setuju bung bobby...
kalau pake bahasa anak-anak muda dari partai rakyat demokratik (prd), setiap nabi itu progresif revolusioner hehehe... mereka selalu membawa perubahan besar pada zamannya masing-masing... manusia biasa paling banter cuma jadi reformer/pembaru... itupun harus menanggung resiko dicap kufur, bid'ah, dan sejenisnya... itulah nasib yang pernah menimpa martin luther, ahmad dahlan, dll... salam, At 07:43 AM 4/6/05 -0700, you wrote: >Orang barat menyebut angka yg dipakai angka arab, orang Arab menyebutnya >angka India. >Orang-orang Arab di barat (berpusat di Spanyol) belum mengenal angka nul, >mereka mengenal angka nul dari orang-orang Arab di timur (berpusat di >Bagdad). Sehingga awalnya bule-bule jg nggak kenal angka nul. > >Al - Khawarizmi menulis 2 buku yg sangat terkenal, darinya dikenal aljabar >dan algoritma spt ditulis Nizami. Selain Al-Khawarizmi masih banyak >cendekiawan dan ilmuwan lain. Hal ini tidak aneh karena banyak Hadis yg >memberi semangat pada ilmu pengetahuan spt: > >Carilah ilmu pengetahuan mulai dari ayunan sampai ke liang lahat >Carilah ilmu pengetahuan walaupun sejauh Cina >Orang berilmu walaupun sedikit, lebih baik daripada orang yang banyak ibadah >Seorang alim (berilmu) tujuh puluh kali lebih tinggi derajatnya daripada >seorang abid (yg banyak beribadah). > >Itu lah yang aku baca (salah satunya dari buku Islam Rasional oleh Prof Dr >Harun Nasution, percetakan MIZAN). Kalau melihat begini aku jadi bertanya >mengapa orang-orang seperti Cak Nur, Gus Dur, Ulil A Abdala, dll masih >banyak jg dimaki-maki sesama muslim???? Aneh!!!! Kalau membaca hadis di >atas, jelas sekali Ulil itu tidaklah terlalu liberal. Kalau Nabi Muhammad >sudah mengatakan belajarlah sampai ke negeri orang kafir (Cina) pada lebih >dari 1400 tahun lalu, gimana opini-opini kaya Ulil itu bisa dibilang >murtad dan ada yg memberi fatwa mati segala... Bener-bener >aneh.... Sekali lagi 1400 tahun lalu... Ulil kok liberal, progresif..??? >. nggak ada apa-apanya lah dibanding dengan Nabi Muhammad..!!!!! > >Lalu kok bisa kaya gini sekarang? Salah satu jawaban dari Prof Harun, >Islam emang sangat maju di jaman Islam Klasik (650-1250 M) tapi setelah >itu (1250-1800 M) jadi kolot konservatif, karena pemikiran rasional >diganti pemikiran tradisional yang sempit. > >Di tempat lain ada yg mengatakan: sebabnya karena budaya berfilsafat >dimatikan. filsafat spekulatif diharamkan. > >Sungguh sayang. Padahal Islam bisa membantu banyak menghilangkan >racun-racun budaya modern. Islam sebenarnya dapat berdampingan dengan >Pemikir-Pemikir Barat misalnya Mazab Frankfurt (Misalnya Frankfurter >Schule : Horkheimer, Adorno, Herbert Marcuse, Juergen Habermas dkk) yang >terus menerus mencoba lebih memanusiakan jaman. Yang lebih membebaskan. > >Logika Nizami betul sekali. Kalau orang arab dianggap tidak menemukan >apa-apa, maka orang barat jg bisa dianggap demikian. Bule-bule dulu jelas >masih bego dibanding arab-arab. Tapi justru itu ironisnya, kenapa sekarang >mereka lebih maju? Mungkinkah ini bukti kebenaran bahwa roda selalu >beputar??? Lalu kapan nasib tanah air tercinta ini naik ke atas? > >Daripada kita saling menggelembungkan NARSISME kita, saling >merendahkan. Mari kita berdoa bersama untuk perbaikan nasib ibu pertiwi >ini. Siapa tahu Allah mulai "mengerti" kita karena suara keras kita yang >saling memaki semakin meredup. > >Wassalam >Bobby Budiarto > > > > > >A Nizami <[EMAIL PROTECTED]> wrote: >Orang Barat saja mengaku bahwa angka yang dipakainya >adalah "ARABIC NUMERAL" (baca: Islam), yang berarti >angka Arab. > >Orang Barat juga yang menyebut beberapa ilmu sebagai >"ALGEBRA" (Aljabar), "ALGORITHM" (Algoritma), dll. > >Kalau anda mengatakan bahwa ummat Islam/Arab tidak >menemukan apa2 karena sekedar mengambil ilmu Persia, >dll, ya berarti Barat juga tidak menemukan apa2 karena >hanya mengambil ilmu dari Islam seperti angka Arab, >Aljabar, algoritma, dll. > >Menurut saya, orang berbudi adalah orang yang tidak >lupa darimana ilmu tsb dia dapat. Menyangkal >pemberian/ilmu dari pihak lain adalah perbuatan >amoral. > >--- Samudjo <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > Maksudnya diterjemahkan ke bahasa Arab, bukan > > diklaim > > Kebudayaan Islam tidak dikenal sebagai pengklaim > > ilmu > > Berkali-kali dalam AlQuran dikatakan > > "Kebenaran itu datang