Koalisi yg dibangun Demokrat dgn beberapa parpol lainnya pada 2009 ini, tidak secair pada waktu koalisi 2004. Pada 2009 ini, ada penekanan yg lebih serius akan komitment utk menjaga koalisi secara permanen baik di pemerintahan ataupun di parlemen. Jadi saya rasa, tidak segampang itu PD menarik Golkar tanpa memperoleh restu dari parpol koalisinya. Saya rasa, PKS juga sudah belajar dari pengalaman th 2004 lalu, dimana Golkar masuk belakangan tanpa berpeluh-peluh tapi menikmati kue lebih besar.
Ini masalah etika saya kira, bukan hanya bagi PD, tapi juga bagi Golkar sendiri yg harusnya bisa secara gentlement menerima kekalahan dan saatnya utk konsolidasi internal. Kita lihat saja.... wassalam, Ronald benni_inayatul...@yahoo.com Sent by: RantauNet@googlegroups.com 07/10/2009 11:43 AM Please respond to RantauNet@googlegroups.com To rantaunet@googlegroups.com cc Subject [...@ntau-net] Catatan dan analisa pra sampai pasca pemilu/pilprestentang Golkar Nal, 1. Kalau sampai Demokrat jo Golkar koalisi indak elok bana untuak negara ko. Eksekutif Heavy akan mambuek pemerintah sakalamak hati sae. Indak ado kontrol efektif dari parlemen. 2. Dalam politik kepentingan nomor satu. Kalau Demokrat mamutuskan manarik Golkar kadalam koalisi tantu kepentingannyo stabilitas pemerintahan. APakah Partai Islam mau ? lagi-lagi ini kembali kekonsep kepentingan. Mereka berkepentingan mendapat kursi di menteri, BUMN dll kalau mereka tidak terima siap-siaplah tidak mendapat apa-apa. Iko balaku juo untuak PKS. 3. Masalah SBY mangucapkan Bye-bye partai Islam, iko selain masalah kepentingan juo masalah etika. kalau masalah kepentingan SBY labiah berkepentingan manarik Golkar ka koalisi dibandingkan PKS karano kursi Golkar di parlemen labiah gadang dari PKS. Masalahnyo kalau PKS kalua tantu akan bakurang saketek kursi di parleman. Jadi ndak mungkin SBY akan malapehkan PKS dan partai Islam alinnyo, tantu ado caro untuak bagi-bagi kue nan lain. Talabiah SBY akan dicap indak ba etika politik kalau malakukan hal sarupo itu. Menarik mencermati dinamika politik kamuko, samo-samo kito amatilah dan tunggu kejutan dari partai Golkar. salam,, Ben > > > > > > > > > > http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~----------~----~----~----~------~----~------~--~--- --- This e-mail may contain confidential and/or privileged information. If you are not the intended recipient (or have received this e-mail in error) please notify the sender immediately and destroy this e-mail. Any unauthorized copying, disclosure or distribution of the material in this e-mail is strictly forbidden. --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama =========================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---