Yth., Dr KSuheimi,
  Ass Wr Wb.,
  InsyaAllah uni akan datang ke Padang tgl 15 oktober besok, dan tanggal 17 okt 
uni atas nama Pusat Informasi dan Distribusi Buku Sumber menyerahkan 1.050 
judul buku untuk Perpustakaan INS Kayutanam. 
  Uni sangat bahagia bisa mengumpulkan tulisan-tulisan pak Dokter dalam BUKU 
SAKU I, sayang karena kesibukan uni BUKU SAKU 2 belum juga bisa uni terbitkan.
  Oleh karena itu uni akan sangat berbahagia bila uni bisa ketemu langsung 
dengan pak Dokter di Padang untuk bersilaturahmi, sambil sedikit ingin diskusi 
tentang PERBUKUAN.
  Kalau pak dokter berkenan mohon hubungi uni di HP 081932888488.
  Terima kasih
  Wass
  Uni Upi
  

suheimi ksuheimi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
    SAUDAGAR  MUHAMMAD
  Oleh : K Suheimi 
   
   
  Dulu waktu kecil kelas 4 SR, saya keliling menjual es lilin, sambil berteriak 
menyoraki “Es balaing torpedo. Dimakan ciek duo taraso”. Ketika itu saya di 
sebuat penjual es. Ketika klas 5 SR, saya keliling B Tinggi sambil menjajakan 
Koran Haluan dan aman Makmur, maka saya disebut si penjaja Koran.  Ketika smp 
saya duduk di jenjang Gantung yg menghubungkan pasar bawah dan pasar atas  
sambil menggelar sabun dan korek api, maka saya disebut pedagang kaki lima. 
Ketika  klas 3 smp saya mebawa barang dagangan itu ke Baso hari senin dan ke P 
Panjang hari Jumat, maka saya disebut  sebagai pedagang keliling,  dari pekan 
ke pekan.
  Ketika SMA  saya memproduksi toge dan menjualnya ke Pasar Padang, maka saya 
disebut memproduksi sendiri dan menjualkannya ke pasar-pasar. Dan ketika 
mahasiswa saya membawa  obat anti nyamuk membagi-bagikannya ke toko-toko yang  
ada di Pasar mambo, maka saya di sebut sebagai agen obat nyamuk atau distributor
  Tapi belum pernah saya dapat gelar saudagar.  Kerna dikampung saya yang  
dikatakan saudagar itu adalah orang – orang sukses dalam berdagang dan menjadi 
pedagang besar, dan saya tak pernah menjadi pedagang besar.
  Yang jadi pedagang besar dan sukses dalam sejarah adalah Nabi Muhammad s a w. 
Sebelum beliau jadi Nabi dan di nobatkan jadi Rasul, bermula dari pedagang 
kecil tapi sukses, sehingga kata guru saya , habis barang dagangannya lebih 
dulu baru orang berpaling pada pedagang lain, sampai beliau jadi pedagang besar 
atau saudagar yang  sukses, ditambah sokongan istri beliau sitti Khadijah. Maka 
beliau  saya sebut sebagai Sudagar Muhammad disingkat dengan SM.  Tapi SM itu 
juga singkatan dari Saudagar  Minang . Kerna sejak dahulu kala orang minang 
terkenal sebagai pedagang ulung dan sebagai penghormatan banyak diantaranya 
yang  di sebut saudagar . Cuma sekarang orang Minang banyak sebagai PKL atau 
pedagang kaki lima yang sering kena gusur dan terpinggirkan.
  Agaknya saudagar Minang tersentak dan menyusun pemikiran dan barisan utk 
menjemput dan berjuang agar  bisa kembali menjadi Saudagar yang di 
perehitungkan dann disegani. Tidak seperti antimun bungkuk, masuk karung tapi 
tak masuk hitungan, tak dihargai.
   
  Kesuksesqan Nabi Muhammad SAW jadi saudagar adalah pada kemampuannya 
bersilaturahim. Moment bersilaturahim di hari Raya Idul Fitri ini  di ambil 
sebagai moment kebangkitan Saudagar Minang . Saya ingin menghadiri, mendengar, 
memilhat dan bertemu dengan pedagang sukses atau Saudagar Minang di Hotel Bumi 
Minang 19 Oktober 2007.
   