dari Tuhanmu, maka kamu jangan > > termasuk orang yang > > ragu-ragu" > > Sehingga merangsang orang Islam (jadul) menuntut > > ilmu demikian juga berbagai > > pengungkapan fenomena alam dalam AlQuran. > > Dari sana berkembanglah ilmu Astronomi sebagai upaya > > manusia untuk mengerti > > kedudukan mereka di alam ini. > > Kemudian Islam menjadi pemegang obor keilmuan selama > > beberapa abad sampai > > Baghdad sebagai pusat dokumentasi keilmuan hancur > > dalam waktu 3 hari invasi > > bangsa Mongol, sungai tigris berubah warnanya > > menjadi hitam akibat > > lunturnya tinta dari buku-buku yang dibuang disana > > Ilmu kedokteran kemudian berkembang di Andalusia, > > Ibnu Sina menulis buku > > pengobatan dengan sangat teliti, sehingga sampai > > abad ke 17 menjadi text > > book yang penting di dunia kedokteran. > > Ada ilmu yang secara spesifik dilarang dikembangkan > > oleh AlQuran, ilmu > > tersebut pertama kali dikembangkan di negeri Babil > > yaitu ilmu sihir. > > Termasuk didalamnya adalah apa yang diperagakan > > dalam acara TV Hypnotis > > Pada masa kerajaan Islam yang terakhir di Turki, > > berkembang ilmu tata kelola > > agraria sebagai upaya manusia untuk menetapkan hak > > atas sebidang tanah, > > arsipnya sedemikian lengkap sehingga ada sengketa > > tanah abad ke 20 di Asia > > tengah diselesaikan dengan memakai bukti tertulis > > yang masih tersimpan di > > Istanbul. > > Itulah sekitar ilmu-ilmu yang berkembang pada masa > > kejayaan Islam > > Kalo ilmu korupsi berkembangnya kapan yah ? > > samudjo > > ----- Original Message ----- > > From: "Carla Annamarie" > > <[EMAIL PROTECTED]> > > To: <ppiindia@yahoogroups.com> > > Sent: Wednesday, April 06, 2005 8:11 AM > > Subject: Re: [ppiindia] Kejayaan Negara Islam - Re: > > Absurditas Khilafah > > Islamiyah > > > > > > > > > > > > > Pada saat itu, ilmu pengetahuan berkembang, dari > > aljabar (Algebra), > > > Algoritma, Alkimia, kedokteran, dsb. Bahkan angka > > yang kita pakai > > > saat ini berasal dari dunia Islam yang disebut > > "Arabic Numeral" > > > (lawannya angka romawi). > > > > > > > sebenarnya ilmu pengetahuan yang diklaim oleh > > bgs Arab sebagai > > > penemuannya adalah ilmu pengetahuan yang berasal > > dari Persia yang > > > diambil/diklaim oleh bgs arab saat mereka > > menginvasi Persia, Persia saat > > > itu peradabannya sdh maju, dan di jmn itu didunia > > sdh ada 2 peradaban > > > tinggi yang sudah maju yaitu berasal dari Romawi > > dan Persia, Persia > > > diinvasi oleh org arab maka stlh asimilasi, org > > arab mengklaim bhw semua > > > pengetahuan Persia adalah ilmu pengetahuan yang > > diinvented org arab.. > > > > > > > > > > > > Sandy Dwiyono > > > <sandydwiyono2005a > > To: > > ppiindia@yahoogroups.com > > > @yahoo.com> > > cc: > > > > > Subject: Re: [ppiindia] > > Kejayaan Negara Islam - Re: > > > 04/05/2005 06:13 > > Absurditas Khilafah > > Islamiyah > > > PM > > > Please respond to > > > ppiindia > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > Saya hanya mengingatkan kepada umat Islam agar jgn > > terlalu banyak melihat > > > ke belakang. Sebentar-sebentar mengingat yg telah > > lalu. Lebih baik kita > > > menatap masa depan. Sebaik apapun masa lalu, kalau > > masa kini > > ancur-ancuran, > > > ya percuma saja. Islam mengalami masa kejayaan > > sudah lama sekali, dari > > abad > > > 7 - 12 M, sudah lama sekali, walau masa jayanya > > cukup lama sekali, > > sekitar > > > 5 abad. Amerika belum 2 abad, Uni Sovyet belum > > seabad udah > > > berkeping-keping. Kita raih kembali kejayaan, > > dengan menguasai Ilmu > > > Pengetahuan dan Teknologi. Tanpa itu, semuanya > > Omong Kosong. > > > > > > > > > > > > > >---------> > > > >Pada saat itu, ilmu pengetahuan berkembang, dari > > aljabar (Algebra), > > > >Algoritma, Alkimia, kedokteran, dsb. Bahkan angka > > yang kita pakai > > > >saat ini berasal dari dunia Islam yang disebut > > "Arabic Numeral" > > > >(lawannya angka romawi). > > > > > > > > > > > >DH: Lhaaa mass, negara Islam mana kini yang dapat > > mengembangkan high > > > >tech dalam segala bidang? Sanggup? Yang dulu itu > > pengetahuan masih > > > >sangat sederhana, dan sudah tak berbekas. > > bagaimana yang sekarang? > > > > > > > >============================ > > > > > > saya percaya kemajuan peradaban itu milik seluruh > > umat manusia... dan > > > kemajuan