And ANB nan sangek dedikatif dan energik, Insya Allah ambo siap mambantu sasuai jo kemampuan jo pangalaman nan ado. Untuak even-even Internasional , jangan sekali-kali meabaikan keberadaan Kedutaan Besar /Perwakilan Negara RI diluar Negeri dan untuk didalam Negeri iyolah Kedutaan Besar negara dimano even akan diadokan, tantunyo dengan bantuan Deplu RI., Biasonyo nan aktif dan lansung manangani masalah even itu iyolah Staf KBRI sasuai jo bidangnyo , paralu dijago hubungan baiak dengan mereka. Sabab mereka bisa basilambek kalau diremehkan. Para mantan diplomat bisa dimanfaatkan pulo karano mereka alah biaso jo urusan2 samacam itu. Samantaro itu dulu dari ambo, tantu bisa dilangkoki dek sanak JB nan labiah banyak pangalaman baliau dari ambo.
Wassalam, AA/120912 From: Akmal N. Basral Sent: Friday, December 07, 2012 3:29 PM To: rantaunet@googlegroups.com Cc: rantaunet@googlegroups.com Subject: [R@ntau-Net] @ Mak JB & Mak Asmardi ...Re: MAHAGURU AKMAL NASERY BASRAL-"kan kata Ifah ya". Mak JB nan ambo hormati, Dalam pembicaraan informal semalam antaro ambo, Rang Dapua Miko, kanda Aslim, Arief Rangkayo dan Roland, kami sepakat akan meminta bimbingan dan arahan Mak JB dan Pak Asmardi khususnyo, sebagai diplomat-diplomat senior yang biasa berhubungan dengan berbagai pihak internasional, dalam mengoptimalisasi kesempatan kita berpartisipasi dalam Frankfurt Buchmesse/Frankfurt Book Fair, Oktober 2015. Untuk kepentingan itu nanti kanda Aslim St. Sati yang di Antologi Ranah akan menangani skema Marketing & Promosi below the line, akan mengirimkan email tersendiri sekaligus meminta kesempatan waktu Mamak berdua, agar "sekali mendayung, duo-tigo pulau talampau" bisa kita terapkan dalam kesempatan ini. Salam, Akmal N. Basral Sent from my iPad On Dec 7, 2012, at 3:04 PM, zubir.a...@yahoo.com wrote: Knkn Hanifah Damanhuri n sanak palanta. JB pikir tidak ada yg perlu dirisaukan atas pendapat Ifah tentang 'kemampuan sdr Akmal Nassery Basar'(ANB) dibidang sastra Indonesia,kaitannya dengan kemampuan,kesediaan n kepiawaian ANB dalam membikin antologi buku2 nn ditulih oleh berbagai orang di palanta ini(sdh 30 orang) yg konon akan diterbitkan oleh Gramedia. Kalau proyek kerjasama dengan Gramedia ini berhasil baik(edisi bhs Indonesia n Inggeris),maka buku itu akan dipamerkan di Festival Internasional Book Fair di Frangfurt,Jerman. Adakah selain ANB di Palanta ini nn mempunyai kemampuan n chanel seperti nn dimiliki oleh ANB untuk mangarajokan antologi itu n bisa digarap oleh Gramedia n tindak lanjutnya akan dipamerkan di Franfurt?. Pengalaman JB selama bertugas sebagai pejabat Kemlu nn sudah sering menyaksikan Festival2 Internasional Book Fairdi berbagai negara,jarang sekali buku2 terbitan Indonesia yg diikutkan sertakan dlm Festival kelas dunia itu. Sebaiknya pendapat pribadi sdri Ifah ttg sdr ANB gak perlu dipermasalahkan bahkan meragukan 'keberadaan' ANB di Palanta ini.Jaan terlalu capek bana maelo pense. Kepada dinda ANB,tidak perlu pula menanggapi silang selisih pendapat sdr2 kita di palanta ini ttg anda baik nn sifatnya positif or negatif. JB,DtRJ,72thn,sk Mandahiliang,Padusunan,Pariaman,kini di Bonjer,Jakbar. Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone ------------------------------------------------------------------------------ From: Hanifah Damanhuri <ifah...@gmail.com> Sender: rantaunet@googlegroups.com Date: Fri, 7 Dec 2012 13:03:29 +0700 To: <rantaunet@googlegroups.com> ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com Subject: Re: [R@ntau-Net] MAHAGURU AKMAL NASERY BASRAL Waalaikum Salam Wr Wb Bapak mm*** Yth Alhamdulillah ... Makasih banyak atas nasehat bapak mm*** untuk ipah ya. Mudah-mudahan pak kusia bendi Tidak tersanjung ketika di puji Tidak marah ketika dihina Mudah-mudahan ada guru sastra yang setuju dengan model pembelajaran sastra seperti yang ipah jalani sekarang ini. Wass Hanifah Pada 7 Desember 2012 08:42, Muchwardi Muchtar <muchwardi.much...@gmail.com> menulis: Assaalamualaikum WrWb, PASAN JUMAIK PAGI : Bu Dosen (nan barati kadarnyo satingkek di ateh guru SLP atau SLA) n.a.s dan a.h. Maaf, kalau kali ko Si m.m tapaso manyalek disalo-salo "damam eforia" (manyalang istilah Sanakmbo ZulTan) nan sadang bajangkik di babarapo "ba-lon cerpenis" RANAH. Manauruik pandapaik ambo nan (salalu) dianggap sabagian urang, kareh, cipeh dan (kadang) tageh, sangko ka ateh ambo sarankan kalau co di bawah tu bantuak "sajak" atau (katokanlah) suasana hati nan Ipah rasokan, SARANCAKNYO KIRIMKAN LANGSUANG MALALUI JARINGAN PRIBADI (JAPRI) URANG NAN DITUJU. Ijan dibiasokan pulo mampalewakannyo ka urang lain. Manuruik ambo, maaf....dan maaf (sakali lai) kurang etis rasonyo. Atau Bu Dosen bisa baraja bake Sanak ambo Yanto Jambak. Acok ambo mambaco di r@ntau net ko "MC beken di radio Minang Parantauan" nantun mangaluakan "suasana hati" malalui gurindam, tapi isinyo sabana universal. Sangaik babedo ---ambo liek-- kalau mambaco ungkapan hati Ipah (nan acok mancogok di milis urang awak ko) sipaiknyo sabana pribadi. Sarupo jo komentar ambo kutiko mambaco partamo kali "sajak-sajak" Ipah di r@ntau-net ko (2009), tujuan ambo manulih ko bukan untuak malarang, apo lai mambunuah kreativitas sasaurang. Indak itu doh 'DIak. Dalam dunia tulih manulih tu ado suatu area nan mahalalkan antaro sasamo panulih (atau katokanlah calon panulih gadang nantiknyo) untuak saliang maingekkan. Kalau gara-gara diingekan dek urang lain tu awak lansuang padam...... Oouw ya yai......Bilo ladiang atau kapak tajam di apa basi tu kamarasokan dibaka, ditokok dan digurinda sabalun manjadi alaik nan mangkuih dipakai urang-urang? Salamaik manulih dan berkreativitas nan boneh buek Dinda Ipah n.a.s dan a.h. Salam.........................., mm*** SAKETEK PASAN DARI NABI NAN (kabanyo) MANJADI PANUTAN AWAK ANGGOTA r@ntau-net ko : JANGAN MEMUJI SECARA BERLEBIHAN Dari Abu Bakrah radhiallahu anhu dia berkata: Ada seseorang yang memuji temannya di sisi Nabi shallallahu alaihi wasallam maka beliau bersabda: وَيْحَكَ قَطَعْتَ عُنُقَ صَاحِبِكَ، قطعت عنق صاحبك – مرارا-. إِذا كانِ أَحَدُكُمْ مادِحاً صَاحِبَهُ لاَ مَحالَةَ فَلْيَقُلْ: أَحْسِبُ فُلاناً وَاللهُ حَسِيْبُهُ وَلا أُزَكِّي عَلَى اللهِ أَحَداً “Celaka kamu, kamu telah memenggal leher temanmu, kamu telah memenggal leher temanmu -berulang-ulang-. Kalaupun salah seorang di antara kalian harus memuji temannya maka hendaknya dia mengatakan: Aku mengira dia seperti itu dan Allahlah yang menghisabnya, aku tidak memuji siapapun di hadapan Allah.” (HR. Muslim no. 3000) Maksud kalimat ‘kamu telah memenggal leher temanmu’ adalah kiasan dari mencelakakan. Dari Abu Musa Al-Asy’ari radhiallahu anhu dia berkata: Nabi shallallahu alaihi wasallam mendengar seseorang memuji temannya dan berlebihan dalam memujinya maka beliau bersabda: لَقَدْ أَهْلَكْتُمْ – أَوْ قَطَعْتُمْ ظَهْرَ – الرَّجُلِ “Sungguh kamu telah mencelakakan -atau mematahkan punggung- lelaki itu.” (HR. Muslim no. 3001) Kalimat ‘mematahkan punggung’ adalah kiasan dari mencelakakan. Dari Al-Miqdad bin Al-Aswad radhiallahu anhu dia berkata: أَمَرَنَا رسولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم أَنْ نَحْثُوَ فِي وُجُوْهِ الْمَدَّاحِيْنَ التُّرَابَ “Rasulullah shallallahu alaihi wasallam memerintahkan kami untuk menaburkan tanah ke wajah-wajah orang yang berlebihan dalam memuji.” (HR. Muslim no. 3002) Rasulullah shallallahu alaihi wasallam melarang berlebihan dan kelewat batas dalam memuji karena hal itu akan menimbulkan fitnah dan membahayakan orang yang dipuji. Dia akan merasa tersanjung yang kemudian akan melahirkan ‘ujub (berbangga diri), lalu akan melahirkan kesombongan, lalu akan melahirkan sikap memandang rendah orang lain, dan pada akhirnya akan menganggap semua tindakannya adalah kebenaran, wal ‘iyadzu billah, dosa besar yang melahirkan dosa besar berikutnya. Karenanya, selain melarang orang yang memuji untuk memuji berlebihan, Nabi shallallahu alaihi wasallam juga memerintahkan kepada yang dipuji untuk melindungi dirinya dari semua bahaya tersebut, yaitu dengan cara melemparkan tanah kepada orang yang berlebihan dalam memujinya agar dia berhenti dan tidak mengulanginya. Tapi semua ini bukan berarti Islam melarang memuji orang yang pantas untuk dipuji. Karenanya kalaupun seseorang itu harus atau patut memuji orang lain maka hendaknya dia mengucapkan sesuai dengan apa yang diajarkan oleh Nabi shallallahu alaihi wasallam dalam hadits Abu Bakrah di atas. 2012/12/7 Hanifah Damanhuri <ifah...@gmail.com> MAHAGURU AKMAL NASERY BASRAL (Untuk Para Guru Sastra) Jangan kaget Akulah yang memberinya penghargaan itu Sebagai penghargaan atas upayanya Memuliakan manusia termasuk aku Apa yang dilakukannya Untuk memajukan Sastra Dan memupuk kemampuan menulis siapa saja Dengan mempertaruhkan namanya hanya dia yang bisa Dia tawarkan pada anggota milis RN Untuk membuat kumpulan cerpen bersama Dia tampil sebagai editor Bersama cerpenis kondang Damhuri Para pecinta Sastra Langsung menyikat kesempatan ini Berharap dapat pelajaran berharga Walau ilmu dasar sebagian peserta tak punya Semua atribut yang melekat pada calon penulis c -- -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1 - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ -- -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1 - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/