  Agaknya ada baiknya kita lihat kesuksesan Nabi Muhammad sebagai Saudagar dan 
orang Minang dahlu sebagai saudagar .
   
  Suatu ketika ada sahabat yang selalu menyembunyikan tangannya dari pandangan 
Rasulullah SAW. Rasul heran dan bertanya. Sahabat itu beralasan bahwa ia malu 
karena sebagai penebang kayu tangannya kasar dan tidak halus. Rasulullah 
memegang tangan orang tersebut lalu menciumnya seraya bersabda bahwa tangan 
seperti inilah yang tidak akan disentuh api neraka. Ungkapan Rasul SAW sebagai 
penghormatan betapa Islam sangat menghargai kemandirian dan mencela perbuatan 
meminta-minta dan menjadi beban orang lain.
  Pekerjaan mencari kayu bakar dengan segala faktor kesulitan, kerendahan 
perolehan, hasilnya lebih baik daripada menganggur dan menjadi beban orang 
lain. Rasulullah sangat mengecam umatnya yang malas bekerja. Dalam sebuah 
hadisnya ditegaskan, ''Yang sangat menakutkan atas umatku adalah banyak makan, 
lama tidur, serta malas. Pengangguran hanya akan menjadikan seorang manusia 
menjadi keras hati.'' (HR Al-Syihaab).
  Sebaliknya Rasulullah menganjurkan umat untuk bekerja keras dan mandiri. 
''Sesungguhnya Allah mencintai hamba yang berkarya. Dan barangsiapa yang 
bekerja keras untuk keluarganya, maka ia seperti pejuang di jalan Allah Azza wa 
Jalla.'' (HR Ahmad). Dalam hadis lain ditegaskan, ''Tidaklah seseorang makan 
makanan yang lebih baik daripada hasil keterampilan tangannya sendiri.'' (HR 
Bukhari).
  Karena itu alangkah baiknya kita meneladani bagaimana beliau mencari nafkah, 
bekerja yang rajin, berdagang yang sukses, berprestasi dan bagaimana pula 
akhlak seorang pemimpin.
  1.       Sesungguhnya Nabi Muhammad saw adalah seorang anak yang mandiri dan 
percaya diri. Beliau adalah anak yatim-piatu, tapi beliau sudah mulai belajar 
berdagang dengan pamannya. 
  2.       Waktu mudanya beliau dijuluki seorang "Al Amin", yaitu seorang yang 
jujur dan seorang yang bisa memegang amanah. Dengan sifat ini beliau tampil 
sebagai pemuda yang sukses dalam wirausaha atau berdagang. Dalam usia yang 
masih muda, beliau bukan saja berdagang dalam negeri, tapi telah pula sampai ke 
panca negara.  
  3.       Waktu umur 25 tahun, beliau menikahi Khadijah, dengan mahar 
maskawinnya 20 ekor unta bagus yang bernilai dengan uang sekarang sebuah Mercy 
baru, atau dengan uang rupiah sekarang Rp. 400 juta. Itu baru maharnya saja. 
Kesimpulannya adalah bahwa Nabi Muhammad saw di masa mudanya adalah seorang 
yang kaya-raya. 
  4.       Sebagai seorang kaya-raya, Nabi Muhammad saw adalah orang jujur yang 
dermawan dan rajin bekerja, berani, percaya diri, pandai mensyukuri 
pemberian-pemberian Allah swt. 
  "Allah swt lebih menyukai umat muslim yang kuat iman dan ekonominya, dari 
pada muslim yang lemah iman dan ekonominya." 


