Bukti nyata juga para suami2 pada pacaran di cave2 di-bar2 freesex

kumpul kebo.....situ rela liat suami sampean jadi play boy

mau cerai dilarang........makan hati sampai mati!


________________________________
 From: Gabriella Rantau <gkran...@yahoo.com>
To: "proletar@yahoogroups.com" <proletar@yahoogroups.com> 
Sent: Friday, January 11, 2013 10:07 PM
Subject: Re: Komentar lonte yg dungu Re: [proletar] Re: Pelecehan kaum perempuan
 

  
Bukti nyata sebagian besar mereka dengan senang hati dimadu, dikawinin siri, 
disuruh tutup tubuhnya (yg seluruhnya dianggap awrah) biar gerahnya bukan main, 
dilarang mekangkang kalau ngebonceng motor, dilarang jabat tangan, dst. dsb. 
Lama2 Muslimat Indonesia akan menjadi perempuan jajahan - peliaraan spt di 
zaman keemasan Islam di abad ke-7.

Gabriella

________________________________
From: Roman Proteus pt_kas...@yahoo.com>
To: Proletar proletar@yahoogroups.com> 
Sent: Friday, 11 January 2013 9:17 PM
Subject: Komentar lonte yg dungu Re: [proletar] Re: Pelecehan kaum perempuan


  
Edan, siapa bilang muslimah di indonesia makin terpinggirkan 

Sotoy lo gabriella tolol 

-----Original Message----- 
From: Gabriella Rantau gkran...@yahoo.com> 
Sender: proletar@yahoogroups.com 
Date: Fri, 11 Jan 2013 04:58:15 
To: proletar@yahoogroups.comprole...@yahoogroups.com> 
Reply-To: proletar@yahoogroups.com 
Subject: Re: [proletar] Re: Pelecehan kaum perempuan 

Sebagai perempuan Indonesia yg beruntung selalu enjoyed equality of respect and 
treatment, aku merasa kasihan pd Muslimah Indonesia yg semakin hari semakin 
dipojokin oleh laki2 yg merasa perlu menekan dan menghina kaum perempuan. 
Dengan semakin kuatnya pengaruh (dan duit) Wahabi, Muslimah Indonesia semakin 
dikikis kebebasannya oleh Muslim yg ingin menjadi Arab atau Arab wannabes. 

Gabriella 

________________________________ 
From: suryana gsury...@indo.net.id> 
To: proletar@yahoogroups.com 
Sent: Friday, 11 January 2013 5:32 PM 
Subject: Re: [proletar] Re: Pelecehan kaum perempuan 

  
Utk melakukan perubahan maupun melakukan kritikan, silahkan masuk agama 
Islam, karena hanya dari dalam saja bisa minimal berteriak, lha bukan 
Muslimah koq jadi usil ?, Muslimahnya sendiri sudah banyak yg bergerak koq, 
dan itu tidak dilakukan dengan kata kasar maupun memakai ayat dan budaya 
pembanding. 

Mengenai Aceh, lha yg protes juga umumnya Muslim, baik yg pria maupun yg 
perempuan, dan Aceh memiliki otonomi khusus, sehingga pemerintah pusat tidak 
bisa gegabah merubah perda ( dalam percobaan beberapa bulan kedepan ). 

Bila bicara perempuan terutama didalam kesetaraan gender, maka hanya 
pendidikan yg bisa merubahnya, dan Umat Muslim sedikit banyak sudah sadar 
bahwa peranan ibu didalam mendidik anak sangat penting dibandingkan ayah yg 
umumnya kurang sabar mengajar anak. 
Bilamana seorang ibu pendidikannya pas pas an, maka kemampuan anaknya 
menjadi terbatas, dan membutuhkan waktu yg cukup lama dibandingkan dengan 
ibu yg memang memiliki kemampuan mengajar anaknya. 

Perempuan Korea dan Jepang jauh mengalami diskriminasi dibandingkan 
perempuan Indonesia, malah di Korea sampai sampai banyak perempuan memaksa 
memasang sesuatu di mata nya agar menjadi tidak sipit dan hal ini sebenarnya 
sebuah pemaksaan yg dilakukan didalam kehidupan bermasyarakat. 
Sedang Jepang sepertinya masih sangat lama agar bisa diperlakukan sejajar 
dengan pria. 

----- Original Message ----- 
From: "Gabriella Rantau" gkran...@yahoo.com> 

Yang ingin aku lihat ialah agar umat Islam mengambil the necessary steps 
untuk meningkatkan martabat kaumperempuan, para Muslimah. Mereka merupakan 
praktis 50% dari manusia dan kontribusi mereka sangat penting untuk kemajuan 
bangsa. Yg jelas empowering kaum perempuan akan berdampak positive di segala 
bidang kehidupan masyarakat. 

Mengenai selangkang, harap salahkan mereka yg mencobamemojokkan perempuan 
dari pandangan selangkang yg mereka anut. BTW apa pencetus larangan 
ngebonceng dengan gaya straddle sudah memikirkan direct consequence larangan 
mereka? Apakah mereka sudah merencanakan scooter atau sepeda motor di mana 
semua kontrolnya ada di satu sisi? 

Gabriella 

________________________________ 
From: suryana gsury...@indo.net.id> 

Maaf sebenarnya anda itu mau apa yah mengenai Perempuan Islam ?. 
Bila mau melakukan perubahan, mengapa tidak masuk Islam ? 
Lagian koq bolak balik selangkangan melulu ? 
----- Original Message ----- 
From: "Gabriella Rantau" gkran...@yahoo.com> 

Di massyarakat non-Muslim juga terjadi pemerkosaan. Beda yg sangat menyolok 
ialah bhw di berbagai masyarakat Islam sering terdengar suara/ pendapat 
ulama yg menyalahkan perempuan yg menjadi korban pemerkosaan. Ini jelas si 
ulama dan mereka yg mendukung pernyataan sedemikian adalah manusia yg tidak 
waras, yg tidak memiliki hati-sanubari. 

[Non-text portions of this message have been removed] 

[Non-text portions of this message have been removed]

[Non-text portions of this message have been removed]


 

[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke