Dinda Afda Rizki nan budiman,
sampai hari ko ambo alun tahu bara harga novel tu ka "dibandrol" oleh
penerbit. Mereka baru akan meeting pekan ini. Mungkin pekan depan baru ambo
dapek kaba soal harago sampul dan harago pre-order nan biasonyo ado diskon.

Saba setek yo :)

Salam,

ANB


Pada 22 Januari 2013 12.00, Afda Rizki <afdari...@gmail.com> menulis:

> Uda ANB n.a.h.
>
> Jadi ba'a rencana pembelian nan rencananyo ka diatur lewat komunitas RN?
> Apokah jadi? Kok jadi kama ka ditransfer kepeng e? Kok dapek nan pre-order
> plus tanda tangan basa Uda ANB kan rancak juo tu
>
> Salam hangat
>
> Afda Rizki
>
> Pada 22 Januari 2013 11.56, Akmal Nasery Basral <ak...@rantaunet.org>menulis:
>
>  Wa'alaikumsalam Wr. Wb. Pak WNS NAH,
>>
>> Betul sekali, roman sejarah tetap akan menjadi bagian karya fiksi, bukan
>> telaah sejarah. Saya kira pembaca pun akan mafhum begitu melihat bentuk
>> fisik buku dan melihat tulisan "novel sejarah" di sana. Tidak akan ada yang
>> menempatkan karya fiksi/roman sejarah itu sebagai sumber utama.
>>
>> Dalam konteks fiksi sejarah Buya HAMKA ini, misalnya begini. Saat Malik
>> (belum jadi HAMKA apalagi Buya HAMKA) sedang dalam perjalanan di kapal laut
>> untuk mengerjakan haji pertama kali (1927, usianya 19 tahun dengan
>> melewatkan hari kelahirannya di atas kapal itu), dalam otobiografi beliau
>> "Kenang-kenangan Hidup", Buya hanya menulis bahwa saat itu ada rombongan
>> jamaah haji dari Cianjur, di kapal yang sama, yang ingin menjodohkan Malik
>> dengan seorang anak gadis rombongan itu. Malik berterima kasih atas tawaran
>> itu, tetapi dia menolak.
>>
>> Dalam novel yang saya tulis, saya mencoba "hadir" di kapal "Karimata"
>> itu, membayangkan kondisi mental dan spiritual seorang pemuda 19 tahun yang
>> pergi haji untuk pertama kalinya, sebetulnya tidak dengan niat utuh
>> benar-benar ingin pergi haji. Ada rasa getir karena selalu terbeban oleh
>> perceraian kedua orang tuanya saat dia berumur 12 tahun. Lalu beberapa
>> bulan sebelum berangkat haji, "pernyataan cintanya" kepada seorang gadis
>> Padangpanjang kandas, sehingga dia memutuskan pergi ke Medan, sebelum
>>  memutuskan lagi untuk berhaji sebagai pelipur lara.
>>
>> Pada malam hari miladnya yang ke-19, dalam koridor fiksi, saya "menggali"
>> bagaimana perasaan pemuda yang sedang "hancur lebur" seperti itu. Seorang
>> diri di tengah laut, teringat orang tua yang sudah berpisah, lalu datang
>> tawaran dari komunitas yang tak dikenalnya untuk menikahi seorang gadis.
>> Rekonstruksi "adegan" itu bisa lebih padat, detil, mungkin juga emosional
>> bagi sebagian besar pembaca.
>>
>> Kronologi utamanya tetap akurat, begitu juga setting lokasi, setting
>> waktu, dan peristiwa utama yang sedang dihadapi. Tetapi bagaimana (meminjam
>> istilah film -- close up atau zoom in -- terhadap peristiwa itu adalah
>> merupakan fiksionalisasi, tetapi BUKAN FIKTIF),
>>
>> Ini bedanya dengan genre fiksi seperti High Fantasy, contoh terbarunya
>> adalah Harry Potter, yang sepenuhnya fiktif, Pak WNS.
>>
>> Kira-kira begitulah Pak WNS.
>>
>> Jika Pak WNS tertarik dengan "Presiden Prawiranegara" (2011), "Tadarus
>> Cinta Buya Pujangga" (2013), atau bahkan "Sang Pencerah" (2010, kisah
>> tentang KH Ahmad Dahlan mendirikan Muhammadiyah) untuk kepentingan telaah
>> akademis, silakan kirim alamat kampus via japri ya. Nanti saya coba kontak
>> penerbit untuk mengirimkan novel-novel itu kepada Pak WNS karena saya tak
>> punya stoknya.
>>
>> Terima kasih.
>>
>> Wassalam,
>>
>> Akmal N. Basral
>> Cibubur
>>
>  --
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>
>
>
>

-- 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/



Reply via email to