Wah, lu nyamain kambing dgn orang Islam tuh, ngehina kambing.

Orang Islam itu kan ngeliat nabinya ngeciumin batu dgn mesra, maka mereka jg 
berebut nyiumin batu dgn mesra.



--- On Mon, 12/24/12, kim <kimh...@plasa.com> wrote:

From: kim <kimh...@plasa.com>
Subject: [proletar] Re: Jajak pendapat ttg Jokowi
To: proletar@yahoogroups.com
Date: Monday, December 24, 2012, 1:59 AM
















 



  


    
      
      
      Masih cuplikan dari Kompas:



"Tiba-tiba, Jokowi melepas sepatu kanvas berwarna cokelat yang biasa ia pakai 
sehari-hari dan tak disangka, dengan celana bahannya yang digulung dan tanpa 
beralaskan kaki, Jokowi "nyebur" ke genangan banjir yang sudah merendam warga. 



Melihat Jokowi melepas sepatu dan menggulung celananya, warga dan wartawan tak 
mau ketinggalan. Mereka melakukan seperti yang Jokowi lakukan.

****



Persis spt diungkapkan sebelumnya, rakyat itu tidak ada bedanya

dengan kambing, maka ketika gubernur ancrub kegenangan aer banjir

ya para ponggawa juga ikutan ceburan.



Hanya brangkali bawahannya ada yg sok perlente dalam soal

pakean, ya musti gimana lagi, ikut ceburan juga daripada kena

bentak atasan (gumasep silaing !)



--- In proletar@yahoogroups.com, "kim" <kimhook@...> wrote:

>

> Cuplikan dari Kompas ttg gubernur mengawasai bawahannya:

> 

> "Hasilnya, para camat dan lurah tak bisa berkutik saat Jokowi menampilkan 
> foto tentang masih adanya coretan di dinding-dinding jalanan, karut-marutnya 
> taman, pedagang kaki lima, dan masalah sampah. 

> 

> &#8232;&#8232;"Hati-hati kalau sudah keduluan saya. Lurah, camat, suku dinas, 
> hati-hati semuanya, paling tidak saya catat. Kalau sudah dicatat, tinggal 
> tunggu waktu dirotasi," ujarnya.

> *******

> 

> Jadi kalo kita perhatikan, jadi Gubernur itu bukan sebatas

> menjabat, akan tetapi juga kasih pelajaran dan contoh apa itu

> yang disebut "bekerja". Pegawe itu harus ditekan dengan ancaman

> dipecat jika tidak becus bekerja. Pe'duli amat jika camat itu

> pada kencing dicelana karena dibentak atasan.

> 

> Tak syak lagi bukanlah hal yg ringan jadi gubernur Jakarta.

> Banjir akibatkan genangan aer dijalan ber-aspal selama berhari-

> hari dan setelah kering, mengakibatkan keadaan aspal seperti 

> dawet, sudah jelas ini memerlukan biaya lagi utk diperbaiki.

> 

> Untungnya (sampe saat ini) Jokowi dan Ahok sbg cokin yang

> pengen berguna buat masyarakat (bukan tukang jilat) bukanlah

> orang-orang yg mengharapkan jadi orang yg lebih kaya lagi,

> setelah menjabat kedudukan tinggi. Naga²nya sih mereka cuek

> dg keserakahan harta.

> 

> Yang penting bagi mereka berdua adalah bekerja keras, dan

> jika suatu hari mereka terpilih sebage salah satu tokoh dunia

> yang menonjol, bisa jadi penghargaan spt itu jauh lebih 

> berharga daripada korup.

> 

> 

> 

> 

> --- In proletar@yahoogroups.com, "kim" <kimhook@> wrote:

> >

> > Kompas:

> > Jokowi sama sekali tak mau menanggapi hasil survei itu. "Ah, saya mau 
> > ngurus banjir, saya mau ngurus macet, saya mau ngurus kampung kumuh, saya 
> > enggak mau berpikiran sedikit pun pada masalah itu," kata Jokowi di Kantor 
> > BPK DKI, Jakarta, Kamis (13/12/2012).

> > 

> > 

> > Begitu tanggapan Joko soal kemungkinan utk jadi capres.

> > Bisa jadi malu-malu kucing, tapi yang jelas, segalanya

> > itu harus dari dasar dulu. Buktikan bahwa ada stamina

> > untk kerja dan jujur, tidak korup.

> > 

> > Jangan dulu lakukan teori yang muluk-muluk Jok. Benahi Jakarta

> > dan perkampungan dengan soal kebersihan misalkan. Sadarkan

> > pada penduduk, soal kesehatan dan kelestariaan alam adalah

> > fenomena moderen yang harus dilakukan. Biasakan penduduk

> > Jakarta untuk mengayuh sepeda daripada ptantang-ptenteng

> > pake mobil buat beli semangkuk bakso yg letaknya cuma 1 km.

> > 

> > Biasakan penduduk Jakarta untuk gotong royong membersihkan

> > got, kali dari runtah dan sarang nyamuk. Untuk penampilan

> > yg nginternasional, jangan pake baju batik Jok. Cuma bikin

> > surem dan kumel warna tanah. Pake baju putih dan masukan 

> > itu baju kecelana panjang biar lebih rapi.

> > 

> > Kalo soal yang namanya rakyat mah Jok, mereka mah kebanyakan

> > spt kambing, tergantung pgimana kita giring.

> > 

> > 

> > --- In proletar@yahoogroups.com, "kim" <kimhook@> wrote:

> > >

> > > JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meraih suara 
> > > terbanyak dalam jajak pendapat kategori "Anak Bangsa yang Layak Memimpin 
> > > Bangsa" yang dilakukan oleh tabloid The Politic dari Kelompok Media 
> > > Peluang (KMP). 

> > > ___

> > > 

> > > Bisa jadi besok lusa, Jokowi bisa diangkat jadi presiden.

> > > kita harus dorong orang-orang mau kerja spt dia dan Ahok.

> > > Hanya berangkali dengan syarat, agar orang-orang yang spt

> > > mereka jangan sampe menjadi tergulung kelingkungan "dalam

> > > negeri" dikarenakan alasan ingin integritas.

> > > 

> > > Justru ke unikan mereka berada diluar jalur "dalam negeri"

> > > itu sendiri. Orang-orang ini yang ingin memperbaiki keadaan

> > > dan berguna buat bangsa.

> > >

> >

>





    
     

    
    






  










[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke