Terima kasih atas dikirimkannya kembali artikel ini, Andiko. Jika ulasannya adalah mengenai rantau, surau, dan lapau di masa lampau, rasanya ada kebutuhan untuk mengkaji keadaannya pada saat ini. Sebabnya ? Seperti dikatakan oleh pak Fasli Jalal -- sewaktu menjabat Ketua Gebu Minang -- bahwa 'rantau kini tidak lagi bertuah'. Lebih dari itu, adalah merupakan suatu tantangan tersendiri untuk mengkaji hubungan Ranah-Rantau kontemporer, sewaktu kita sudah dipisah secara administratif pemerintahan, sehingga orang Rantau secara administratif tidak bisa begitu saja menyebut dirinya 'orang Sumbar' walau secara kultural tetap absah menyebut diri sebagai 'orang Minang'. Susahnya, tidak ada lembaga kultural yang mencakup Ranah-Rantau ini. Jika ada, itu masih dalam tataran konsep, dalam 'Majelis Adat dan Syarak' yang akan 'dilahirkan' dalam KKMP Juli mendatang, jika diizinkan Allah swt.
Wassalam, Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) --- On Thu, 1/21/10, andikoGmail <andi.ko...@gmail.com> wrote: From: andikoGmail <andi.ko...@gmail.com> Subject: [...@ntau-net] Rantau, Surau, Lapau di Minangkabau To: rantaunet@googlegroups.com Date: Thursday, January 21, 2010, 7:16 PM Mekipun tulisan lama, saya kira ini menarik diposting lagi, karena milis RN ini juga menyebut dirinya sebagai "Lapau". Salam andiko Rantau, Surau, Lapau di Minangkabau Sabtu, 1 Agustus 2009 | 03:30 WIB *Dewi Indriastuti* ***
-- . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama =========================================================== Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe