Nilai Transaksi Pedati Capai Rp6 Miliar
Sabtu, 08 November 2008 Bukittinggi, Padek-Pedati Nusantara VIII yang dilaksanakan sejak 28 Oktober dan ditutup 6 November kemarin, mampu mencatat nilai transaksi jual beli mencapai Rp6 miliar lebih. Lebih 50 persen transaksi tadi terjadi pada sektor Pasar Rakyat, yang didominasi pedagang kecil menengah ke bawah yang menjual aneka kebutuhan rumah tangga, pakaian jadi serta mainan atau asesoris anak-anak hingga dewasa. Seperti disampaikan Nasrul M Pietra, Kepala Kantor Pariwisata Seni dan Budaya sekaligus panitia Pedati VIII 2008, akumulasi nilai transaksi tersebut diambil dari perhitungan jual beli sekitar 300 pedagang menengah ke bawah dengan taksiran tertinggi sekitar Rp2 juta per hari. Setelah itu digabungkan dengan nilai transaksi sejumlah stan otomotif roda dua, roda empat serta transaksi dari berbagai biro jasa yang mengikuti pameran. Bahkan, terang Nasrul M Pietra dalam laporan pelaksanaan Pedati VIII, asumsi yang menyebutkan berkurangnya pengunjung selama kegiatan juga dibantah. Karena berdasarkan catatan panitia, setidaknya terdapat sekitar 25 ribu hingga 30 ribu pengunjung yang datang setiap hari, mulai sore hingga malam. Apalagi jika pada dua pentas utama hiburan dan penampilan kesenian tradisional terdapat pertunjukan daerah lain, antusias pengunjung sangat tinggi dan sering tidak tertampung. "Termasuk ketika ada aneka perlombaan yang digelar untuk anak-anak dan remaja, di mana selain dipadati oleh peserta dan penonton biasa, juga tampak orang tua peserta yang ikut menyaksikannya. Jadi kita ingin menjawab pernyataan sejumlah kalangan yang menyebutkan Pedati sepi pengunjung, karena jangan melihatnya hanya pada saat jam kerja atau pagi hingga siang hari saja," kata Nasrul. Di antara penampilan dan perlombaan yang disuguhkan di pentas kegiatan antara lain Bina Bakat Remaja, Lomba Mewarna tingkat TK dan SD, Lomba Hafalan Ayat Pendek, Lomba Lagu Perjuangan, Festival Lagu Minang tingkat SLTA serta berbagai bina bakat lainnya bagi anak-anak. Keikutsertaan peserta tadi bukan saja atas rekomendasi sekolah masing-masing, tapi juga karena antusias orang tua murid, sehingga ada beberapa perlombaan yang terpaksa dibatasi pesertanya karena keterbatasan panitia pula. Serahkan Pedati Award Pada Pedati VIII 2008 ini pemerintah Bukittinggi juga memberikan Pedati Award kepada dua orang tokoh Sumatera Barat, yang dianggap memiliki peran penting dalam pembinaan budaya Minangkabau, secara konsisten dan berkelanjutan hingga sekarang. Pedati Award 2008 tersebut diberikan kepada H Basril Djabar, tokoh pers yang peduli pariwisata, seni budaya dan sosial. Kemudian juga diberikan kepada Islamidar, maestro musik tradisional talempong yang penuh pengabdian sebagai pelaku seni sejak 50 tahun silam. Melihat perkembangan Pedati dari tahun ketahun, panitia berketetapan bahwa event ini akan terus digelar tahun depan. Di mana moto 'Pada Saat Orang Sibuk Menghujat Kita Sibuk Berbuat, Pada Saat Orang Sibuk Berbicara Kita Sibuk Berkarya' akan terus jadi landasan ide. Beberapa kekurangan dan kelemahan dalam Pedati sekarang dan sebelumnya juga akan menjadi catatan panitia untuk disempurnakan di masa mendatang. (ari) The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== UNTUK DIPERHATIKAN: - Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting - Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim melalui jalur pribadi - Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau dibanned - Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru =============================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe =============================================================== -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---