Ada jawaban yang menggelitik untuk saya ungkapkan di sini, bukan dari seorang pendemo, Cuma dari seorang yang menentang serangan biadab.
1. Pernah terbetik. Hanya saja saya tak pernah cari tau lebih jauh lagi kenapanya. [Kalau ada yang mau beri info, senang juga]. Saya hanya berfikir memang ada masalah dalam pemerintahan Libanon dengan Hizbullah itu sendiri, seperti yang disinyalir ada Negara dalam Negara. Jelas, pemerintahan Libanon tidak mempunyai harga diri karena kedaulatan dan warganya nya telah dinjak-injak, kok masih tidak menyatakan perang kepada Israel. Menurut suatu polling yang dilakukan di kantor-kantor berita di AS (seperti di kutip oleh Aljazirah) menunjukkan: 81% Kristen, 85% Muslim Sunni, dan 86% Muslim Syiah memandang Hizbullah sebagai pembela tanah air [Republika 7/8/06: Ketika Dunia Menatap Hizbullah]. Akhirnyapun pemerintah Libanon mendukung Hizbullah. Meski saya juga gak mengerti kemana saja pasukan Libanon? Apakah pasukan Libanon itu gak punya nyali jihad membela Negara? Atau pasukan Libanon malah dianggap bertindak 'smart' dengan tidak ikut berperang dalam situasi spt ini? 2. Kalau saya pendemo, saya pilih yang c. [Sayangnya yang d pake kata `semata-mata', jadinya saya gak pilih deh ] 3. Yap. Libanon Negara sekuler. Nampaknya Negara inipun akan menjadi Negara Libanon Baru bentukan AS/Israel melalui PBB. Makanya Semacam Hizbullah, harus di bumi hanguskan. Dikhawatirkan Hizbullah akan menang dalam pemilu sebagaimana Hamas menang. Gerakan Islam garis keras begini memang mengusik kenyamanan penguasa2 negara arab yang dah merasa nyaman jadi pemimpin/raja atas perlindungan AS/Israel. Namun serangan biadab inipun akan melahirkan hamas2 dan hizbullah2 baru. 4. Karena yang terjadi di Dafur, Sudan tidak banyak diberitakan di Koran-koran maupun di milis-milis. 5. Karena pake kata 'semata-mata', saya gak terbetik mau menjawab.[karena mata saya jadi kedut-kedutan] wassalam, --- In ppiindia@yahoogroups.com, "Kartono Mohamad" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Ada pertanyaan yang menggelitik untuk saya ajukan di sini, terutama kepada > umat Islam Indonesia yang berdemo menentang serangan biadab Israel ke > Libanon: > > 1. Apakah tidak pernah terbetik pertanyaan, mengapa tentara Libanon diam > saja ketika Israel menyerbu, mengebom dan membunuh warga Libanon? Mengapa > pula pemerintah Libanon tidak menyatakan perang kepada Israel padahal > kedaulatannya telah diinjak-injak? > > 2. Dalam berdemo menentang serbuan Israel yang membabi buta, sebenarnya umat > Islam Indonesia hendak: a. membela Libanon karena Libanon negara Arab, b. > menganggap Libanon adalah negara Islam, c. karena menentang > kesewenang-wenangan negara/kelompok yang mempunyai kekuatan berlebih, d. > karena semata-mata benci Israel (Yahudi). > > 3. Kalau mengira Libanon adalah negara Islam jelas keliru karena Libanon > adalah negara sekuler dengan penduduk dari berbagai suku dan agama. Penduduk > yang beragama Islam juga tidak mayoritas mutlak serta terdiri dari Sunni dan > Syiah. > > 4. Kalau menentang kesewenang-wenangan negara/kelompok yang mempunyai > kekuatan berlebih, mengapa umat Islam Indonesia diam saja terhadap genosida > yang terjadi di Darfur, Sudan? Apakah karena yang berkuasa di Sudan adalah > Islam (dan Arab) sedang yang dibunuhi adalah orang Afrika berkulit hitam? > > 5. Kalau dasarnya semata-mata hanya karena benci Yahudi, apakah umat Islam > Indonesia tidak jadi rasist? Melihat buruk atau baik hanya karena rasnya. > > Mohon pencerahan > > KM > *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/