Ini kan khas omongan tukang tipu seperti kaisar-kaisar Romawi itu 
supaya lawan-lawannya - termasuk Republik Roma - lemah tak berdaya. 

Kenapa uplik gak berani tuntut AS hapuskan persenjataan padahal 
jelas-jelas cuma negara itu yang pernah membunuh manusia dengan 
teknologi atom. Gak ada bangsa lain yang setolol & sekeji itu. 

Nggak salah lagi, pasti lantaran uplik itu sesama penipu tolol yang 
keji. Dia sangat bergairah setiap melihat homo berseragam tentara AS 
berlumuran darah di depan gelimpangan mayat manusia. 

Ya kan plik? 

--- "Bukan Pedanda" <bukan.pedanda@...> wrote:

> Disaat dunia sudah jadi global village begini, perang sudah boleh 
> dikatakan tidak ada gunanya lagi...
> 
> Yang boleh dibilang pasti: nggak ada gunanya buat Russia untuk 
> membom Amerika..
> 
> Buat apa?
> 
> Berebut "bahan mentah"? 
> 
> Saat yang rakus "bahan mentah sekarang ini  adalah RRT dan India...
> 
> Saya nggak melihat alasan buat Amerika dan Rusia buat berperang. 
> 
> Perang, kalaupun masih ada, terutama perang saudara. 
> 
> Paling-paling di Afrika. 
> 
> Itupun nggak seperti dulu-dulu.
> 
> Rata-rata manusia zaman sekarang, terutama generasi facebook, mau 
> hidup enak dan nggak mau lagi mati dalam peperangan yang tidak 
> mereka lihat ada juntrungnya.
> 
> --- "Teddy S." <teddyr@...> wrote:
>
> > http://internasional.kompas.com/read/2011/10/28/2155418/Rusia.Sukses.Uji.Coba.Rudal.Bulava
> > 
> > Penggunaan  peluru kendali antar benua berbasis kapal selam SLBM 
> > (Submarine-launched ballistic missile) merupakan sebuah pilihan 
> > yang dinilai lebih baik dikarenakan kapal selam keberadaannya 
> > sukar dilacak dan mampu berada dalam jarak yang sangat dekat 
> > dengan sasaran walaupun jumlah peluru kendali yang bisa dibawa 
> > tidak banyak. Tapi sekarang sebuah peluru kendali bisa membawa 
> > hulu ledak nuklir ganda yang bisa mencapai beberapa sasaran 
> > terpisah dalam satu kali angkut saja. Cukup sebuah saja dari hulu 
> > ledak nuklir ini yang mengenai sasarannya maka efeknya akan jauh 
> > lebih dahsyat daripada "little boy" maupun "fat man" yang 
> > dijatuhkan AS di Jepang pada tahun 1945. 
> > Uni Soviet pada tanggal 6 Agustus 1991 dengan kode sandi "Operasi 
> > Behemoth 2" telah memperagakan untuk pertama kalinya kemampuan 
> > sebuah kapal selam mereka dalam keadaan sedang menyelam dalam air 
> > melepaskan salvo 16 peluru kendali sekaligus dengan berat total 
> > yang diluncurkan mencapai sekitar 700 ton. http://www.youtube.com
/watch?v=C9jBbQxmoFQ
> > 
> > Bisa dibayangkan sekarang dengan digelarnya rudal Bulava. Suatu 
> > skenario yang paling tidak diinginkan AS adalah munculnya 
> > kapal-kapal selam Rusia pada perairan pantai di samudra Pasifik, 
> > samudra Atlantik dan teluk Mexico. Tak ada satu sistem anti rudal 
> > yang mampu menangkalnya dikarenakan singkatnya waktu yang 
> > diperlukan dengan rudal hanya memerlukan waktu dalam hitungan 
> > detik untuk mengenai sasarannya.
> >
>




------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke