Dan katanya mushafful mubin atau Al-Quran-ul-Mubin atau Kitabun Mubin Tapi tetap aja kudu ditafsirin.
Taik kucing. Saya udah bilang dan saya ulang: tu buku taik anjing isinya saling bertentangan... --- In proletar@yahoogroups.com, item abu <itemabu@...> wrote: > > Buat ngerti isi Quran, maka orang hrs punya jg hadis dan sirat yg bisa > menuhin 1 > lemari, lalu ada jg tafsir Quran dan tafsir hadis yg bisa menuhin 1 dinding. > Lalu ternyata masih belum cukup jg, hrs ada kitab fiqh. Ini jg masih belum > cukup, orang islam masih suka nanya ke ahli Islam spy si ahli Islam tsb > ngeluarin fatwa. > > Ternyata semua sampah Islam itu masih belum jg cukup buat mutusin sesuatu yg > sederhana, misalnya, apakah kepiting itu haram atau halal. > > Padahal auloh itu ngakunya udah nurunin Quran yg berisi keterangan detil. > > Yg tolol itu siapa sebetulnya, orang Islam atau auloh? Atau dua2nya? > > > > > > ________________________________ > From: David <davidfr766hi@...> > To: proletar@yahoogroups.com > Sent: Tue, May 24, 2011 4:54:43 PM > Subject: Re: [proletar] Re: Pro Jusfiq dkk - ke2 > > > selama masih bisa ditafsir salah maka kitab suci itu adalah kitab yang > tidak sempurna. > kitab yang ngaco dan bikin ngaco banyak orang. > > On 5/24/11, Abbas <abas_amin08@...> wrote: > > Sebab saya yakin agama itu bagus saja; hanya manusianya dengan penafsiran > > masing2 yang salah. Adapun kalu sling bunuh itu jelas sudah sangat nyeleweng > > sekali. Tapi tetap bukan Agamanya yang salah, tapi manusianya HUBUD Dunya ! > > > > --- In proletar@yahoogroups.com, David Silalahi <davidfr766hi@> wrote: > >> > >> hehehe... udah sering saya bilang juga kalau kitab suci itu selalu > >> ditafsir secara subyektif. dari penafsiran subyektif itu maka masing2 > >> penafsir merasa paling benar. tapi kalau ada penafsir lain yang > >> beragama lain maka mereka bisa tiba2 kompak tapi selesai itu ya mereka > >> bermusuhan lagi, bahkan bisa berbunuh2an. > >> > >> kalau punya agama tapi rentan bermusuhan dan rentan konflik hingga > >> berbunuhan, lebih baik tinggalkan saja yang namanya agama itu. > >> > >> kesadaran untuk meninggalkan hal buruk belum sampai kepada mereka yang > >> masih terikat pada teman dan keluarga. mereka lebih sayang akan > >> penerimaan diri dari teman dan keluarga ketimbang meninggalkan hal > >> yang rentan kesalahan dan konflik serta permusuhan itu. > >> > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > ------------------------------------ Post message: prole...@egroups.com Subscribe : proletar-subscr...@egroups.com Unsubscribe : proletar-unsubscr...@egroups.com List owner : proletar-ow...@egroups.com Homepage : http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: proletar-dig...@yahoogroups.com proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: proletar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/