > > > > > > > ********************************************************************** > ***** > > Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju > Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. > www.ppiindia.shyper.com > > > ********************************************************************** > ***** > > > ______________________________________________________________________ > ____ > > Mohon Perhatian: > > > > 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg > otokritik) > > 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. > > 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; > > 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] > > 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] > > 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] > > 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] > > > > > > > > Yahoo! Groups SponsorADVERTISEMENT > > > > > > --------------------------------- > > Yahoo! Groups Links > > > > To visit your group on the web, go to: > > http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ > > > > To unsubscribe from this group, send an email to: > > [EMAIL PROTECTED] > > > > Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of > Service. > > > > > > > > __________________________________________________ > > Do You Yahoo!? > > Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around > > http://mail.yahoo.com > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > > *************************************************************************** > Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih > Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com > *************************************************************************** > __________________________________________________________________________ > Mohon Perhatian: > > 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) > 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. > 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; > 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] > 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] > 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] > 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] > > Yahoo! Groups Links > > > > > > > > ------------------------------------------------- WebMail från Tele2 http://www.tele2.se ------------------------------------------------- ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppiindia.shyper.com *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Posting: [EMAIL PROTECTED] 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/