  Ada beberapa hal yang perlu dicatat berkaitan dengan ini: 
  1.       Nabi berpesan, "Bekerja keraslah kamu untuk duniamu seolah-olah kamu 
akan hidup selama-lamanya, dan bekerja keraslah kamu untuk akhiratmu seolah 
olah kamu akan mati besok hari." (HR.Baihaqi). 
  2.       Bahwa 90% dari pengasilan beliau datang dari business (berdagang), 
10% yang datang dari hasil peternakan. (HR Dailami). "Sesungguhnya 
pedagang-pedagang yang jujur dan benar akan berada di bawah naungan Arsy Allah 
pada hari kiamat." (HR.Dailami). 
  3.       "Sebaik baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang banyak 
(manusia)." (HR. Al Qadhin) 
  4.       Sebuah firman Allah swt yang memperingatkan kepada umat muslim yang 
melakukan shalat beribadah kepada Allah: " Apabila sudah ditunaikan shalat, 
maka bertebaranlah kamu dimuka bumi ini, dan carilah karunia (rezeki) Allah 
sebanyak-banyaknya, dan jangan lupa mengingat Allah agar kamu beruntung. (QS 
62:10) 
  Artinya seorang muslim tidak boleh terlena beribadah dengan shalat 
berlama-lama. Hendaklah ia bertebaran dan bekerja, atau berkarya 
sebanyak-banyaknya dan bermanfaat untuk kesejahteraan manusia dan makhluk Allah 
lainnya. Dalam bekerja jangan lupa mengingat Allah karena itu semua adalah 
milik Allah. "…Kalau kamu lalai kepada-Ku, tunggulah azab Ku yang pedih."(QS 
62:10) 
   Lebih dari 14 abad silam, Muhammad saww sebelum mencapai jenjang 
kerasulannya, telah dikenal sebagai pebisnis muda yang disegani. Untuk sampai 
pada tataran itu, bukan jalan mudah. Seperti yang kebanyakan dikeluhkan para 
pengusaha,
  Tapi berdagang adalah seni. Modal yang sebenarnya adalah kejujuran dan 
keadilan dalam transaksi. Prinsip-prinsip inilah yang dijalankan Muhammad
   
  kunci sukses berdagang Nabi terletak pada sikap jujur dan adil dalam 
mengadakan hubungan dagang dengan para pelanggan. Itulah yang selalu dia 
tunjukkan ketika menjadi agen saudagar kaya Siti Khadijah ra -- yang kemudian 
menjadi isti tercinta -- untuk melakukan perdagangan ke Syiria, Jerussalem, 
Yaman dan tempat-tempat lain. Dalam perjalanan perdagangan itu, Nabi 
mendapatkan perolehan keuntungan di luar dugaan. Nabi menandaskan kejujuran dan 
agar menjaga hubungan yang baik dan ramah kepada para pelanggan maupun mitra 
dagang.

Prinsip Nabi, pedagang yang tak jujur, meskipun sesaat mendapatkan keuntungan 
banyak, tapi pelan tapi pasti akan gagal dalam menggeluti profesinya. Karena 
itu, dia selalu menasehati sahabat-sahabatnya untuk melakukan hal serupa. 
Apalagi saat Nabi memimpin ummat di Madinah. Praktek-praktek perdagangan yang 
mengandung unsur penipuan, riba, judi, ketidakpastian dan meragukan, 
eksploitasi, pengambilan untung yang berlebihan dan pasar gelap belia larang. 
Nabi juga memelopori standardisasi timbangan dan ukuran.

Nabi sangat konsen dengan kejujuran. Sampai-sampai, orang yang jujur dalam 
berdagang, digaransinya masuk dalam golongan para nabi. Abu Sa'id meriwayatkan 
bahwa Rasulullah berkata, "Saudagar yang jujur dan dapat dipercaya akan 
dimasukkan dalam golongan para nabi, orang-orang jujur dan para syuhada."
 
Sikap baik dalam berdagang
Dalam urusan dagang, nabi selalu bersikap sopan dan baik hati. Jabir 
meriwayatkan bahwa Rasulullah berkata, "Rahmat Allah atas orang-orang yang 
berbaik hati ketika ia menjual dan membeli, dan ketika dia membuat keputusan." 
(HR Bukhari).

Nabi juga menghindari sikap belebihan dalam berdagang, seperti banyak 
bersumpah. Tentang hal ini, nasehat Rasulullah, "Hindarilah banyak bersumpah 
ketika melakukan transaksi dagang, sebab itu dapat menghasilkan penjualan yang 
cepat, lalu menghapuskan berkah."

Nabi sangat membenci orang-orang yang dalam dagangnya menggunakan sumpah palsu. 
Beliau mengatakan, pada hari kiamat nanti, Allah tidak akan berbicara, 
melihatpun tidak kepada orang yang semasa hidup berdagang dengan menggunakan 
sumpah palsu.