teknologi diwariskan dari zaman ke zaman > > secara bergiliran dan > > > berkaitan... tak ada teknologi yang hilang tak > > berbekas... > > > > > > peradaban islam bisa begitu maju pada abad 7-14 > > karena masyarakat saat > > > itu rajin menterjemahkan karya-karya para > > intelektual romawi... tak cuma > > > menterjemahkan, mereka kemudian mengembangkan > > sendiri... dari proses > > > itu lahir ahli-ahli seperti avicena (ibnu sina), > > averoes (ibnu rusyid), > > > dll... > > > khasanah ilmu pengetahuan pun berkembang... tak > > cuma di bidang > > > matematika, kimia dan kedokteran, tapi juga > > filsafat... > > > > > > pada periode itu ilmu pengetahuan begitu > > dihormati... mereka yang berilmu > > > mendapat penghargaan besar... tak peduli dia > > beragama islam, kristen > > > atau yahudi... > > > > > > kemudian peradaban islam redup... dan barat > > mengambilalih lewat proses > > > pencerahan (renaissance/aufklarung)... proses ini > > mirip dengan masa awal > > > perkembangan islam... ada proyek penterjemahan > > berbagai macam buku > > > dan kemudian pengembangan sendiri... > > > > > > tak salah bila ilmuwan besar seperti isaac newton > > mengaku dia bisa > > > melahirkan karya besar karena "berdiri di atas > > bahu para raksasa..." > > > ilmu pengetahuan memang tak pernah muncul dari > > kenihilan... > > > > > > kita tahu, jepang juga memulai modernisasi pada > > masa restorasi meiji > > > di awal abad 18 dengan proyek penerjemahan > > buku-buku pengetahuan > > > dari barat... selain itu mereka mengirim ribuan > > ilmuwan (termasuk para > > > ronin = samurai yang tak lagi memiliki tuan, agar > > tak menimbulkan > > > kekacauan di dalam negeri) untuk belajar ke > > amerika dan eropa... > > > > > > mungkinkah setelah barat (eropa dan amerika), > > peradaban maju > > > umat manusia berikutnya akan dipimpin > > manusia-manusia >=== message truncated === > > >Bacalah artikel tentang Islam di: >http://www.nizami.org > > > >__________________________________ >Yahoo! Messenger >Show us what our next emoticon should look like. Join the fun. >http://www.advision.webevents.yahoo.com/emoticontest > > >*************************************************************************** >Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia >yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org >*************************************************************************** >__________________________________________________________________________ >Mohon Perhatian: > >1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) >2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. >3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; >4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] >5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] >6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] > > > > > >--------------------------------- > >Yahoo! Groups Links > > > To visit your group on the web, go to: >http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ > > To unsubscribe from this group, send an email to: >[EMAIL PROTECTED] > > Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. > > > >--------------------------------- >Yahoo! Messenger > Show us what our next emoticon should look like. Join the fun. > >[Non-text portions of this message have been removed] > > > > >*************************************************************************** >Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia >yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org >*************************************************************************** >__________________________________________________________________________ >Mohon Perhatian: > >1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) >2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. >3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; >4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] >5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] >6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] > >Yahoo! Groups Links > > > > ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Give the gift of life to a sick child. Support St. Jude Children's Research Hospital's 'Thanks & Giving.' http://us.click.yahoo.com/lGEjbB/6WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/