Sanak dipalanta n.a.h.
Ambo sasudah mambaco wawancara nan dikirim sanak Wisnu, sangek
sapandapek jo pandapek Yulfian Azrial SE itu . itu sababnyo ambo
mangusulkan jajak pandapek kamasyarakat Minangkabau tautamo nan ado
dikota jo kabupaten. Salain itu sudah 15 tahun babaliak kasistem
banagari, kok alun juo bafungsi Limbago2 Nagari nan harus diadokan
baliak, sasuai jo Pedoman Monografi Adat nan ado diasatiok Nagari di
Minangkabau nan alah lamo talipek. Ambo alah labiah 3 tahun mandorong
KAN jo Walinagari untuak mambuek paraturan Nagari, nan indak ado
hambatan samo sakali dari aturan hukum nasional mulai dari UUD45, UU,
Permen, Perda Prop. Justeru hambatannyo talatak di Kapalo Daerah nan
indak paduli jo mukasuik babaliak kasistem banagari itu. Ambo sangek
setuju, perjuangan Daerah Istimewa Minangkabau iyolah perjuangan
babaliak ka JATIDIRI urang Minangkabau nan ba ABS-SBK nan tercermin
dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanyo dalam retorika jo dalam
kegiatan2 seremonial sajo salamoko
Kito harus mendukung satiok upaya babaliak ka JATIDIRI , karano iko
marupokan salah satu langkah strategis nan mampu maadoki konspirasi
global nan kamarusaknyo malalui agen2 urang awak sendiri nan dipakainyo
atau urang2 nan ndak amuah sadar karano batahan jo ego masiang2. Kini
wakatunyo kito basinergi dan bakarajosamo sacaro aktif, positif jo
konstruktif. bukan sabaliaknyo Mari bapikia dan aksi apo nan bisa awak
sumbangkan supayo perjuangan ko berhasil diwujudkan dalam wakatu ndak
talalu lamo. ...
Ambo maramalkan jo maarok sanak Yulian Azrial SE ko bisa jadi salah satu
tokoh nan kito harokkan dimaso datang manjadi pamimpin daerah jo
manjadi pimpinan nasional. Insya Allah.
Wassalam,
AA
On 21/12/2014 20:29, Akmal Nasery Basral wrote:
Ambo kutip cuplikan wawancara dari tautan nan dikirim sanak Ibnu.
Mungkin alun sadonyo dunsanak mambaco:
=========
*/
*/
/*
Kalau begitu, kenapa belum lama ini Anda justru menolak ketika diajak
untuk memperjuangkannya ke Jakarta? Ada Apa? /*
Hmmm..... Bukan menolak. Tapi saya tak ingin perjungan ini hanya
sebatas mengganti nama Propinsi Sumatera Barat dengan Daerah Istimewa
Minangkabau saja. Masyarakat Bali, bahkan telah menjadi daerah
Istimewa meski tanpa diembel-embeli nama sebagai Daerah Istimewa Bali.
(Tentang Kondisi Bali ini Baca Juga penjelasan Yulfian Azrial,S.E pada
tulisan Revitalisasi Nagari Dalam Kota, hal. 6 di edisi ini) Jadi
dalam pemahaman saya, belum saatnya kita ke Jakarta. karena medan
perjuangan untuk mewujudkan Daerah Istimewa Minangkabau itu bukanlah
di Jakarta tapi di sini. Di setiap nagari kita yang ada..... Kecuali,
kalau kita ingin mempertontonkan kebodohan kita.
*/Kebodohan bagaimana? Bukankah perjuangan untuk keistimewaan ini
butuh pengakuan dari pemerintah pusat?/*
(Yulfian sejenak gelengkan kepala. Kemudian berujar). Kita adalah
orang Minangkabau. Harus tahu di runciang nan ka mancucuak, tahu di
condong nan ka mahimpok. Nenek moyang kita mengajarkan, dipatuik
diagak-agak, lah sudah mako dikakok. Sedangkan, bagaimana kondisi kita
sekarang? Apa yang akan kita bawa ke Senayan atau ke Istana Gambir?
Apakah kita tak malu membawa carano kosong ke sana? Ke mana nanti,
muka kita akan disurukkan? Tidakkah itu suatu kebodohan?
*Maksud Anda?*
Untuk berjuang, kita harus tahu diri terlebih duhulu. Tahu dan paham
dengan apa yang kita perjuangkan. Lalu sadar dengan kekuatan dan
kelemahan kita. Sekarang, coba jawab, masih adakah saat ini nagari
yang memiliki tatanan asli dan berjalan sesuai dengan warisan turun
te-murun sebagaimana dimaksud Pasal 18 UUD 1945 itu? Seandainya orang
di Senayan (DPR/MPR-RI) meminta contoh nagari tsb, nagari mana yang
akan kita jadikan sampel (contoh)? Karena itu, saya tidak mau
memperjuangkan sesuatu yang belum ada untuk diistimewakan.
======
Tanyo saketek ka Mak MM dek ado komentar "di saaik urang banyak nan
"sakik" kasempatan mampaliekan sia waden ko tabukak abih?"
Apokah dek ado jawaban sarupo itu sahinggo Yulfian Azrial S.E (Kepala
BKKP, Balai Kajian Konsultansi, dan Pemberdayaan, Nagari Adat Alam
Minangkabau) kodisabuik 'sakik'?
Wassalam,
ANB
Cibubur
Pada 21 Desember 2014 04.10, Muchwardi Muchtar
<muchwa...@rantaunet.org <mailto:muchwa...@rantaunet.org>> menulis:
Sia lai nan mangaku labiah dulu?
Capeklah, di saaik urang banyak nan "sakik" kasempatan mampaliekan
sia waden ko tabukak abih?
He he he..............................
Astaghfirullah al azim.
*mm****
Pada 21 Desember 2014 00.25, 'Ibnu' via RantauNet
<rantaunet@googlegroups.com <mailto:rantaunet@googlegroups.com>>
menulis:
Bahkan dari taun 80an :
http://yulfianazrialcyber.blogspot.com/2014/11/mewujudkan-daerah-istimewa-minangkabau.html?m=1
--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di
tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di
http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email
lama & mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup
"RantauNet" dari Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari
grup ini, kirim email ke
rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com
<mailto:rantaunet%2bunsubscr...@googlegroups.com>.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di
tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7)
serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama
& mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di
Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup
ini, kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com
<mailto:rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7)
serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan
di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com
<mailto:rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com>.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.