Hak-hak kelompok dalam transaksi
Dalam proses pertukaran barang dengan persetujuan antara kedua belah pihak, 
seringkali ada konflik. Untuk menghindari ini, Nabi telah meletakkan dasar, 
bagaimana transaksi seharusnya terjadi. Ibnu 'Umar meriwaytakan dari 
Rasulullah, "Kedua kelompok di dalam transaksi perdagangan memiliki hak untuk 
membatalkannya hanya sejauh mereka belum berpisah, keculai transasksi itu 
menyulitkan kelompok itu untuk membatalkannya." (HR Bukhari dan Muslim).

Dalam riwayat lain disebutkan, "Kedua belah pihak dalam transaksi perdagangan 
berhak membatalkan, selama mereka tidak berpisah. Jika mereka berkata benar, 
menjelaskan sesuatunya dengan jernih, maka transaksi mereka akan mendapatkan 
berkah. Tapi jika menyembunyikan sesuatu serta berdusta, maka berkah yang ada 
dalam transaksi mereka akan terhapus." (Bukhari dan Muslim).

Bila berpegang pada sekelumit teladan Nabi itu, mestinya umat Islam sudah 
menjadi bagian terdepan dalam penguasaan ekonomi dunia. Tapi sayangnya, banyak 
ajaran Nabi dalam berdagang yang dilupakan. Kalau ingin perdagangan umat semaju 
seperti Singapura, mestinya prinsip-prinsip dagang Rasul tidak dijadikan 
kenangan, tapi pegangan. 

Kiat-kiat praktis berdagang Nabi

* Pertama, penjual tidak boleh berbohong dan menipu barang yang akan dijual 
kepada pembeli. Nabi bersabda, "Apabila dilakukan penjualan, katakanlah: tidak 
ada penipuan."

* Kedua, kepada para pelanggan yang tak mampu membayar kontan hendaknya 
diberikan waktu untuk melunasinya. Bila betul-betul dia tidak mampu membayar 
setelah masa tenggat pengunduran itu, Nabi akan mengikhlaskannya.

* Ketiga, penjual harus menjauhi sumpah yang berlebih-lebihan, apalagi sumpah 
palsu untuk mengelabui konsumen.

* Keempat, hanya dengan kesepakatan bersama, atau dengan suatu usulan dan 
penerimaan antara kedua belah pihak, suatu bentuk transaksi barang akan 
sempurna.

* Kelima, penjual harus benar dalam timbangan dan takaran.

* Keenam, orang yang benar-benar membayar di muka untuk pembelian suatu barang, 
tidak boleh menjualnya sebelum barang tersebut benar-benar menjadi miliknya.
  
* Ketujuh, larangan melakukan transaksi monopoli dalam perdagangan. "Barang 
siapa yang melakukan monopoli, maka dia adalah pendosa."

* Kedelapan, tidak ada harga komoditi yang boleh dibatasi. Jika harga dibatasi, 
lalu tidak ada perusahaan dagang dan niaga, maka perdagangan dunia akan 
terhenti.
   
  Saya ucapkan Selamat pada Saudagar Minang yang akan bersilaturahim di Bumi 
Minang    
     
   
  Tulisan ini dapat dilihat di Website WWW.ksuheimi.blogspot.com 

    
---------------------------------
  Be a better Globetrotter. Get better travel answers from someone who knows.
Yahoo! Answers - Check it out. 




       
---------------------------------
Catch up on fall's hot new shows on Yahoo! TV.  Watch previews, get listings, 
and more!
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
===============================================================
Website: http://www.rantaunet.org
===============================================================
UNTUK SELALU DIPERHATIKAN:
- Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply.
- Posting email besar dari >200KB akan di banned, sampai yang bersangkutan 
menyampaikan komitmen akan mematuhi Tata Tertib yang berlaku.
- Email attachment, DILARANG! Tawarkan kepada yang berminat dan kirim melalui 
jalur pribadi.
===============================================================
Berhenti (unsubscribe), kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED]

Webmail Mailing List dan Konfigurasi keanggotaan lihat di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
Dengan terlebih dahulu mendaftarkan email anda pada Google Account di:
https://www.google.com/accounts/NewAccount
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke